Sehari jelang pelantikan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bekasi Masa Bhakti 2025-2030, Tri Adhianto dan Abdul Harris Bobihoe, lingkungan area Pemerintah Kota Bekasi dipenuhi dengan ucapan selamat berupa karangan bunga.
Pelantikan akan dilaksanakan oleh Presiden Prabowo Subianto di Istana Negara, Jakarta, pada Kamis (20/02/2025) esok, setelah penyelesaian sengketa Pilkada di Mahkamah Konstitusi (MK).
Padahal sebelumnya, dalam pesannya, Tri Adhianto mengajak masyarakat yang ingin mengirimkan ucapan selamat berupa papan karangan bunga sebagai tanda dukungan atau apresiasi kepada kantor Pemerintah Kota Bekasi untuk menggantinya dengan bibit pohon atau tanaman hidup.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Menurutnya, langkah ini akan memberikan makna yang lebih mendalam dan juga menjadi kontribusi nyata dalam menciptakan lingkungan yang lebih hijau dan asri.
“Daripada mengirimkan karangan bunga, alangkah baiknya jika masyarakat mengirimkan bibit pohon atau tanaman hidup. Selain lebih bermakna, ini juga menjadi kontribusi nyata untuk lingkungan yang lebih hijau dan asri. Terima kasih atas kepedulian dan dukungannya,” ujar Tri Adhianto dalam pesannya, Rabu (19/02/2025).
Menurut pengamatan Jurnalis RakyatBekasi.com di lokasi, diperkirakan jumlah karangan bunga yang ditujukan untuk kedua pasangan tersebut hampir mencapai ratusan lebih.
Karangan bunga ini berasal dari berbagai pihak, termasuk Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemkot Bekasi, seluruh Pejabat Struktural dari Eselon 2, 3, dan 4, Pj Wali Kota Bekasi Raden Gani Muhamad, Sekretaris Daerah Kota Junaedi, serta unsur kolega dan pihak swasta.
Hingga berita ini tayang, Karangan bunga terus berdatangan, memenuhi area Gedung Plaza Pemkot Bekasi.
Dengan langkah kecil ini, Tri mengaku bahwa ia berharap dapat memulai masa kepemimpinannya bersama Harris Bobihoe dengan komitmen yang kuat terhadap keberlanjutan dan keberhasilan pembangunan Kota Bekasi yang lebih hijau dan sejahtera.
Namun sayang seribu sayang, pesan yang diharapkan dapat menginspirasi masyarakat untuk mengambil peran aktif dalam menjaga dan memperbaiki lingkungan sekitar nyatanya tak serta merta berdampak instan, mengingat ratusan karangan bunga mungkin saat ini sudah mengepung area Kantor Pemerintah Kota Bekasi.