Survei Pilkada Bekasi Terbaru LKPI, Tri Adhianto – Harris Bobihoe Masih Unggul

- Jurnalis

Kamis, 7 November 2024 - 15:51 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

KPU Kota Bekasi menggelar pengundian Nomor Urut Pasang Calon (Paslon) Kepala Daerah untuk Pilkada Kota Bekasi 2024 di Harris Convention Hall Summarecon Bekasi, Senin (23/09/2024).

KPU Kota Bekasi menggelar pengundian Nomor Urut Pasang Calon (Paslon) Kepala Daerah untuk Pilkada Kota Bekasi 2024 di Harris Convention Hall Summarecon Bekasi, Senin (23/09/2024).

Lembaga Kajian Pemilu Indonesia (LKPI) merilis hasil riset terbaru di Pilwalkot Bekasi, Jawa Barat 2024. Hasilnya dari ketiga paslon tersebut pasangan nomor urut 03 yaitu Tri Adhianto – Harris Bobihoe memiliki gap elektabilitas hingga mencapai 15% terhadap pasangan Heri Koswara – Sholihin yang berada di posisi kedua.

“Hasil popularitas dan akseptabilitas untuk tiga paslon setelah kampanye dan sosialisasi dilakukan hampir sebulan lebih, masih dipegang pasangan Tri Adhianto – Harris Bobihoe dengan Tingkat Popularitas mencapai 88,4%,” kata Direktur Eksekutif LKPI Togu Lubis dalam keterangannya, Kamis (07/11/2024).

Kemudian, lanjut Togu, pasangan nomor urut 01, Heri Koswara – Sholihin dengan tingkat Popularitas mencapai 62,8% dan pasangan nomor urut 02 Uu Saeful Mikdar – Nurul Sumarheni dengan Tingkat Popularitas mencapai 20,8%.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Untuk tingkat kesukaan masyarakat Kota Bekasi pada ketiga Paslon, hasil survei menunjukan sebanyak 89,1% responden menyukai pasangan Tri Adhianto – Harris Bobihoe, kemudian 60,1% responden menyukai pasangan Heri Koswara – Sholihin dan 21,2% responden menyukai pasangan Uu Saeful Mikdar-Nurul Sumarheni.

Survei juga mengukur tingkat kepercayaan publik atau public trust terhadap ketiga Paslon tersebut dan hasilnya Tingkat Kepercayaan Publik untuk pasangan Tri Adhianto – Harris Bobihoe mencapai skor 89,2 poin.

Kemudian, untuk pasangan Heri Koswara – Sholihin mencapai skor 58,8 poin dan pasangan Uu Saeful Mikdar-Nurul Sumarheni mencapai skor 19,1 poin.

Sementara itu, untuk mengukur tingkat elektabilitas ketiga paslon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bekasi digunakan dua simulasi. Yaitu simulasi pertanyaan terbuka kepada responden untuk mendapatkan jawaban pilihan dari aspek top of mind, dan simulasi pertanyaan tertutup dengan kuisioner dan surat suara yang berisi gambar dan nomor urut dari ketiga paslon untuk dipilih oleh responden jika Pilwakot digelar hari ini.

Pada uji simulasi pertanyaan terbuka, kata Togu, hasil survei menunjukan pilihan secara top of mind tingkat elektabilitas pasangan Tri Adhianto – Harris Bobihoe disebut dan dipilih oleh 49,8% responden.

Kemudian pasangan Heri Koswara – Sholihin dipilih oleh 33,7 % responden, dan pasangan Uu Saeful Mikdar – Nurul Sumarheni dipilih oleh 2,9% responden, sedangkan yang tidak memberikan pilihan sebanyak 13,6% responden.

“Pada hasil survei dengan simulasi pertanyaan tertutup, hasilnya pasangan Tri Adhianto – Harris Bobihoe dipilih sebanyak 53,3% kemudian pasangan Heri Koswara – Sholihin dipilih sebanyak 37,1% dan pasangan Uu Saeful Mikdar – Nurul Sumarheni dipilih sebanyak 3,3% dan yang tidak memilih sebanyak 6,3%,” tutur Togu.

Lebih lanjut, Togu mengungkapkan bahwa hasil survei ini juga memotret alasan pemilih mendukung Paslon. Di antaranya ialah popularitas paslon 70,7%, tingkat kesukaan pada paslon 84,70%, tingkat kepercayaan pada 78,6%, program kerja 75,6%. dan pengalaman 84,7%,

Survei ini dilakukan pada 25 Oktober hingga 4 November 2024 untuk menentukan warga Kota Bekasi yang terpilih sebagai responden dengan menggunakan metode multistage random sampling.

Jumlah responden dalam survei ini adalah sebanyak 1700 responden dari populasi pemilih tetap sebesar 1.828.740 jiwa survei ini memiliki margin of error +/-2.38% pada tingkat kepercayaan 95%.

“Metode pengumpulan data adalah responden terpilih diwawancara secara tatap muka. Menggunakan kuesioner dan dummy Surat Suara oleh pewawancara yang telah dilatih,” tutupnya.


Eksplorasi konten lain dari RakyatBekasi.Com

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

Follow WhatsApp Channel rakyatbekasi.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Bidik Kemenangan Pemilu 2029, PKB Kota Bekasi Genjot Regenerasi Lewat PKP dan Musancab
DPD PSI Kota Bekasi Wujudkan Filosofi Gajah di Logo Baru Lewat Bakti Sosial dan Program Ketahanan Pangan
Guru Ditugaskan Awasi Makan Bergizi Gratis, PGRI Dilema antara Insentif dan Beban Kerja Tambahan
Agus Suparmanto Terpilih Aklamasi Jadi Ketum PPP, Target Utama: Kembalikan Partai ke Senayan pada Pemilu 2029
Diiringi Teriakan ‘Perubahan’, Mardiono Akui Gagal Bawa PPP ke Senayan dalam Pidato Emosional di Muktamar X
Muktamar X PPP Ricuh: Aksi Lempar Kursi Warnai Pembukaan, Teriakan ‘Perubahan’ vs ‘Lanjutkan’ Bergema
Muktamar X PPP Memanas: Duet “Tauke-Tokoh” Muncul Sebagai Penantang Kuat Mardiono, Pertaruhan Nasib Partai Ka’bah
Jelang Muktamar ke X, PPP Kota Bekasi Dorong Sistem AHWA saat Pemilihan Ketum

Berita Terkait

Sabtu, 25 Oktober 2025 - 13:36 WIB

Bidik Kemenangan Pemilu 2029, PKB Kota Bekasi Genjot Regenerasi Lewat PKP dan Musancab

Sabtu, 4 Oktober 2025 - 18:45 WIB

DPD PSI Kota Bekasi Wujudkan Filosofi Gajah di Logo Baru Lewat Bakti Sosial dan Program Ketahanan Pangan

Kamis, 2 Oktober 2025 - 12:14 WIB

Guru Ditugaskan Awasi Makan Bergizi Gratis, PGRI Dilema antara Insentif dan Beban Kerja Tambahan

Minggu, 28 September 2025 - 10:28 WIB

Agus Suparmanto Terpilih Aklamasi Jadi Ketum PPP, Target Utama: Kembalikan Partai ke Senayan pada Pemilu 2029

Sabtu, 27 September 2025 - 19:30 WIB

Diiringi Teriakan ‘Perubahan’, Mardiono Akui Gagal Bawa PPP ke Senayan dalam Pidato Emosional di Muktamar X

Berita Terbaru

Eksplorasi konten lain dari RakyatBekasi.Com

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca