Wow! Tagihan Listrik Lampu PJU di Kota Bekasi Tembus Rp 20 Miliar Per Bulan

- Jurnalis

Sabtu, 4 Mei 2024 - 12:27 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air Kota Bekasi segera menerjunkan tim malam ke lokasi padamnya Lampu PJU untuk segera melakukan pengecekan dan trouble shooting, Kamis (25/04/2024).

Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air Kota Bekasi segera menerjunkan tim malam ke lokasi padamnya Lampu PJU untuk segera melakukan pengecekan dan trouble shooting, Kamis (25/04/2024).

KOTA BEKASI – Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air (DBMSDA) Kota Bekasi mengungkapkan bahwa pihaknya menggelontorkan tak kurang dari puluhan miliar per bulan untuk membayar tagihan listrik puluhan ribu Lampu Penerangan Jalan Umum (PJU) yang ada di Kota Bekasi ke PT PLN.

Baca Juga:  Aksi Pencurian Komponen Listrik Lampu PJU di Kota Bekasi Terjadi Setiap Bulan

Kepala Bidang Prasarana dan Jalan Umum (PJU) pada DBMSDA Kota Bekasi Toni Purwanto mengatakan, pembayaran tersebut menunjukkan beban biaya listrik seluruh lampu PJU di Kota Bekasi yang ditangani oleh pihaknya.

“Dimana, biaya perbulan kami untuk melakukan proses pembayaran biaya listrik Lampu PJU ke PLN itu per bulannya mencapai Rp 17 hingga Rp 20 Miliar,” ucap Kabid PJU DBMSDA Kota Bekasi Toni Purwanto saat dihubungi RakyatBekasi.com, dikutip Sabtu (04/05/2024).

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Berdasarkan data laporan DBMSDA, Jumlah Lampu PJU eksisting di Kota Bekasi pada saat ini berjumlah 67.432 titik. Angka ini terhimpun berdasarkan ketersediaan jumlah lampu yang dimiliki berdasarkan hitungan per tahun.

Baca Juga:  Jumlah Titik Eksisting PJU di Kota Bekasi Belum Ideal untuk Area Perkotaan

Selain pihaknya melakukan proses pembayaran listrik, kata Toni, pihaknya yakni bidang PJU diantaranya juga melakukan perawatan terhadap puluhan ribu lampu PJU yang tersedia.

“Kita masing-masing kecamatan ada koordinatornya untuk melakukan pengecekan dan perawatan secara berkala Lampu PJU. UPTD nya ada 2, masing-masing menaungi enam kecamatan,” sambungnya.

Ketika pihaknya menemukan Lampu PJU yang padam, kata dia, maka DBMSDA akan menerjunkan Tim URC untuk melakukan perbaikan ataupun rekondisi agar Lampu PJU tersebut kembali berfungsi.

Baca Juga:  Jalan Rawa Tembaga Belakang Pemkot Bekasi "Menyala" Berkat Respon Cepat DBMSDA

“Setiap tahunnya, kami rata-rata memperbaiki sekira dua ribuan Lampu PJU yang padam,” pungkasnya.

Follow WhatsApp Channel rakyatbekasi.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Pj Wali Kota Bekasi dan Buruh Sepakat Bahas UMK 2025 Selepas Pelaksanaan Pilkada
BKPSDM Kota Bekasi Lantik Lima Pejabat Fungsional untuk Tingkatkan Pelayanan Publik
Gandeng 30 Perusahaan, Lima Ribu Pencaker Serbu Job Fair di Mega Hypermall Bekasi
Beredar Rekaman Percakapan Terduga Pelaku Kekerasan Seksual, Colok Kemaluan Korban
Pj Wali Kota Bekasi Imbau Ribuan TKK Ikuti Try Out Tes CAT agar Lolos Seleksi PPPK
Merasa Sulit Komunikasi dengan Pj Wali Kota, Ratusan Buruh Geruduk Gedung Pemkot Bekasi
Dinkes Pertanyakan Dukungan Organisasi Profesi Kesehatan kepada Heri-Sholihin
Pendawa VolleyBall Academi Raih Juara 1 Kejuaraan Bola Voli U-19 Piala Ketua KONI Tri Adhianto

Berita Terkait

Jumat, 22 November 2024 - 09:32 WIB

Pj Wali Kota Bekasi dan Buruh Sepakat Bahas UMK 2025 Selepas Pelaksanaan Pilkada

Kamis, 21 November 2024 - 17:33 WIB

BKPSDM Kota Bekasi Lantik Lima Pejabat Fungsional untuk Tingkatkan Pelayanan Publik

Kamis, 21 November 2024 - 16:36 WIB

Gandeng 30 Perusahaan, Lima Ribu Pencaker Serbu Job Fair di Mega Hypermall Bekasi

Rabu, 20 November 2024 - 16:49 WIB

Beredar Rekaman Percakapan Terduga Pelaku Kekerasan Seksual, Colok Kemaluan Korban

Rabu, 20 November 2024 - 11:11 WIB

Pj Wali Kota Bekasi Imbau Ribuan TKK Ikuti Try Out Tes CAT agar Lolos Seleksi PPPK

Berita Terbaru

Tim  Kuasa Hukum Sholihin dari Tim Advokasi Patriot Indonesia.

Pilkada 2024

Kuasa Hukum Terduga Pelaku Kekerasan Seksual Laporkan Korbannya

Kamis, 21 Nov 2024 - 19:03 WIB

error: Content is protected !!