Stabilisasi Harga Jelang Nataru, Disdagperin Kota Bekasi Luncurkan Operasi Subsidi di Semua Kecamatan

- Jurnalis

Minggu, 16 November 2025 - 13:02 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BEKASI, RakyatBekasi.Com – Pemerintah Kota Bekasi melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disdagperin) mengambil langkah strategis untuk menstabilkan harga kebutuhan pokok jelang Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru).

Bekerja sama dengan Bulog, Disdagperin akan meluncurkan program Operasi Subsidi yang menyasar seluruh kecamatan di Kota Bekasi.

​Langkah ini diambil sebagai upaya intervensi pemerintah untuk menetralisir potensi kenaikan harga bahan pokok yang sering terjadi menjelang akhir tahun.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

​Jadwal dan Mekanisme Operasi Subsidi

​Kepala Disdagperin Kota Bekasi, Ika Indah Yarti, mengungkapkan bahwa Operasi Subsidi ini dijadwalkan berlangsung selama tiga hari, yakni pada 3, 4, dan 5 Desember 2025 mendatang.

​”Melalui kegiatan tersebut, Pemerintah Kota Bekasi bekerja sama dengan Bulog. Nantinya, setiap masyarakat bisa membeli bahan pokok di bawah harga normal,” ucap Ika Indah Yarti melalui keterangannya, Minggu (16/11/2025).

​Skema Subsidi untuk Harga Lebih Terjangkau

​Ika menjelaskan lebih lanjut mengenai mekanisme subsidi yang akan diterapkan. Berbeda dengan operasi pasar biasa, dalam program ini Pemkot Bekasi akan membayarkan selisih harga (subsidi) langsung kepada Bulog untuk komoditas yang akan dijual.

​”Jadi kita sifatnya mensubsidi agar (harganya) lebih murah lagi. Kita membayar bahan baku ke Bulog, nanti Bulog mendistribusikan dengan harga yang sangat murah kepada masyarakat,” jelasnya.

​Langkah ini diambil untuk memastikan harga jual kepada warga bisa ditekan secara signifikan. Ika menyebut, potongan harga yang didapat masyarakat bisa sangat besar.

​”Dengan harga yang lebih terjangkau atau di-korting, harga bisa sampai 50 persen, insyaallah,” pungkas Ika.

​Distribusi Tepat Sasaran di Seluruh Kecamatan

​Ika menegaskan bahwa pelaksanaan kegiatan ini akan bergulir di setiap wilayah kecamatan di Kota Bekasi. Untuk memastikan subsidi ini tepat sasaran, Disdagperin akan bekerja sama intensif dengan unsur kewilayahan, seperti camat dan lurah.

​”Kami akan bekerja sama dengan unsur wilayah. Bagaimana operasi ini tepat sasaran bagi masyarakat yang hendak membeli bahan pokok,” ujarnya.

​Syarat untuk mendapatkan bahan pokok bersubsidi ini pun diatur. “Jadi misal kalau ada masyarakat yang beli, dipertunjukkan KTP-nya (Kartu Tanda Penduduk),” tambah Ika. Hal ini untuk memastikan bahwa pembeli adalah warga Kota Bekasi yang memang membutuhkan.

​Upaya Berkelanjutan Stabilisasi Harga

​Program Operasi Subsidi di bulan Desember ini merupakan kelanjutan dari upaya stabilisasi harga yang telah dilakukan Pemkot Bekasi sebelumnya.

​Sebagai informasi, saat ini juga tengah berlangsung Operasi Pasar Tahap 4 2025 yang diselenggarakan di berbagai titik kecamatan, yang berlangsung sejak 10 November hingga 25 November 2025.

​Operasi Pasar tersebut turut bekerja sama dengan ritel, Bulog, distributor pangan, serta aparatur wilayah untuk membantu masyarakat mendapatkan kebutuhan pokok dengan harga yang lebih murah dari pasaran.

​”Seluruh kegiatan ini (Operasi Pasar dan Operasi Subsidi) diharapkan bisa menetralisir harga kebutuhan bahan pokok di pasaran, terutama jelang pelaksanaan Nataru,” tutup Ika.

​Informasi ini penting bagi warga Kota Bekasi. Bagikan artikel ini agar lebih banyak masyarakat yang mengetahui jadwal dan lokasi Operasi Subsidi!


Eksplorasi konten lain dari RakyatBekasi.Com

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

Follow WhatsApp Channel rakyatbekasi.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Operasi Zebra Jaya 2025 Digelar Besok di Kota Bekasi, 9 Pelanggaran Ini Jadi Target Utama Polisi
Komisi III Soroti Efektivitas Modal BUMD: Harus Menyumbang PAD, Bukan Membebani APBD
Penutupan Tambang di Jabar Menyebabkan Pembangunan Infrastruktur di Kota Bekasi Terhambat
Tata Kelola Dinkes Bekasi Habiskan Rp8,8 Miliar Bandek Tahun Anggaran 2024 jadi Sorotan
Puskesmas Perumnas II Raih 4 Penghargaan Dinkes Kota Bekasi atas Capaian Layanan HIV
Rencana Sewa 72 Mobil Listrik Dikritik Legislator, Pemkot Bekasi Lakukan Pengkajian Ulang
BLT Akhir Tahun 2025 Segera Cair, Pemkot Bekasi Verifikasi 2.588 KPM Penerima Bantuan
Dianggap Penyebab Banjir, Pemkot Bekasi Bongkar Paksa Bangunan Liar di Atas Saluran Air Margahayu

Berita Terkait

Minggu, 16 November 2025 - 14:50 WIB

Operasi Zebra Jaya 2025 Digelar Besok di Kota Bekasi, 9 Pelanggaran Ini Jadi Target Utama Polisi

Minggu, 16 November 2025 - 13:22 WIB

Komisi III Soroti Efektivitas Modal BUMD: Harus Menyumbang PAD, Bukan Membebani APBD

Minggu, 16 November 2025 - 13:02 WIB

Stabilisasi Harga Jelang Nataru, Disdagperin Kota Bekasi Luncurkan Operasi Subsidi di Semua Kecamatan

Sabtu, 15 November 2025 - 16:36 WIB

Penutupan Tambang di Jabar Menyebabkan Pembangunan Infrastruktur di Kota Bekasi Terhambat

Jumat, 14 November 2025 - 16:38 WIB

Puskesmas Perumnas II Raih 4 Penghargaan Dinkes Kota Bekasi atas Capaian Layanan HIV

Berita Terbaru

error: Content is protected !!

Eksplorasi konten lain dari RakyatBekasi.Com

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca