Bekasi – Suasana semarak dan penuh semangat kompetisi mewarnai Go Wet Waterpark, Grand Wisata, Tambun Selatan, pada Selasa (28/10/2025). Sebanyak 2.000 siswa dari 75 sekolah di Kota dan Kabupaten Bekasi berkumpul untuk merayakan Hari Sumpah Pemuda dengan cara unik, yakni melalui Festival Olahraga Tradisional IGORNAS 2025.
Acara yang digagas oleh Kantor Cabang Dinas (KCD) Pendidikan Wilayah 3 Jawa Barat bersama Ikatan Guru Olahraga Nasional (IGORNAS) ini bertujuan untuk menanamkan nilai-nilai sportivitas, kreativitas, dan melestarikan budaya bangsa di kalangan generasi muda.
Menanamkan Nilai Positif di Momen Sumpah Pemuda
Kepala KCD Wilayah 3 Jawa Barat, Rina Parlina, menyatakan bahwa kegiatan ini sengaja digelar bertepatan dengan momen Hari Sumpah Pemuda untuk mengarahkan energi para pelajar ke dalam aktivitas yang positif dan membangun.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
”Kegiatan hari ini adalah dalam rangka memperingati Hari Sumpah Pemuda. Kami ingin generasi muda, baik di Kota maupun Kabupaten Bekasi, memiliki wadah untuk kegiatan yang positif dan penuh kreativitas,” ujar Rina kepada awak media.
Lebih dari sekadar perlombaan, festival ini juga menjadi ajang untuk menjalin persahabatan antar siswa dari sekolah yang berbeda.
“Di sini mereka bertemu dan berkumpul dari sekolah lain. Ini menjadi momen bagi mereka untuk melihat potensi diri, baik dalam olahraga, kreativitas, maupun prestasi di bidang lainnya,” sambungnya.
Apresiasi bagi Siswa Berprestasi
Selain menggelar kompetisi olahraga tradisional, acara ini juga menjadi panggung apresiasi. KCD Wilayah 3 dan IGORNAS memberikan sertifikat penghargaan kepada para siswa yang telah menorehkan prestasi gemilang di berbagai tingkatan.
”Kami juga memberikan apresiasi berupa sertifikat penghargaan untuk siswa berprestasi dari tingkat Internasional, Nasional, Provinsi, hingga Kabupaten/Kota,” jelas Rina. Langkah ini diharapkan dapat memotivasi siswa lain untuk terus berprestasi.
Pertandingan Seru dan Hadiah Pembinaan OSIS
Berbagai permainan tradisional yang mengandalkan kekompakan tim dipertandingkan dengan sengit. Penanggung Jawab Acara, Abdul Hakim, menjelaskan bahwa perlombaan ini dikhususkan bagi perwakilan OSIS dan MPK.
Jenis Olahraga Tradisional yang Dilombakan
- Lomba Terompah Panjang (Bakiak)
- Lomba Estafet Balok
- Lomba Estafet Bendera
- Lomba Tarik Tambang
”Semua adalah permainan-permainan tradisional yang bersifat beregu. Tujuannya agar ada kebersamaan antara guru olahraga dan siswa, khususnya dari kegiatan OSIS dan MPK,” tutur Abdul Hakim.
Hadiah untuk Kegiatan Kesiswaan
Para pemenang tidak hanya mendapatkan trofi, tetapi juga uang pembinaan yang dapat digunakan untuk mendukung operasional kegiatan OSIS dan MPK di sekolah masing-masing.
- Juara 1: Rp 3.000.000
- Juara 2: Rp 2.000.000
- Juara 3: Rp 1.000.000
Dukungan Penuh dari Venue Acara
Pihak Go Wet Waterpark sebagai lokasi penyelenggaraan menyambut baik acara ini. Grand Manager (GM) Go Wet, Tiku Purwowiratno, mengungkapkan rasa bangganya bisa menjadi bagian dari upaya pelestarian budaya.
”Kami dari Go Wet merasa bangga ditunjuk sebagai tempat pelaksanaan event Festival Olahraga Tradisional ini. Semoga kegiatan positif seperti ini bisa menjadi signature event berkelanjutan bagi kami,” ungkap Tiku.
Ia berharap, dengan adanya acara ini, Go Wet dapat berpartisipasi aktif dalam melestarikan olahraga tradisional, khususnya di wilayah Bekasi.
Olahraga tradisional apa yang menjadi favoritmu? Yuk, bagikan kenanganmu di kolom komentar!
Eksplorasi konten lain dari RakyatBekasi.Com
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.




























