Menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Bekasi pada 27 November nanti, Pasangan Calon nomor urut 2 Uu Saeful Mikdar dan Nurul Sumarheni ditinggal kader terbaiknya yang mengundurkan diri dari hiruk pikuk Pilkada Kota Bekasi.
Dia adalah politisi senior Golkar Kota Bekasi Dariyanto yang sebelumnya didapuk sebagai Ketua Tim Pemenangan Paslon Uu Saeful Mikdar dan Nurul Sumarheni beberapa waktu lalu.
Mundurnya Dariyanto sebagai Ketua Tim Pemenangan terlihat dari dari screenshot pesan group WhatsApp internal Tim Pemenangan Paslon Nomor urut dua Uu Saeful Mikdar dan Nurul Sumarheni yang diterima redaksi rakyatbekasi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Ass… Selamat Pagi dan salam sejahtera untuk kita semua, sebelum sy mohon maaf, berdasarkan surat pengunduran diri saya kepada pak wali dan bu wakil, Pak Uu dan Ibu Nurul, Paslon no 2, maka bersama dgn ini sy memohon maaf, saya sdh tidak lagi menjadi ketua tim pemenangan U2N, namun saya akan memperjuangkan untuk kemenangan U2N, sy mohon maaf atas kesalahan dan kekurangannya sy selama sy menjadi ketua tim pemenangan,” tulis Dariyanto dalam pesan WhatsAppnya, Jumat (11/10/2024).
Sementara saat dikonfirmasi, eks Ketua Tim Pemenangan U2N Dariyanto hingga berita ini tertulis belum memberikan keterangan kepada rakyatbekasi untuk memberikan keterangan kenapa Anggota DPRD Kota Bekasi 3 periode ini mengundurkan diri sebagai Ketua Tim Pemenangan U2N.
Beredar kabar, mundurnya Dariyanto karena tidak adanya keharmonisan di tim pemenangan Paslon Uu dan Nurul mengakibatkan Dariyanto mengundurkan diri.