Pasang Target 90 Persen di Akhir Tahun, Bapenda Kejar Target PAD Kota Bekasi 2025

- Jurnalis

Senin, 15 September 2025 - 13:52 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kepala Bapenda Kota Bekasi, Muhammad Solikhin S.SIT., M.M.

Kepala Bapenda Kota Bekasi, Muhammad Solikhin S.SIT., M.M.

BEKASI – Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Bekasi terus berupaya menggenjot realisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD) di sisa tahun 2025. Hingga akhir triwulan ketiga, capaian PAD tercatat sebesar 61,3 persen, sedikit di bawah target yang seharusnya berada di angka 64,69 persen.

​Menyikapi selisih tersebut, Kepala Bapenda Kota Bekasi, Muhammad Solikhin S.SIT., M.M., menyatakan bahwa pihaknya akan melakukan akselerasi untuk memaksimalkan penerimaan pajak daerah di kuartal terakhir tahun ini.

Realisasi Triwulan Tiga dan Strategi Percepatan

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Informasi ini disampaikan Solikhin usai menggelar rapat kerja bersama Komisi III DPRD Kota Bekasi pada Senin, 15 September 2025.

Ia mengakui adanya deviasi sekitar 3 persen dari target triwulanan, namun menegaskan bahwa waktu yang tersisa akan dimanfaatkan secara optimal.

​“Dengan waktu yang relatif pendek ini, saya mendorong teman-teman di lapangan untuk bekerja lebih giat. Model percepatan inilah yang kita lakukan supaya optimal,” kata Solikhin.

​Strategi percepatan ini akan melibatkan intensifikasi penagihan dan pengawasan terhadap para wajib pajak di seluruh sektor yang menjadi sumber utama PAD Kota Bekasi.

Fokus pada Sektor Pajak Potensial

​Untuk mengejar ketertinggalan, Bapenda akan memfokuskan perhatian pada beberapa sektor pendapatan yang dinilai masih memiliki ruang untuk tumbuh. Sektor-sektor tersebut antara lain:

  • ​Pajak Parkir
  • ​Pajak Perhotelan
  • ​Pajak Hiburan

​Optimalisasi di tiga sektor ini diharapkan dapat memberikan kontribusi signifikan dalam beberapa bulan ke depan.

Tantangan Eksternal: Daya Beli dan Pajak Kendaraan

Di sisi lain, Solikhin juga memaparkan adanya tantangan eksternal yang mempengaruhi salah satu sumber PAD, yakni Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBNKB).

Menurutnya, realisasi BBNKB sangat bergantung pada kondisi ekonomi dan daya beli masyarakat.

​“Penurunan penjualan kendaraan bermotor belakangan ini juga berdampak ke penerimaan PAD dari BBNKB. Jadi ini bukan soal akurasi data, melainkan lebih kepada kemampuan masyarakat untuk membeli kendaraan baru,” jelasnya.

​Faktor makroekonomi ini menjadi variabel yang berada di luar kendali Bapenda, namun tetap akan diantisipasi dengan memaksimalkan potensi dari sektor pajak lainnya.

Optimisme di Bawah Kepemimpinan Baru

Meskipun baru sekitar satu minggu menduduki posisi Kepala Bapenda, Solikhin menunjukkan optimisme yang tinggi.

Ia tidak ragu memasang target ambisius untuk menutup tahun anggaran 2025 dengan capaian yang memuaskan.

​“Kalau cita-cita kan memang harus tinggi, harus sampai langit. Jadi target kita 90 persen realisasi PAD sampai akhir tahun,” tegasnya.

​Dengan posisi saat ini di angka 61,3 persen, Bapenda Kota Bekasi memiliki tugas untuk mengejar sisa target hampir 30 persen dalam tiga bulan ke depan. Langkah-langkah strategis dan kerja keras di lapangan akan menjadi kunci utama untuk mewujudkan target tersebut.

Sebagai warga Kota Bekasi, apa saran Anda untuk Bapenda agar target PAD dapat tercapai dan pembangunan kota semakin maju? Sampaikan masukan Anda di kolom komentar.


Eksplorasi konten lain dari Rakyat Bekasi

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

Follow WhatsApp Channel rakyatbekasi.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Geger Drag Race di Depan Kantor Wali Kota Bekasi, Dishub Akan Pasang Garis Kejut di Jalan Ahmad Yani
Potensi Kebocoran Retribusi dan Pajak Masih Jadi PR Utama, DPRD Kota Bekasi Soroti Target Realisasi PAD 90%
Viral Video Balap Liar di Depan Kantor Wali Kota, Satpol PP Bekasi Perketat Patroli di Jalan Ahmad Yani
Tunjangan Rumah Dinas DPRD Bekasi Dievaluasi? Wali Kota Tri Adhianto: Kami Tunggu Aturan dari Pusat
Kasus HIV Bekasi Tertinggi Kedua di Jabar, Pemkot Genjot Literasi dan Pencegahan di Usia Produktif
Stadion Patriot Candrabhaga Akan Dikelola Swasta, Pemkot Bekasi Targetkan Peningkatan PAD dan Ekonomi
Pasca Temuan 321 Kasus Baru, Dinkes Bekasi Serukan Perang Melawan Stigma HIV
Alarm HIV di Kota Bekasi: 321 Kasus Baru Ditemukan Hingga Juli 2025, Usia Produktif Mendominasi

Berita Terkait

Senin, 15 September 2025 - 16:35 WIB

Geger Drag Race di Depan Kantor Wali Kota Bekasi, Dishub Akan Pasang Garis Kejut di Jalan Ahmad Yani

Senin, 15 September 2025 - 15:43 WIB

Potensi Kebocoran Retribusi dan Pajak Masih Jadi PR Utama, DPRD Kota Bekasi Soroti Target Realisasi PAD 90%

Senin, 15 September 2025 - 14:52 WIB

Viral Video Balap Liar di Depan Kantor Wali Kota, Satpol PP Bekasi Perketat Patroli di Jalan Ahmad Yani

Senin, 15 September 2025 - 13:52 WIB

Pasang Target 90 Persen di Akhir Tahun, Bapenda Kejar Target PAD Kota Bekasi 2025

Senin, 15 September 2025 - 13:37 WIB

Tunjangan Rumah Dinas DPRD Bekasi Dievaluasi? Wali Kota Tri Adhianto: Kami Tunggu Aturan dari Pusat

Berita Terbaru

error: Content is protected !!

Eksplorasi konten lain dari Rakyat Bekasi

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca