Realisasi PAD Kota Bekasi Minim, OPD Dituntut Genjot Penerimaan Pajak dan Retribusi

- Jurnalis

Kamis, 7 November 2024 - 13:47 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

ilustrasi realisasi penerimaan Pendapatan Asli Daerah.

ilustrasi realisasi penerimaan Pendapatan Asli Daerah.

Pemerintah Kota Bekasi masih optimis bisa meningkatkan realisasi penerimaan Pendapatan Asli Daerah (PAD) hingga akhir tahun mendatang. Meski, pada saat ini fiskal keuangan anggaran daerah masih belum mencapai target yang diharapkan.

Pasalnya, hingga (01/11/2024), capaian penerimaan PAD baru mencapai 67 persen, setelah memasuki Triwulan Akhir pada Tahun 2024.

“Pastinya OPD-OPD penghasil, perangkat daerah penghasil tentunya akan kita push lagi. Kita semakin tekan lagi, karena dalam setiap tahun itu kan target sudah ditetapkan oleh OPD-OPD penghasil, maka kita tagihkan,” ucap Asda 1 Bidang Pemerintahan Sekretariat Daerah Kota Bekasi Lintong Dianto Putra saat ditemui RakyatBekasi.com di Gedung Plaza Pemkot Bekasi, Rabu (06/11/2024) Sore.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Pada saat Kepala OPD menduduki jabatannya, kata dia, tentunya telah menandatangani pakta integritas, yang menangguhkan kesanggupan diri bilamana ditunjuk sebagai pengampu yang menaungi.

“Artinya itu yang harus kita tagih untuk komitmennya di mana perangkat daerah penghasil itu harus mencapai target yang sudah ditetapkan. Bagus kalau bisa over target, Bagaimana OPD itu mencapai target? Ya OPD mencapai target kan sudah dihitung potensinya oleh masing-masing perangkat daerah, sebelum penetapan PAD,” kata Lintong.

“Retribusi, Pajak dan lain sebagainya, itu lah yang kita tagihkan. Dengan komitmen dari Kepala OPD untuk muncul integritasnya,” sambungnya.

Meski demikian, Lintong masih meyakini adanya perbaikan kinerja OPD sehingga bisa merealisasikan capaian yang ditangguhkan. Oleh karena itu, sejumlah target akan kembali di-push bersamaan dengan kinerjanya.

“Kita masih optimis untuk mendongkrak PAD. Yang sekarang ini masih di bawah, Artinya Pak Pj Wali Kota Bekasi tentunya juga sudah mempunyai kebijakan untuk terus mendorong TAPD dan mendorong DPRD, untuk melakukan pengawasan,” tutupnya.

Dengan, menurut dia melakukan peningkatan terus hingga sampai di akhir tahun nanti. Supaya, kondisi neraca keuangan anggaran daerah tidak stagnan pada posisi sekarang, karena pemerintah membutuhkan itu.

Follow WhatsApp Channel rakyatbekasi.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Pembentukan Tim Satuan Pengawas Internal RSUD Kota Bekasi Tuai Sorotan Publik
Perkuat Harmoni Pasca Idul Fitri, Wali Kota Bekasi Silaturahmi ke Tujuh Tokoh Agama Islam
Yusril Nager Soroti Dugaan Keterlibatan Wali Kota Bekasi dalam Kasus Korupsi Pengadaan Alat Olahraga Dispora
RUPS Setujui Pengunduran Diri Direktur Utama PT Mitra Patriot Ucu Asmara Sandi
Gercep, Dirut PT Security Phisik Dinamika (SPD) Turun Gunung Bayarkan Gaji Ratusan Sekuriti Pakuwon Mall Bekasi
Jadi Syarat SPMB 2025, Disdukcapil Kota Bekasi Imbau Orang Tua dan Wali Murid untuk Urus Kartu Identitas Anak (KIA)
Disdukcapil Kota Bekasi Perkuat Verifikasi Data Adminduk untuk Optimalisasi Pelayanan Publik Berbasis NIK
Jelang SPMB 2025: Lulusan SD Berkurang Tiga Ribu, Disdik Kota Bekasi Usulkan Tambah Jumlah Rombel

Berita Terkait

Jumat, 18 April 2025 - 23:03 WIB

Pembentukan Tim Satuan Pengawas Internal RSUD Kota Bekasi Tuai Sorotan Publik

Jumat, 18 April 2025 - 20:49 WIB

Perkuat Harmoni Pasca Idul Fitri, Wali Kota Bekasi Silaturahmi ke Tujuh Tokoh Agama Islam

Jumat, 18 April 2025 - 13:32 WIB

Yusril Nager Soroti Dugaan Keterlibatan Wali Kota Bekasi dalam Kasus Korupsi Pengadaan Alat Olahraga Dispora

Kamis, 17 April 2025 - 17:57 WIB

Gercep, Dirut PT Security Phisik Dinamika (SPD) Turun Gunung Bayarkan Gaji Ratusan Sekuriti Pakuwon Mall Bekasi

Kamis, 17 April 2025 - 14:34 WIB

Jadi Syarat SPMB 2025, Disdukcapil Kota Bekasi Imbau Orang Tua dan Wali Murid untuk Urus Kartu Identitas Anak (KIA)

Berita Terbaru

error: Content is protected !!