Pemkot Mulai Godok Usulan Lahan untuk Pembangunan MRT Bekasi-Jakarta-Balaraja

- Jurnalis

Selasa, 14 Mei 2024 - 11:11 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi MRT.

Ilustrasi MRT.

KOTA BEKASI – Pemerintah Kota Bekasi mengumumkan bahwa proyek pembangunan MRT Bekasi-Jakarta-Balaraja pada tahun 2024 di wilayahnya sedang dalam proses usulan tambahan luasan lahan yang dibutuhkan untuk pembangunan MRT.

Penjabat (Pj) Wali Kota Bekasi Raden Gani Muhamad mengatakan, saat ini pembahasan pembangunan MRT Bekasi-Jakarta-Balaraja dilaksanakan phase 1 tahap 1 dari Tomang ke Medansatria Kota Bekasi.
“Untuk Kota Bekasi sendiri mulai dari Banjir Kanal Timur (BKT) sampai dengan Jalan Pejuang (Stasiun Medan Satria). Usulan luasan lahan yang dibutuhkan untuk pembangunan MRT akan dibuat dokumen perencanaan pengadaan lahan oleh Kemenhub dan penilaian lokasi oleh Dinas Tata Ruang Kota Bekasi,” ucap Pj Wali Kota Bekasi Raden Gani Muhamad saat dikonfirmasi RakyatBekasi.com melalui pesan singkat, Selasa (14/05/2024).
Dalam persiapan pembangunan proyek MRT Bekasi-Jakarta-Balaraja, kata dia, ada beberapa Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait yang akan terlibat pembangunan tersebut.[irp posts=”10738″ ]Seperti Dinas Tata Ruang (Distaru) yang berkaitan dengan perencanaan ruang, kemudian Dinas Perumahan Kawasan Permukiman dan Pertanahan (Disperkimtan) yang berkaitan dengan pengadaan tanah, lalu Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah (Bapelibangda) terkait perencanaan pembangunan jangka menengah dan panjang, serta Dinas perhubungan (Dishub) berkaitan dengan trase atau jalur MRT.
“Untuk proses eksisting saat ini. Hari ini ada rapat yang akan diselenggarakan dari Disperkimtan dengan agenda pembahasan DPPT (Dokumen Perencanaan Pengadaan Tanah) terkait Pelaksanaan Pembangunan MRT yang dimaksud,” pungkasnya.
Untuk diketahui, Pembangunan MRT Bekasi-Jakarta-Balaraja direncanakan akan dibangun pada 2024. Jalur MRT itu direncanakan akan membentang sepanjang sekitar 84,1 kilometer.[irp posts=”4986″ ]Pembangunan jalur MRT koridor Bekasi hingga Balaraja ini bakal dibagi menjadi 2 fase. Fase pertama akan difokuskan untuk jalur di wilayah Jakarta dan fase kedua pembangunan jalur di luar Jakarta.Di wilayah Bekasi sendiri rencananya akan dibangun Jalur MRT sepanjang 20,438 kilometer dengan 8 stasiun, dari Cikarang hingga Medansatria.Sementara itu di wilayah Jakarta akan dibangun Stasiun MRT di Ujung Menteng hingga Stasiun Kembangan. Akan ada lebih dari 20 stasiun MRT di wilayah Jakarta untuk koridor Bekasi-Jakarta-Balaraja.Sedangkan untuk jalur MRT di wilayah Banten, rencananya 14 stasiun akan dibangun mulai dari Stasiun Karang Tengah hingga Stasiun Balaraja.[irp posts=”10621″ ]Sebagai informasi, Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono telah menandatangani MoU pembangunan MRT Bekasi-Jakarta-Balaraja dengan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dan Plt Wali Kota Bekasi Tri Adhianto.
“Transportasi berbasis kereta api yaitu MRT. Untuk siapa? Untuk semua. Saya menunjukkan kepada Gubernur Jawa Barat ya, supaya ini (realisasi) cepat. Kita komitmen, di 2024 insyaAllah sudah mulai pembangunan,” kata Pj Heru di Gedung Sate, Bandung, Jawa Barat, Jumat (17/02/2024) silam.
“Sekali lagi itu untuk siapa? Untuk Pemda DKI, Jawa Barat dan Kota Bekasi dan untuk seluruh masyarakat yang memang membutuhkan MRT,” tutupnya.[irp posts=”10637″ ]

Follow WhatsApp Channel rakyatbekasi.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Serapan Anggaran Kota Bekasi Baru 50,70% di Akhir Oktober, BPKAD Desak OPD Genjot Belanja
Wajah Baru Transportasi Bekasi: Bus Listrik ‘Trans Beken’ Muncul, Gantikan Transpatriot?
Mengawal Masa Depan Air Bersih Bekasi: Peran Vital Dewan Pengawas dalam Transformasi Strategis Perumda Tirta Patriot
Cuaca Ekstrem Terjang Kabupaten Bekasi: 304 Jiwa Terdampak, BNPB Gelar Operasi Modifikasi Cuaca
Sah! Pemkot Bekasi Umumkan 18 Nama Lolos 3 Besar Seleksi JPT Pratama 2025, Ini Daftarnya
Antisipasi Banjir dan Pohon Tumbang, DBMSDA Kota Bekasi Siagakan 12 UPTD dan Tim URC
Pemkot Bekasi Pastikan Tak Ada Dana Mengendap di Rekening Kas Umum Daerah
Atasi Kabel FO Semrawut, PT Mitra Patriot Pimpin Proyek Ducting Kota Bekasi Senilai Rp 200 Miliar

Berita Terkait

Minggu, 26 Oktober 2025 - 13:09 WIB

Serapan Anggaran Kota Bekasi Baru 50,70% di Akhir Oktober, BPKAD Desak OPD Genjot Belanja

Minggu, 26 Oktober 2025 - 12:06 WIB

Wajah Baru Transportasi Bekasi: Bus Listrik ‘Trans Beken’ Muncul, Gantikan Transpatriot?

Sabtu, 25 Oktober 2025 - 16:35 WIB

Mengawal Masa Depan Air Bersih Bekasi: Peran Vital Dewan Pengawas dalam Transformasi Strategis Perumda Tirta Patriot

Jumat, 24 Oktober 2025 - 21:40 WIB

Sah! Pemkot Bekasi Umumkan 18 Nama Lolos 3 Besar Seleksi JPT Pratama 2025, Ini Daftarnya

Jumat, 24 Oktober 2025 - 10:10 WIB

Antisipasi Banjir dan Pohon Tumbang, DBMSDA Kota Bekasi Siagakan 12 UPTD dan Tim URC

Berita Terbaru

Eksplorasi konten lain dari RakyatBekasi.Com

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca