KPU Jegal Paslon Independen Berlaga di Pilkada Kota Bekasi 2024

- Jurnalis

Jumat, 17 Mei 2024 - 12:31 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bakal Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota jalur independen pasangan Huda Sulistio dan Sirojuddin menyerahkan Rekapitulasi data dokumen dukungan untuk upload ke SILON.

Bakal Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota jalur independen pasangan Huda Sulistio dan Sirojuddin menyerahkan Rekapitulasi data dokumen dukungan untuk upload ke SILON.

KOTA BEKASI – Bakal Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota jalur independen pasangan Huda Sulistio dan Sirojuddin mengaku diperlakukan tidak adil oleh KPU Kota Bekasi dalam proses pendaftaran jalur perseorangan.Waktu yang diberikan KPU Kota Bekasi kepada paslon independen selama 3 x 24 jam untuk unggah dokumen dukungan, kata dia, sangat merugikan pihaknya.[irp posts=”10702″ ]Meski pihaknya telah mengerahkan 50 – 100 orang berikut laptop untuk mengunggah dokumen ke Silon, tetap tak mampu mengunggah 117.623 syarat dukungan minimal dalam kurun waktu 3 hari, yakni 13 Mei – 15 Mei 2024.
“Prosesnya sangat merugikan independen, yang awalnya penjelasan (KPU Kota Bekasi) ke publik hanya 5 mei dibuka dan ditutup 19 agustus 2024. Dan kami dipaksa mengikuti aturan dimana tanggal 5-12 Mei harus menyerahkan 117.321 syarat minimal dukungan berikut dengan (unggah) silonnya?,” kata Bakal Calon Wali Kota jalur independen Huda Sulistio kepada rakyatbekasi.com, Jumat (17/05/2024).
Untuk mencetak formulir dukungan saja, kata dia, membutuhkan waktu hingga 3 hari baru selesai di percetakan besar.
“Apa mungkin upload dokumen ke silon selama 3 hari? Sistem Silon sendiri sempat mati di hari pertama dan beberapa kali mengalami kendala teknis pending. Ini mungkin cara (KPU) menjegal calon independen. Ini dia (KPU) cacat regulasi ketentuan dan waktu,” terangnya.
Relawan Paslon independen Huda Sulistio dan Sirojuddin sedang unggah dokumen dukungan ke Silon.
“Jika merujuk kepada paslon independen sebelumnya yang pernah nyalon, mereka mendapat waktu yang cukup luang, cuma di tahun ini calon independen dikasih ruang yang sempit. Saya kumpulkan KTP sudah dua tahun loh bang, gugur dalam seminggu,” keluh Huda.
Sementara itu Bakal Calon Wakil Wali Kota jalur independen Sirojuddin berharap KPU dapat meninjau ulang regulasi tentang Calon Perseorangan dengan Sistem Informasi Pencalonan (SILON).[irp posts=”10693″ ]Mengingat waktu yang diberikan hanya 3 x 24 jam, kata dia, tidak cukup untuk uploud 117.670 dokumen dukungan  ke SILON dengan berbagai kendala teknis yang terjadi.
“Sampai hari ini, saya belum menerima surat keterangan apapun dari KPU Kota Bekasi,” ucap Sirojuddin.

Follow WhatsApp Channel rakyatbekasi.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Bidik Kemenangan Pemilu 2029, PKB Kota Bekasi Genjot Regenerasi Lewat PKP dan Musancab
DPD PSI Kota Bekasi Wujudkan Filosofi Gajah di Logo Baru Lewat Bakti Sosial dan Program Ketahanan Pangan
Guru Ditugaskan Awasi Makan Bergizi Gratis, PGRI Dilema antara Insentif dan Beban Kerja Tambahan
Agus Suparmanto Terpilih Aklamasi Jadi Ketum PPP, Target Utama: Kembalikan Partai ke Senayan pada Pemilu 2029
Diiringi Teriakan ‘Perubahan’, Mardiono Akui Gagal Bawa PPP ke Senayan dalam Pidato Emosional di Muktamar X
Muktamar X PPP Ricuh: Aksi Lempar Kursi Warnai Pembukaan, Teriakan ‘Perubahan’ vs ‘Lanjutkan’ Bergema
Muktamar X PPP Memanas: Duet “Tauke-Tokoh” Muncul Sebagai Penantang Kuat Mardiono, Pertaruhan Nasib Partai Ka’bah
Jelang Muktamar ke X, PPP Kota Bekasi Dorong Sistem AHWA saat Pemilihan Ketum

Berita Terkait

Sabtu, 25 Oktober 2025 - 13:36 WIB

Bidik Kemenangan Pemilu 2029, PKB Kota Bekasi Genjot Regenerasi Lewat PKP dan Musancab

Sabtu, 4 Oktober 2025 - 18:45 WIB

DPD PSI Kota Bekasi Wujudkan Filosofi Gajah di Logo Baru Lewat Bakti Sosial dan Program Ketahanan Pangan

Kamis, 2 Oktober 2025 - 12:14 WIB

Guru Ditugaskan Awasi Makan Bergizi Gratis, PGRI Dilema antara Insentif dan Beban Kerja Tambahan

Minggu, 28 September 2025 - 10:28 WIB

Agus Suparmanto Terpilih Aklamasi Jadi Ketum PPP, Target Utama: Kembalikan Partai ke Senayan pada Pemilu 2029

Sabtu, 27 September 2025 - 19:30 WIB

Diiringi Teriakan ‘Perubahan’, Mardiono Akui Gagal Bawa PPP ke Senayan dalam Pidato Emosional di Muktamar X

Berita Terbaru

Eksplorasi konten lain dari RakyatBekasi.Com

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca