Ogah jadi Kambing Hitam, Dishub Beberkan Penyebab Bus TransPatriot Tak Beroperasi

- Jurnalis

Jumat, 5 April 2024 - 14:06 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

KOTA BEKASI – Kepala Dinas Perhubungan Kota Bekasi Zeno Bachtiar membantah jika pihaknya disebut menjadi kendala tidak cairnya anggaran subsidi operasional Bus TransPatriot yang dikelola PT. Mitra Patriot (Perseroda).

“Memang benar pos anggaran subsidi ada di Dinas Perhubungan. Namun kendalanya ada di pengelola (PT. Mitra Patriot (Perseroda)) yang hingga kini belum melengkapi persyaratannya,” Kadishub Kota Bekasi Zeno Bachtiar kepada rakyatbekasi, Kamis (04/04/2024).

Baca Juga:  Tak Mampu Bayar Gaji Karyawan, Bus TransPatriot Tak Beroperasi Mulai 1 April 2024

Zeno membeberkan bahwa persyaratan tersebut merupakan domain dan tanggung jawab penuh pengelola untuk memperoleh persetujuan dari Kuasa Pemilik Modal (KPM) dalam hal ini Pj Wali Kota Bekasi.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Kelengkapan administrasi yang harus dipenuhi adalah Surat persetujuan dapat bekerjasama dengan pihak ke tiga yang ditandatangani oleh Pj Wali Kota Bekasi sebagai pemilik PT. Mitra Patriot (Perseroda),” beber Zeno.

Sebelumnya diberitakan, Operasional Bus Trans Patriot Bekasi terpaksa harus berhenti dan tidak beroperasi sementara waktu, karena mengalami kendala teknis yang berada di Dinas Perhubungan Kota Bekasi.

“Entah bagaimana operasional yang sudah berjalan 5 tahun kali ini dinyatakan kurang lengkap administrasi, pihak kami sedang berupaya berkoordinasi dan memenuhi kebutuhan administrasi yang diminta,” ucap Kepala Divisi Transpatriot Bekasi Sindula Gunawangsa saat dikonfirmasi melalui keterangannya, Senin (01/04/2024) sore.

Sindula mengaku pihaknya sangat menyayangkan keterlambatan pihaknya menerima informasi kekurangan administrasi tersebut.

View this post on Instagram

A post shared by TRANS PATRIOT Kota Bekasi (@transpatriot42)

Sebab, pihak manajemen baru menerima informasi, setelah beroperasi melayani penumpang sejak 3 bulan terakhir.

“Ini baru kami terima setelah kami operasional 3 bulan dan belum mendapatkan pembayaran biaya operasional, sehingga terpaksa kami hentikan sampai ada kepastian bahwa Layanan yang kami berikan bagi warga kota Bekasi akan mendapat penggantian biaya operasional,” jelasnya.

Baca Juga:  Tersisa Sembilan Unit, Manajemen Sebut Bus Transpatriot Berasap Tebal Sudah Termakan Usia

“Saat ini kami harus berhenti karena sudah tidak mampu membayar hak karyawan,” tambahnya.

Follow WhatsApp Channel rakyatbekasi.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

BKPSDM Kota Bekasi Lantik Lima Pejabat Fungsional untuk Tingkatkan Pelayanan Publik
Gandeng 30 Perusahaan, Lima Ribu Pencaker Serbu Job Fair di Mega Hypermall Bekasi
Beredar Rekaman Percakapan Terduga Pelaku Kekerasan Seksual, Colok Kemaluan Korban
Pj Wali Kota Bekasi Imbau Ribuan TKK Ikuti Try Out Tes CAT agar Lolos Seleksi PPPK
Merasa Sulit Komunikasi dengan Pj Wali Kota, Ratusan Buruh Geruduk Gedung Pemkot Bekasi
Dinkes Pertanyakan Dukungan Organisasi Profesi Kesehatan kepada Heri-Sholihin
Pendawa VolleyBall Academi Raih Juara 1 Kejuaraan Bola Voli U-19 Piala Ketua KONI Tri Adhianto
Disdik Sambut Baik Wacana Coding dan AI jadi Mata Pelajaran Tingkat Dasar dan Menengah

Berita Terkait

Kamis, 21 November 2024 - 17:33 WIB

BKPSDM Kota Bekasi Lantik Lima Pejabat Fungsional untuk Tingkatkan Pelayanan Publik

Kamis, 21 November 2024 - 16:36 WIB

Gandeng 30 Perusahaan, Lima Ribu Pencaker Serbu Job Fair di Mega Hypermall Bekasi

Rabu, 20 November 2024 - 16:49 WIB

Beredar Rekaman Percakapan Terduga Pelaku Kekerasan Seksual, Colok Kemaluan Korban

Rabu, 20 November 2024 - 11:11 WIB

Pj Wali Kota Bekasi Imbau Ribuan TKK Ikuti Try Out Tes CAT agar Lolos Seleksi PPPK

Selasa, 19 November 2024 - 16:54 WIB

Merasa Sulit Komunikasi dengan Pj Wali Kota, Ratusan Buruh Geruduk Gedung Pemkot Bekasi

Berita Terbaru

Tim  Kuasa Hukum Sholihin dari Tim Advokasi Patriot Indonesia.

Pilkada 2024

Kuasa Hukum Terduga Pelaku Kekerasan Seksual Laporkan Korbannya

Kamis, 21 Nov 2024 - 19:03 WIB