Bawaslu Kota Bekasi Rangkul Pelajar Awasi dan Laporkan Pelanggaran Pilkada

- Jurnalis

Jumat, 2 Agustus 2024 - 01:08 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kegiatan Pendidikan Politik Pelajar dan Pemilih Pemula yang dihadiri sekira 250 siswa SMA se-Kota Bekasi

Kegiatan Pendidikan Politik Pelajar dan Pemilih Pemula yang dihadiri sekira 250 siswa SMA se-Kota Bekasi

KOTA BEKASI – Segenap pelajar dan mahasiswa diminta berperan aktif untuk melaporkan terjadinya sejumlah pelanggaran selama masa tahapan Pilkada Serentak 2024.

“Silakan laporkan jika menemukan indikasi pelanggaran pidana ke pengawas pemilu, dan jangan lupa sertakan bukti foto atau video,” ucap Anggota Bawaslu Kota Bekasi Jhonny Sitorus kepada RakyatBekasi, Kamis (01/08/2024).

Hal tersebut dikatakan Jhonny usai menghadiri kegiatan Pendidikan Politik Pelajar dan Pemilih Pemula yang dihadiri sekira 250 siswa SMA se-Kota Bekasi.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Pada kesempatan tersebut, tak lupa Jhonny menyampaikan kepada ratusan pemilih pemula itu, bahwa Bawaslu Kota Bekasi siap menerima laporan dari masyarakat yang melihat langsung pelanggaran dalam tahapan Pemilihan, setelah pasangan calon ditetapkan  pada 22 September 2024 mendatang.

“Apabila menemukan politik uang, ujaran kebencian, hoaks dan politisasi SARA, silakan lapor. Boleh melaporkan ke Bawaslu dan Panwascam di 12 kecamatan yang ada Kota Bekasi,” tuturnya.

Lebih lanjut Alumni GmnI ini mengungkapkan, kelompok usia generasi muda akan menjadi kelompok dominan yang dapat menentukan terpilihnya Gubernur Jawa Barat dan Wali Kota Bekasi.

“Ada sekitar 50 persen pemilih di Jawa Barat dan Kota Bekasi merupakan generasi milenial dan Gen-Z. Kelompok pemilih ini jadi penentu partisipasi pada Pilkada Serentak 2024,” bebernya.

Terlebih, kata dia, Disdukcapil Kota Bekasi telah mencetak KTP-el baru khusus bagi para pelajar berusia 17 tahun yang dipastikan bisa mencoblos untuk menggunakan hak pilihnya di Pilkada Serentak 2024.

“Ada 26 ribu pelajar yang menjadi pemilih pemula pada Pilkada 27 November 2024 mendatang,” tutupnya.


Eksplorasi konten lain dari RakyatBekasi.Com

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

Follow WhatsApp Channel rakyatbekasi.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Bidik Kemenangan Pemilu 2029, PKB Kota Bekasi Genjot Regenerasi Lewat PKP dan Musancab
DPD PSI Kota Bekasi Wujudkan Filosofi Gajah di Logo Baru Lewat Bakti Sosial dan Program Ketahanan Pangan
Guru Ditugaskan Awasi Makan Bergizi Gratis, PGRI Dilema antara Insentif dan Beban Kerja Tambahan
Agus Suparmanto Terpilih Aklamasi Jadi Ketum PPP, Target Utama: Kembalikan Partai ke Senayan pada Pemilu 2029
Diiringi Teriakan ‘Perubahan’, Mardiono Akui Gagal Bawa PPP ke Senayan dalam Pidato Emosional di Muktamar X
Muktamar X PPP Ricuh: Aksi Lempar Kursi Warnai Pembukaan, Teriakan ‘Perubahan’ vs ‘Lanjutkan’ Bergema
Muktamar X PPP Memanas: Duet “Tauke-Tokoh” Muncul Sebagai Penantang Kuat Mardiono, Pertaruhan Nasib Partai Ka’bah
Jelang Muktamar ke X, PPP Kota Bekasi Dorong Sistem AHWA saat Pemilihan Ketum

Berita Terkait

Sabtu, 4 Oktober 2025 - 18:45 WIB

DPD PSI Kota Bekasi Wujudkan Filosofi Gajah di Logo Baru Lewat Bakti Sosial dan Program Ketahanan Pangan

Kamis, 2 Oktober 2025 - 12:14 WIB

Guru Ditugaskan Awasi Makan Bergizi Gratis, PGRI Dilema antara Insentif dan Beban Kerja Tambahan

Minggu, 28 September 2025 - 10:28 WIB

Agus Suparmanto Terpilih Aklamasi Jadi Ketum PPP, Target Utama: Kembalikan Partai ke Senayan pada Pemilu 2029

Sabtu, 27 September 2025 - 19:30 WIB

Diiringi Teriakan ‘Perubahan’, Mardiono Akui Gagal Bawa PPP ke Senayan dalam Pidato Emosional di Muktamar X

Sabtu, 27 September 2025 - 19:24 WIB

Muktamar X PPP Ricuh: Aksi Lempar Kursi Warnai Pembukaan, Teriakan ‘Perubahan’ vs ‘Lanjutkan’ Bergema

Berita Terbaru

Eksplorasi konten lain dari RakyatBekasi.Com

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca