BEKASI – PT Sinergi Patriot, selaku pengelola jaringan gas bumi (jargas) di Kota Bekasi, menyampaikan permohonan maaf atas penghentian sementara aliran gas di seluruh wilayah Rawalumbu. Kebijakan ini terpaksa diambil setelah terjadi kebocoran pipa distribusi akibat proyek galian lumpur di area Jembatan 10, Rawalumbu.
Penghentian aliran gas efektif berlaku sejak Rabu, 15 Oktober 2025, pukul 13.40 WIB dan akan berlangsung hingga proses perbaikan selesai. Insiden ini berdampak pada ribuan pelanggan jargas rumah tangga dan komersial di kawasan tersebut.
Kronologi Penyebab Kebocoran Pipa Gas
Direktur Utama PT Sinergi Patriot, Aldo Sirait, memberikan penjelasan rinci mengenai insiden ini. Menurutnya, kebocoran terdeteksi setelah adanya aktivitas pekerjaan dari Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air (DBMSDA) Kota Bekasi.
”Kebocoran gas ini dipicu oleh adanya pekerjaan galian pengerukan lumpur di dasar saluran air yang dilakukan oleh tim DBMSDA tepat di lokasi Jembatan 10, Rawalumbu,” jelas Aldo dalam keterangan resminya.
Aktivitas pengerukan tersebut secara tidak sengaja mengenai pipa distribusi gas, yang mengakibatkan kerusakan fisik.
Akibatnya, terjadi kebocoran dengan semburan gas yang dilaporkan mencapai ketinggian hingga dua meter, sehingga tindakan cepat untuk mematikan aliran utama perlu segera dilakukan demi keselamatan.
Dampak dan Upaya Perbaikan yang Dilakukan
Untuk mencegah risiko yang lebih besar dan memungkinkan proses perbaikan, PT Sinergi Patriot mengambil langkah tegas dengan menghentikan total pasokan gas ke pelanggan.
Kolaborasi di Lapangan
Proses perbaikan menghadapi kendala awal akibat lokasi pipa yang terendam air di saluran. Namun, penanganan di lapangan dipercepat berkat kerja sama yang baik antara berbagai pihak.
- Tim Teknisi Sinergi Patriot: Fokus pada identifikasi titik kerusakan dan persiapan penyambungan pipa baru.
- Bantuan dari DBMSDA: Tim DBMSDA turut membantu proses dengan melakukan pengurasan air di lokasi kebocoran. Langkah ini sangat krusial agar tim teknis dapat bekerja dengan aman dan efektif untuk memperbaiki sambungan pipa yang rusak.
Sebagai informasi, sekira pukul 22.00 WIB Rabu (15/10/2025) malam, tim gabungan selesai mengatasi kebocoran dan memastikan pipa dapat tersambung kembali dengan standar keamanan tertinggi.
Pernyataan Resmi dan Langkah Antisipasi ke Depan
Manajemen PT Sinergi Patriot menyadari ketidaknyamanan yang dialami oleh para pelanggan. Aldo Sirait kembali menegaskan komitmen pihaknya untuk memulihkan layanan secepat mungkin.
”Kami memohon maaf sebesar-besarnya atas ketidaknyamanan ini. Prioritas utama kami saat ini adalah keselamatan dan pemulihan layanan secepatnya bagi seluruh pelanggan terdampak,” ujarnya.
Sebagai langkah antisipasi agar kejadian serupa tidak terulang, Aldo mengimbau pentingnya koordinasi antarinstansi.
”Ke depannya, kami sangat berharap setiap pihak yang akan melakukan pekerjaan konstruksi atau galian di sekitar jaringan pipa gas kami untuk berkoordinasi terlebih dahulu. Ini adalah langkah preventif untuk menjaga keamanan bersama dan kontinuitas layanan,” tutupnya.
Pelanggan di wilayah Rawalumbu diimbau untuk memantau informasi terkini mengenai jadwal pemulihan layanan melalui kanal informasi resmi PT Sinergi Patriot.
Eksplorasi konten lain dari RakyatBekasi.Com
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.