Polda Metro Jaya Ungkap Motif Orang Tua Bunuh Balita Tiga Tahun di Bekasi

- Jurnalis

Senin, 13 Januari 2025 - 16:54 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Polda Metro Jaya menggelar konferensi pers kasus pembunuhan bocah di dalam sarung, Senin (13/01/2025).

Polda Metro Jaya menggelar konferensi pers kasus pembunuhan bocah di dalam sarung, Senin (13/01/2025).

Polisi mengungkapkan motif tersangka Aidil Zacky Rahman alias Zack (19) alias Kidoy dan Sinta Dewi (22) orang tua yang membunuh anaknya RMR (3) kemudian dimasukkan ke dalam sarung di wilayah Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, Minggu (05/01/2025).

Direktur Reskrimum Polda Metro Jaya Kombes Wira Satya Triputra mengatakan awalnya pelaku kesal terhadap korban karena muntah di dalam minimarket.

“Tersangka kesal atau emosi terhadap korban,” ujar Wira, Senin (13/01/2025).

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Wira menceritakan tersangka kesal lantaran anaknya ditegur oleh pegawai minimarket tempat tersangka mengemis sehari-hari.

Adapun saat itu anaknya muntah karena diberikan susu oleh orang lain.

“Korban muntah di teras minimarket karena habis minum susu pemberian orang lain,” kata dia.

Tersangka Sinta Dewi kemudian membersihkan muntahan tersebut.

Namun, saat hendak pergi, tersangka ditegur salah satu karyawan minimarket yang meminta kembali kepada tersangka untuk membersihkan muntahan korban yang belum bersih.

“Karyawan tersebut menyampaikan kepada para tersangka ‘apabila diulang lagi muntah di teras maka tidak boleh mengemis di tempat tersebut,” ucapnya.

Sebelumnya, Polda Metro Jaya menangkap pasangan suami istri (pasutri) pelaku terkait kasus penemuan mayat bocah laki-laki berusia sekitar 4-5 tahun terbungkus kain sarung di sebuah Ruko Kampung Jatibaru RT 001 RW 001 Kelurahan Setiadarma, Kecamatan Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Senin (06/01/2025).

Terdapat sejumlah luka lebam dan memar di beberapa bagian tubuh korban yang diduga tewas karena dibunuh.

Kasus ini terungkap setelah ada keterangan saksi, seorang juru parkir di pertigaan Jalan Inspeksi Kalimalang melihat ada seorang laki laki dewasa memanggul barang yang dibungkus dengan sarung warna hitam ke arah ruko.

Follow WhatsApp Channel rakyatbekasi.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Jelang Laga Persija Jakarta Kontra Persib Bandung Kondisi Rumput Stadion Patriot Candrabhaga Memprihatinkan
Dituding jadi Penyebab Terdegradasinya Persipasi ke Liga 4, ‘Curva Nord Bekasi’ Desak Pecat Manajer Apung Widadi
Tiga Orang Dilarikan ke RSUD karena Sesak Nafas, Disdamkarmat Evakuasi Limbah B3 Kaporit
Persija vs Persib Bakal Berlaga di Stadion Patriot Candrabhaga, Car Free Day Minggir Dulu
Tersandung Gratifikasi ‘Bali Gate’ Caleg PSI, KPU Kota Bekasi Akan Evaluasi Anggota Pasca Putusan DKPP
KPU Kota Bekasi Tunggu Tindak Lanjut Rekomendasi Sanksi Peringatan Keras Terakhir DKPP RI
DKPP RI Jatuhkan Sanksi Peringatan Keras Terakhir, Anggota KPU Kota Bekasi ini Terima dengan Lapang Dada
Demi Menjaga Mutu Pelayanan, Perumda Tirta Patriot Bakal Lakukan Penyesuaian Tarif

Berita Terkait

Sabtu, 15 Februari 2025 - 22:40 WIB

Jelang Laga Persija Jakarta Kontra Persib Bandung Kondisi Rumput Stadion Patriot Candrabhaga Memprihatinkan

Sabtu, 15 Februari 2025 - 13:44 WIB

Dituding jadi Penyebab Terdegradasinya Persipasi ke Liga 4, ‘Curva Nord Bekasi’ Desak Pecat Manajer Apung Widadi

Sabtu, 15 Februari 2025 - 11:32 WIB

Tiga Orang Dilarikan ke RSUD karena Sesak Nafas, Disdamkarmat Evakuasi Limbah B3 Kaporit

Jumat, 14 Februari 2025 - 15:33 WIB

Persija vs Persib Bakal Berlaga di Stadion Patriot Candrabhaga, Car Free Day Minggir Dulu

Jumat, 14 Februari 2025 - 15:09 WIB

Tersandung Gratifikasi ‘Bali Gate’ Caleg PSI, KPU Kota Bekasi Akan Evaluasi Anggota Pasca Putusan DKPP

Berita Terbaru

error: Content is protected !!