Tidak Netral dan Jadi Relawan 01, Panwascam Bekasi Utara Rekomendasikan Pemecatan 12 Anggota KPPS

- Jurnalis

Kamis, 24 Oktober 2024 - 15:27 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi Petugas KPPS.

Ilustrasi Petugas KPPS.

Panitia Pengawas Kecamatan (Panwascam) Bekasi Utara merekomendasikan Panitia Pemungutan Suara (PPS) Kelurahan Harapan Jaya dan Kelurahan Harapan Baru untuk melakukan pemberhentian terhadap 12 orang Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS), dikarenakan terafiliasi menjadi Tim Pemenangan Paslon Pilkada 2024 melalui bukti dokumentasi.

Ketua Panwascam Bekasi Utara Cristophel Sinaga mengatakan bahwa pihaknya telah melayangkan 3 (tiga) surat rekomendasi pemberhentian anggota PPS di Kelurahan Harapan Jaya dan Harapan Baru.

“Karena mendukung ataupun terindikasi dukungan terhadap para Paslon Pilkada Pilwakot Kota Bekasi maupun Pilgub Jawa Barat. Yang akhirnya kami koordinasikan berupa surat rekomendasi pemberhentian sebagai tindakan pengawasan,” ucap Cristophel kepada rakyatbekasi.com, Kamis (24/10/2024).

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Adapun dugaan pelanggaran yang dilakukan para anggota PPS di dua kelurahan tersebut di antaranya, Seorang Anggota KPPS Kelurahan Harapan Baru dan 3 Anggota KPPS Kelurahan Harapan Jaya turut terafiliasi dengan Paslon Pilkada Kota Bekasi nomor urut 1 yakni Heri Koswara – H Sholihin dan Paslon Pilgub Jawa Barat nomor urut 3 yakni Ahmad Syaikhu.

Tak hanya itu, 8 Anggota KPPS Kelurahan Harapan Jaya pun direkomendasi untuk diberhentikan karena terbukti terafiliasi Paslon Pilkada Nomor Urut 3 yakni Tri Adhianto Tjahyono maupun Abdul Harris Bobihoe.

“Agar beberapa KPPS yang terbukti melakukan pelanggaran, ketidaknetralan sebagai Lembaga Badan Adhoc Kepemiluan agar segera dilakukan Penggantian Antar Waktu (PAW) ataupun Pemecatan meskipun belum dilantik,” sambungnya.

Cristophel juga menyatakan, menurut keterangan dari KPPS Kelurahan Harapan Jaya dan Kelurahan Harapan Baru. Mereka tidak mengetahui bahwasanya KPPS disebut terafiliasi paslon dan politik praktis jika menjadi seorang relawan ataupun Tim Sukses (Timses) Pemenangan dari para Paslon Pilkada.

“Iya bisa dikatakan seperti itu, tapi kan dari awal sudah bilang sama mereka tolong diantisipasi hal-hal seperti ini. Dari awal perekrutan, cuman kita punya temuan, laporan dan dugaan pelanggaran terus akhirnya jadi ramai soal Paslon 01 dan 03 itu aja sebenarnya. Dari sisi kami selaku Panwascam Bekasi Utara sudah menyurati secara tupoksi pengawasan,” pungkasnya.

Berikut, beberapa Surat Rekomendasi yang dikeluarkan oleh Panwascam Bekasi Utara terhadap hal tersebut:

  • Rekomendasi Pemberhentian KPPS Kelurahan Harapan Jaya, nomor surat: 429/PM.01.00/K.Jb-21.05/10/2024 tertanggal 23 Oktober 2024.

Panwascam Bekasi Utara merekomendasikan kepada PPS Kelurahan Harapan Jaya untuk segera memberhentikan 8 Anggota KPPS dari jabatannya dan menggantinya dengan personel lain yang memenuhi syarat dan netral.

8 Anggota KPPS tersebut adalah;

  1. JP (KPPS TPS 29)
  2. EK (KPPS TPS 28)
  3. AP (KPPS TPS 28)
  4. KH (KPPS TPS 28)
  5. MRA (KPPS TPS 29)
  6. R (KPPS TPS 29)
  7. RU (KPPS TPS 30)
  8. M (KPPS TPS 30)
  • Rekomendasi Pemberhentian KPPS Kelurahan Harapan Baru, nomor surat: 427/PM.01.00/K.Jb-21.05/10/2024 tertanggal 21 Oktober 2024.

Panwascam Bekasi Utara merekomendasikan kepada PPS Kelurahan Harapan Baru untuk segera memberhentikan NS KPPS TPS 06 dari jabatannya dan menggantinya dengan personel lain yang memenuhi syarat dan netral.

NS terbukti melakukan pelanggaran kode etik dan berlaku tidak netral dengan ditemukannya ID Card atas nama (NS) sebagai Anggota Relawan daripada Tim Paslon Pilkada Kota Bekasi nomor urut 1 Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bekasi Heri Koswara dan H Sholihin.

Tak hanya itu, NS juga ditemukan foto bersama oleh Calon Gubernur Jawa Barat Nomor Urut 3 yakni Ahmad Syaikhu pada kegiatan kampanye, dengan menunjukkan pose jari nomor urut 3.

  • Rekomendasi Pemberhentian KPPS Kelurahan Harapan Jaya, nomor surat: 428/PM.01.00/K.Jb-21.05/10/2024 tertanggal 21 Oktober 2024.

Panwascam Bekasi Utara merekomendasikan kepada PPS Kelurahan Harapan Jaya untuk segera memberhentikan 3 Anggota KPPS yakni; U (KPPS TPS 027), RL (KPPS TPS 028) dan A (KPPS TPS 039) dari jabatannya dan menggantinya dengan personel lain yang memenuhi syarat dan netral.

Ketiga Anggota KPPS tersebut secara sah telah melakukan pelanggaran kode etik dan tidak netral dengan menghadiri acara Deklarasi Paslon Gubernur dan Wakil Gubernur nomor urut 03 Ahmad Syaikhu-Ilham Habibie, serta Paslon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bekasi nomor urut 01, Heri Koswara-Sholihin pada tanggal 5 Oktober 2024.


Eksplorasi konten lain dari RakyatBekasi.Com

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

Follow WhatsApp Channel rakyatbekasi.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Bidik Kemenangan Pemilu 2029, PKB Kota Bekasi Genjot Regenerasi Lewat PKP dan Musancab
DPD PSI Kota Bekasi Wujudkan Filosofi Gajah di Logo Baru Lewat Bakti Sosial dan Program Ketahanan Pangan
Guru Ditugaskan Awasi Makan Bergizi Gratis, PGRI Dilema antara Insentif dan Beban Kerja Tambahan
Agus Suparmanto Terpilih Aklamasi Jadi Ketum PPP, Target Utama: Kembalikan Partai ke Senayan pada Pemilu 2029
Diiringi Teriakan ‘Perubahan’, Mardiono Akui Gagal Bawa PPP ke Senayan dalam Pidato Emosional di Muktamar X
Muktamar X PPP Ricuh: Aksi Lempar Kursi Warnai Pembukaan, Teriakan ‘Perubahan’ vs ‘Lanjutkan’ Bergema
Muktamar X PPP Memanas: Duet “Tauke-Tokoh” Muncul Sebagai Penantang Kuat Mardiono, Pertaruhan Nasib Partai Ka’bah
Jelang Muktamar ke X, PPP Kota Bekasi Dorong Sistem AHWA saat Pemilihan Ketum

Berita Terkait

Sabtu, 25 Oktober 2025 - 13:36 WIB

Bidik Kemenangan Pemilu 2029, PKB Kota Bekasi Genjot Regenerasi Lewat PKP dan Musancab

Sabtu, 4 Oktober 2025 - 18:45 WIB

DPD PSI Kota Bekasi Wujudkan Filosofi Gajah di Logo Baru Lewat Bakti Sosial dan Program Ketahanan Pangan

Kamis, 2 Oktober 2025 - 12:14 WIB

Guru Ditugaskan Awasi Makan Bergizi Gratis, PGRI Dilema antara Insentif dan Beban Kerja Tambahan

Minggu, 28 September 2025 - 10:28 WIB

Agus Suparmanto Terpilih Aklamasi Jadi Ketum PPP, Target Utama: Kembalikan Partai ke Senayan pada Pemilu 2029

Sabtu, 27 September 2025 - 19:30 WIB

Diiringi Teriakan ‘Perubahan’, Mardiono Akui Gagal Bawa PPP ke Senayan dalam Pidato Emosional di Muktamar X

Berita Terbaru

Eksplorasi konten lain dari RakyatBekasi.Com

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca