Serapan Anggaran OPD Masih Minim, Target Realisasi Penerimaan PAD Kota Bekasi Disorot

- Jurnalis

Senin, 7 Oktober 2024 - 10:05 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

ilustrasi realisasi penerimaan Pendapatan Asli Daerah.

ilustrasi realisasi penerimaan Pendapatan Asli Daerah.

Sekretaris Daerah Kota Bekasi Junaedi menyoroti realisasi capaian penerimaan Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang dinilai masih jauh dari target realisasi pada Bulan Oktober 2024. Dengan target PAD yang mencapai 75,4 persen, kini baru terserap mencapai 65 Persen.

Kemudian berkaitan dengan minimnya serapan anggaran, penyerapan kegiatan ini baru 52 persen, mengingat kini sudah memasuki bulan Oktober 2024.

“Saya ingatkan kepada seluruh OPD untuk dilihat kembali terhadap penyerapan anggaran, baru 52 persen. Selanjutnya kaitan dengan pendapatan, Pendapatan pada Bulan ini Oktober adalah 75,4 sekian persen. Tapi kita baru 65 persen kurang lebih hampir 9 persen kita terpaut. Tadi sudah disampaikan dalam pengumuman kaitan dengan pendapatan ada yang tertinggi, ada yang terendah,” ucap Junaedi melalui Pidato Apel Pagi di Gedung Plaza Pemkot Bekasi, Senin (07/10/2024).

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Atas dasar itu, kata Junaedi, bagi Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terendah agar menjadi evaluasi diri untuk lebih meningkatkan kinerja daripada target serapan anggaran.

“Yang terendah ini, barang kali kita evaluasi. Jangan sampai membiarkan terus pada akhirnya pendapatan yang sudah kita targetkan yaitu tidak terealisasi, karena kenapa? Karena setiap tiap harinya, harusnya kita dapat kurang lebih antara Rp 5-6 Miliar,” sambungnya.

Terlebih, pihaknya juga menerima informasi dari Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD), bahwasanya pendapatan Pemkot baru mencapai di angka Rp2 Miliar dari target yang digagaskan yakni Rp5 Miliar.

“Berarti kan terpaut Rp 1 atau 3 Miliar, nah ini menjadi perhatian kita khususnya bagi para asisten, semua. Kita lihat evaluasi, karena apa? Sumber kita adalah pendapatan, jangan sampai nanti pada akhirnya kita jadi tunda bayar dan segala macam, mulai dari sekarang kita rewelkan,” tandasnya.

Follow WhatsApp Channel rakyatbekasi.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Simpang Pekayon Terendam Banjir Imbas Hujan Deras, Crossing Pakuwon Mall Dituding jadi Pemicu
Diskominfostandi Bakal Kelola Humas Kota Bekasi Tahun Depan
Pemkot Bekasi Tunggu Arahan Pemerintah Pusat Soal Penetapan UMR 2025
H-16 Pilkada Kota Bekasi, Sekda Junaedi Imbau ASN Agar Tak Salah Pilih Pemimpin
8 dari 9 Korban Tewas Kebakaran Pabrik di Bekasi sudah Teridentifikasi, PT JPN Beri Santunan
Luapan Kali Bekasi Rendam Lima Kecamatan, Pj Gani Sebut Musibah Di Luar Prediksi
Kali Bekasi Meluap, 13 Pemukiman Warga di 5 Kecamatan Terendam Banjir Hingga 1 Meter
Meski Realisasi PAD Minim, Kinerja OPD Pemkot Bekasi Sudah ‘On The Track’

Berita Terkait

Senin, 11 November 2024 - 17:36 WIB

Simpang Pekayon Terendam Banjir Imbas Hujan Deras, Crossing Pakuwon Mall Dituding jadi Pemicu

Senin, 11 November 2024 - 13:34 WIB

Diskominfostandi Bakal Kelola Humas Kota Bekasi Tahun Depan

Senin, 11 November 2024 - 10:47 WIB

Pemkot Bekasi Tunggu Arahan Pemerintah Pusat Soal Penetapan UMR 2025

Senin, 11 November 2024 - 09:57 WIB

8 dari 9 Korban Tewas Kebakaran Pabrik di Bekasi sudah Teridentifikasi, PT JPN Beri Santunan

Senin, 11 November 2024 - 07:45 WIB

Luapan Kali Bekasi Rendam Lima Kecamatan, Pj Gani Sebut Musibah Di Luar Prediksi

Berita Terbaru

error: Content is protected !!