Hasil Mutasi Pj Gani Tempatkan Pasangan Suami-Istri di Bapenda Kota Bekasi

- Jurnalis

Senin, 15 Juli 2024 - 19:53 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Bekasi.

Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Bekasi.

KOTA BEKASI – Tak banyak yang memperhatikan, Aparatur Sipil Negara (ASN) yang berstatus suami istri dan masih aktif berdinas di instansi pemerintah yang sama itu melanggar aturan.

Seperti contohnya, eks Kepala Dinas Tenaga Kerja Kota Bekasi Asep Gunawan yang dimutasi oleh Pj Wali Kota Bekasi Raden Gani Muhamad pada Jumat (05/07/2024) lalu, malahan ditempatkan di Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang sama dengan istrinya.

Kini Asgun sapaan akrabnya, dimutasi oleh Pj Gani menjadi Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Bekasi alias satu atap dengan istrinya Irma Martiana Poedjawati seorang Pejabat eselon IV.A golongan IV/a yang menjabat Kepala Sub Bidang Regulasi Pajak dan Retribusi Daerah Bidang Perencanaan dan Pengembangan Pendapatan Daerah Bapenda Kota Bekasi.

Ketua LSM Trinusa Kota Bekasi Maksum Al Farizi mempertanyakan kecermatan Pj Gani yang menempatkan pasangan suami istri bekerja dalam satu kantor yang dikhawatirkan ada upaya nepotisme dan konflik kepentingan.

Mandor Baya sapaan akrabnya mengatakan hal tersebut mengacu pada Peraturan Pemerintah (PP) nomor 11 tahun 2017, pada poin 5 menyebutkan Mutasi PNS sebagaimana dimaksud pada ayat (2) dilakukan dengan memperhatikan prinsip larangan konflik kepentingan.

Baca Juga:  MUI Kota Bekasi Izinkan Rumah Makan Buka Siang Hari Selama Ramadhan

Oleh karena itu, Mandor Baya meminta Pj Gani untuk lebih teliti dan harus bertanggung jawab dengan melakukan tindakan tegas memindahkan salah satu pejabat yang satu Kartu Keluarga (KK).

“Dari sepuluh eselon II yang ditempatkan di dinas baru semua sudah berkerja, tapi untuk Bapenda Kota Bekasi terdapat satu keluarga dalam satu dinas. Ini terkesan ada konflik kepentingan yang bisa menimbulkan nepotisme dan konflik kepentingan kalau dibiarkan,” ucap Mandor Baya sapaan akrabnya kepada rakyatbekasi, Senin (15/07/24).

Kendati sudah terlanjur basah, Mandor Baya ingin Pj Gani bertindak cepat sebagai upaya tindak pencegahan nepotisme di tubuh Bapenda Kota Bekasi.

“Harus bergerak cepat, selain melanggar aturan, takutnya ada konflik kepentingan pribadi yang bisa berimbas dan mengganggu kinerja Bapenda dalam mencapai target Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Bekasi,” tutupnya.

Follow WhatsApp Channel rakyatbekasi.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

BKPSDM Kota Bekasi Lantik Lima Pejabat Fungsional untuk Tingkatkan Pelayanan Publik
Gandeng 30 Perusahaan, Lima Ribu Pencaker Serbu Job Fair di Mega Hypermall Bekasi
Beredar Rekaman Percakapan Terduga Pelaku Kekerasan Seksual, Colok Kemaluan Korban
Pj Wali Kota Bekasi Imbau Ribuan TKK Ikuti Try Out Tes CAT agar Lolos Seleksi PPPK
Merasa Sulit Komunikasi dengan Pj Wali Kota, Ratusan Buruh Geruduk Gedung Pemkot Bekasi
Dinkes Pertanyakan Dukungan Organisasi Profesi Kesehatan kepada Heri-Sholihin
Pendawa VolleyBall Academi Raih Juara 1 Kejuaraan Bola Voli U-19 Piala Ketua KONI Tri Adhianto
Disdik Sambut Baik Wacana Coding dan AI jadi Mata Pelajaran Tingkat Dasar dan Menengah

Berita Terkait

Kamis, 21 November 2024 - 17:33 WIB

BKPSDM Kota Bekasi Lantik Lima Pejabat Fungsional untuk Tingkatkan Pelayanan Publik

Kamis, 21 November 2024 - 16:36 WIB

Gandeng 30 Perusahaan, Lima Ribu Pencaker Serbu Job Fair di Mega Hypermall Bekasi

Rabu, 20 November 2024 - 11:11 WIB

Pj Wali Kota Bekasi Imbau Ribuan TKK Ikuti Try Out Tes CAT agar Lolos Seleksi PPPK

Selasa, 19 November 2024 - 16:54 WIB

Merasa Sulit Komunikasi dengan Pj Wali Kota, Ratusan Buruh Geruduk Gedung Pemkot Bekasi

Selasa, 19 November 2024 - 15:05 WIB

Dinkes Pertanyakan Dukungan Organisasi Profesi Kesehatan kepada Heri-Sholihin

Berita Terbaru

Pilkada 2024

KH Abdul Hadi meRIDHOi Pilkada Kota Bekasi 2024 Aman dan Damai

Rabu, 20 Nov 2024 - 17:25 WIB