Buruknya Kualitas Udara di Kota Bekasi dalam Sepekan Terakhir

- Jurnalis

Selasa, 30 Juli 2024 - 10:30 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

KOTA BEKASI – Data AirVisual, melaporkan untuk kualitas udara di Kota Bekasi, pada Selasa (30/07/2023) pagi ini mendapat “raport merah”, sebagai wilayah yang memiliki kualitas udara tidak sehat bagi manusia.

Dari data AirVisual, yang dilihat oleh RakyatBekasi.com kualitas udara Kota Bekasi pukul 08.00 hingga 09.00 WIB berada di angka 77 secara PM2.5, berdasarkan US Air Quality Index (AQI) atau indeks kualitas udara.

Sekedar informasi, PM2.5 adalah merupakan partikel yang mengambang di udara dengan ukuran diameter 2,5 mikrometer atau kurang.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Ukuran PM2.5 sangat kecil, sehingga dapat diserap ke dalam aliran darah saat bernapas.

Karena alasan ini, biasanya polutan ini menimbulkan ancaman kesehatan terbesar.

Sedangkan, berdasarkan US Air Quality Index (AQI) atau indeks kualitas udara. Kualitas udara di Kota Bekasi pada waktu yang sama berada di angka 161.

Diketahui, AirVisual merupakan situs daring penyedia peta polusi di dunia.

AQI menjadi indeks yang menggambarkan tingkat keparahan kualitas udara di suatu wilayah.

Rentang nilai AQI mulai dari 0 sampai 500. Angka 0-50 adalah kualitas udara berkategori baik. 51-100 berkualitas sedang.

Nilai 101-150 menunjukkan kualitas udara tidak sehat untuk kelompok sensitif seperti orang mengidap penyakit paru dan jantung ataupun orang lanjut usia. Sedangkan nilai 151-200 masuk dalam kategori tidak sehat bagi semua orang.

Sementara, bilamana menilik melalui situs tersebut, kualitas udara di Kota Bekasi selama sepekan terakhir terhitung dari Selasa (23/07) hingga ke Selasa (30/07) ini, tingkat PM2.5 di Kota Bekasi selalu mendapatkan rapor merah. Dengan rata-rata nilai persentase angka terhadap kualitas udara tidak sehat dengan fluktuasi di angka 65,1 hingga 79,9.

Follow WhatsApp Channel rakyatbekasi.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Jelang Berakhirnya Kontrak, Wali Kota Bekasi dan Gubernur DKI Jakarta Siap Bahas Kelanjutan Kerja Sama TPST Bantargebang
Tinjau RDF Plan di TPST Bantargebang, Mas Pram Targetkan Sampah Jakarta Turun jadi 6 Ribu Ton per Hari
APINDO Bekasi Ingatkan Pengusaha untuk Bayarkan THR Pekerja Tepat Waktu
Perusahaan Tak Bayar THR? Laporkan ke Posko Pengaduan Tunjangan Hari Raya Disnaker Kota Bekasi
Wali Kota Bekasi Tri Adhianto Pastikan THR untuk Pegawai Pemkot Cair Tiga Hari Lagi
Pegawai Honorer Pemkot Bekasi Keluhkan Gajinya Dipotong Rp47 Ribu untuk Zakat Fitrah via Baznas
Dishub Kota Bekasi Gelar Sosialisasi Ramp Check untuk Bus Angkutan Mudik Lebaran 2025
Kuota Hanya 684 Kursi, 29 Ribu Warga Kota Bekasi Adu Nasib Daftar Program Mudik Gratis 2025

Berita Terkait

Rabu, 19 Maret 2025 - 14:53 WIB

Jelang Berakhirnya Kontrak, Wali Kota Bekasi dan Gubernur DKI Jakarta Siap Bahas Kelanjutan Kerja Sama TPST Bantargebang

Rabu, 19 Maret 2025 - 13:26 WIB

Tinjau RDF Plan di TPST Bantargebang, Mas Pram Targetkan Sampah Jakarta Turun jadi 6 Ribu Ton per Hari

Rabu, 19 Maret 2025 - 09:18 WIB

APINDO Bekasi Ingatkan Pengusaha untuk Bayarkan THR Pekerja Tepat Waktu

Rabu, 19 Maret 2025 - 08:59 WIB

Perusahaan Tak Bayar THR? Laporkan ke Posko Pengaduan Tunjangan Hari Raya Disnaker Kota Bekasi

Selasa, 18 Maret 2025 - 21:02 WIB

Wali Kota Bekasi Tri Adhianto Pastikan THR untuk Pegawai Pemkot Cair Tiga Hari Lagi

Berita Terbaru

error: Content is protected !!