DPC GMNI Bekasi Kutuk Keras Aksi Represif Oknum Kepolisian Terhadap Demonstran

- Jurnalis

Jumat, 25 Februari 2022 - 11:51 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kota Bekasi – Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Forum Aliansi Mahasiswa Bekasi Untuk Indonesia (FAMBUI) kembali melakukan aksi di gedung DPRD Kota Bekasi, menuntut Ketua DPRD Chairoman untuk segera mundur dari jabatannya, Kamis (24/02/2022) kemarin.

Dalam aksi tersebut, 2 orang mahasiswa terluka akibat dikeroyok oleh oknum aparat kepolisian.

Salah satu diantaranya adalah Rafael Gibreka Ginting yang merupakan seorang aktivis Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Cabang Bekasi asal Universitas Pelita Bangsa. Dirinya mengalami luka memar ditangan kanan dan Luka besutan seperti habis disabet.

Awalnya kericuhan terjadi saat mahasiswa coba membakar ban sebagai bentuk kekecewaan masyarakat terhadap ketua DPRD, lalu pihak kepolisian memadamkan api tersebut hingga terjadi kisruh.

Hal tersebut mendapat tanggapan dari ketua DPC Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Bekasi, Christianto Manurung yang mengaku sangat kecewa dan mengutuk keras tindakan represif yang dilakukan oleh aparat kepolisian.

Baca Juga:  Hak Politiknya Sudah Pulih, Mochtar Mohamad Berhak Maju Pilkada Kota Bekasi 2024

“Salah satu kader terbaik kami yang merupakan Sekretaris cabang terluka dan harus dilarikan ke rumah sakit hanya karena menyuarakan aspirasinya sebagai mahasiswa,”

Terakhir Chris menegaskan bahwa pihaknya meminta kepada Kapolres Metro Bekasi Kota untuk mengusut tuntas tindakan represif yang dilakukan oleh aparat kepolisian.

“Kami dari DPC GMNI Bekasi meminta kepada Kapolres Kota Bekasi (Kombes Pol Hengky) untuk segera mengusut tuntas kasus penganiyaan yang dilakukan oleh oknum kepolisian. Dan para oknum harus segera diberi sanksi seberat-beratnya sesuai dengan peraturan yang ada” tutup Chris. (mar)

Visited 1 times, 1 visit(s) today

Berita Terkait

PPDB 2024 Dinilai Gagal, ‘For Gani’ Segel Kantor Dinas Pendidikan Kota Bekasi
Talkshow YouTube Sekretariat DPRD Kota Bekasi Minim Manfaat Bakar Uang Rakyat
Sepuluh Caleg DPRD Kota Bekasi Terpilih Belum Serahkan LHKPN
Rugikan Negara Rp5 Miliar, GPI Desak Kejari Bekasi Tuntaskan Kasus Korupsi Dispora
Polda Metro Jaya Tersangkakan 58 Orang Penjudi Sabung Ayam di Jatiasih
Warga Jakasetia Tolak Pembangunan SMP Negeri 53 Kota Bekasi
PPDB Online telah Usai, Pj Wali Kota Bekasi Pinta Masyarakat Berpikir Rasional
KPU Kota Bekasi: 14 dari 50 Caleg Terpilih Belum Lapor LHKPN

Berita Terkait

Sabtu, 27 Juli 2024 - 11:15 WIB

PPDB 2024 Dinilai Gagal, ‘For Gani’ Segel Kantor Dinas Pendidikan Kota Bekasi

Sabtu, 27 Juli 2024 - 02:25 WIB

Talkshow YouTube Sekretariat DPRD Kota Bekasi Minim Manfaat Bakar Uang Rakyat

Jumat, 26 Juli 2024 - 13:49 WIB

Sepuluh Caleg DPRD Kota Bekasi Terpilih Belum Serahkan LHKPN

Kamis, 25 Juli 2024 - 19:27 WIB

Rugikan Negara Rp5 Miliar, GPI Desak Kejari Bekasi Tuntaskan Kasus Korupsi Dispora

Kamis, 25 Juli 2024 - 16:24 WIB

Polda Metro Jaya Tersangkakan 58 Orang Penjudi Sabung Ayam di Jatiasih

Berita Terbaru