Puncak Arus Mudik H-3 di Terminal Induk Bekasi: Lonjakan Pemudik ke Sumatera Naik 50 Persen

- Jurnalis

Sabtu, 29 Maret 2025 - 16:07 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Puncak arus mudik lebaran 2025 di Terminal Induk Bekasi terjadi pada H-3, Jumat (28/03/2025).

Puncak arus mudik lebaran 2025 di Terminal Induk Bekasi terjadi pada H-3, Jumat (28/03/2025).

Pengelola Terminal Induk Bekasi melaporkan lonjakan signifikan pada pergerakan arus mudik Lebaran 2025, terutama untuk tujuan Sumatera.

Berdasarkan catatan pemberangkatan pada H-3 Lebaran, Jumat (28/03/2025), jumlah penumpang yang melakukan perjalanan menuju wilayah Sumatera dan sekitarnya naik hingga 50% dibandingkan hari sebelumnya.

Kepala Terminal Induk Bekasi, Robin, menyebut bahwa pergerakan mudik pada jalur Bus Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) dan Antar Kota Dalam Provinsi (AKDP) mulai meningkat sejak H-3.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Lonjakan ini menunjukkan antusiasme masyarakat yang terus berdatangan secara bertahap untuk melakukan perjalanan ke kampung halaman.

“Alhamdulillah, kendaraan yang tersedia cukup untuk melayani para pemudik, dan Alhamdulillah tidak ada pemudik yang terlantar,” ujar Robin kepada rakyatbekasi.com dalam keterangannya, Sabtu (29/03/2025).

Robin juga menegaskan bahwa kesiapan bus cadangan sudah dioptimalkan untuk mengantisipasi kebutuhan tambahan di tengah lonjakan arus mudik.

Bus cadangan ini akan diaktifkan jika armada reguler tidak mencukupi untuk melayani jumlah penumpang yang terus meningkat.

“Kami sudah menyiapkan bus cadangan untuk memastikan semua pemudik dapat terlayani dengan baik,” tambahnya.

Berdasarkan data rekapitulasi keberangkatan arus mudik Lebaran di Terminal Induk Bekasi pada Jumat (28/03/2025), total penumpang yang diberangkatkan mencapai 2.864 orang.

Angka ini menunjukkan kenaikan sekitar 300 penumpang dibandingkan hari sebelumnya, Kamis (27/03/2025), yang mencatat 2.451 penumpang.

Sementara itu, jumlah bus yang beroperasi tercatat sebanyak 237 unit, sedikit menurun dibandingkan hari sebelumnya yang mencapai 247 unit.

Pada H-4 Lebaran, Kamis (27/03/2025), kata dia, Terminal Induk Bekasi juga mencatat peningkatan signifikan dalam arus mudik, terutama untuk jalur Bus AKAP.

Lonjakan pergerakan arus mudik pada jalur ini naik sekitar 30%, sebagaimana dilaporkan oleh Robin.

“Untuk hari Kamis, ada kenaikan sekitar 30% pada pergerakan arus mudik untuk jalur Bus AKAP. Sementara itu, untuk Bus AKDP masih belum menunjukkan lonjakan yang berarti,” jelas Robin pada saat itu.

Robin sebelumnya telah memprakirakan bahwa puncak arus mudik akan terjadi pada Jumat (28/03/2025), atau tepat di H-3 Lebaran.

Berdasarkan lonjakan yang tercatat, prediksi tersebut terbukti akurat dengan meningkatnya jumlah pemudik yang datang ke Terminal Induk Bekasi sejak Kamis sore.

“Pergerakan arus mudik sudah mulai meningkat sejak Kamis sore. Kami memprediksi puncak arus mudik terjadi pada H-3, Jumat ini, dan melihat data sementara, perkiraan itu sudah terbukti,” katanya.

Dengan peningkatan jumlah pemudik yang signifikan, Terminal Induk Bekasi tetap optimis mampu mengelola arus mudik dengan baik.

Berbagai langkah antisipasi, seperti menyiagakan bus cadangan dan memastikan keteraturan jadwal keberangkatan, telah dilakukan untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.

“Kami terus berupaya memastikan perjalanan pemudik berjalan lancar, aman, dan nyaman. Dengan kerja sama seluruh pihak, kami optimis mudik tahun ini akan berjalan lebih baik,” tutup Robin.

Terminal Induk Bekasi juga mengimbau masyarakat yang hendak mudik untuk memanfaatkan fasilitas terminal secara optimal dan tetap menjaga ketertiban agar seluruh proses pemberangkatan dapat berjalan sesuai rencana.

Follow WhatsApp Channel rakyatbekasi.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Ribuan Pencari Kerja Banjiri Job Fair 2025 Bekasi, 1.000 Lowongan Berbagai Sektor Tersedia
Janji Politik Wali Kota Bekasi Rp100 Juta per ‘RW Berdaya’ Bakal Cair Akhir Tahun
Belum Ada Pemanggilan Lanjutan, Kejari Kota Bekasi Masih Rampungkan Pemberkasan Kasus Korupsi Alat Olahraga
Kasus TBC di Kota Bekasi Tembus 3.721 Suspek, Dinkes Fokus Penanggulangan dan Langkah Pencegahan
100 Hari Kerja Duet Tri Adhianto-Harris Bobihoe Pimpin Kota Bekasi, Pengamat Soroti Masalah Pengangguran
LSM SOMASI: Jangan Kait-kaitkan Dugaan Korupsi Alat Olahraga dengan Wali Kota Bekasi Tanpa Bukti
Pengamat Dorong Pemkot Bekasi Integrasikan Aspirasi Reses DPRD dan Musrenbang, Ini Manfaatnya
Minta Masyarakat Hormati Proses Hukum, GP Ansor Dukung Wali Kota Bekasi Tri Adhianto

Berita Terkait

Rabu, 21 Mei 2025 - 13:29 WIB

Ribuan Pencari Kerja Banjiri Job Fair 2025 Bekasi, 1.000 Lowongan Berbagai Sektor Tersedia

Rabu, 21 Mei 2025 - 11:40 WIB

Janji Politik Wali Kota Bekasi Rp100 Juta per ‘RW Berdaya’ Bakal Cair Akhir Tahun

Rabu, 21 Mei 2025 - 10:40 WIB

Belum Ada Pemanggilan Lanjutan, Kejari Kota Bekasi Masih Rampungkan Pemberkasan Kasus Korupsi Alat Olahraga

Selasa, 20 Mei 2025 - 07:20 WIB

100 Hari Kerja Duet Tri Adhianto-Harris Bobihoe Pimpin Kota Bekasi, Pengamat Soroti Masalah Pengangguran

Senin, 19 Mei 2025 - 19:54 WIB

LSM SOMASI: Jangan Kait-kaitkan Dugaan Korupsi Alat Olahraga dengan Wali Kota Bekasi Tanpa Bukti

Berita Terbaru

error: Content is protected !!