Bawaslu Kota Bekasi Cecar Puluhan Pertanyaan ke Pelaku Black Campaign

- Jurnalis

Senin, 25 November 2024 - 14:13 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Terlapor terduga pelaku black campaign Pilkada  di hari tenang diamankan Bawaslu Kota Bekasi, Minggu (24/11/2024).

Terlapor terduga pelaku black campaign Pilkada di hari tenang diamankan Bawaslu Kota Bekasi, Minggu (24/11/2024).

Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Bekasi melaporkan bahwa dua orang terlapor pelaku dugaan Kampanye Hitam (Black Campaign) telah dilakukan pemeriksaan intensif oleh Sentra Gakkumdu.

Mereka kedapatan menempelkan stiker bergambar wajah Tri Adhianto dengan ujaran kebencian pada saat pelaksanaan masa tenang Pilkada.

Koordinator Divisi Penanganan Pelanggaran Data dan Informasi Bawaslu Kota Bekasi, Muhammad Sodikin, mengatakan bahwa pelapor, saksi, dan terlapor sudah diperiksa oleh Bawaslu.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Terlapor sudah kita periksa dua-duanya. Jadi kita sudah memeriksa pelapor, saksi, dan dua terlapor. Dua terlapor tersebut diberikan pertanyaan beragam, ada yang 24 dan ada yang 19 pertanyaan, sesuai kebutuhan,” ucap Sodikin saat dihubungi RakyatBekasi.com melalui sambungan telepon.

Ia menjelaskan bahwa melalui tahapan penyelidikan tersebut, Bawaslu tidak dapat memaparkan secara mendetail terkait apa saja yang menjadi bagian materi penyelidikan.

“Ya itu kan materi, tidak bisa saya sampaikan. Namun lebih kepada seputar kejadian itu saja,” ujarnya.


Eksplorasi konten lain dari RakyatBekasi.Com

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

Follow WhatsApp Channel rakyatbekasi.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Bidik Kemenangan Pemilu 2029, PKB Kota Bekasi Genjot Regenerasi Lewat PKP dan Musancab
DPD PSI Kota Bekasi Wujudkan Filosofi Gajah di Logo Baru Lewat Bakti Sosial dan Program Ketahanan Pangan
Guru Ditugaskan Awasi Makan Bergizi Gratis, PGRI Dilema antara Insentif dan Beban Kerja Tambahan
Agus Suparmanto Terpilih Aklamasi Jadi Ketum PPP, Target Utama: Kembalikan Partai ke Senayan pada Pemilu 2029
Diiringi Teriakan ‘Perubahan’, Mardiono Akui Gagal Bawa PPP ke Senayan dalam Pidato Emosional di Muktamar X
Muktamar X PPP Ricuh: Aksi Lempar Kursi Warnai Pembukaan, Teriakan ‘Perubahan’ vs ‘Lanjutkan’ Bergema
Muktamar X PPP Memanas: Duet “Tauke-Tokoh” Muncul Sebagai Penantang Kuat Mardiono, Pertaruhan Nasib Partai Ka’bah
Jelang Muktamar ke X, PPP Kota Bekasi Dorong Sistem AHWA saat Pemilihan Ketum

Berita Terkait

Sabtu, 25 Oktober 2025 - 13:36 WIB

Bidik Kemenangan Pemilu 2029, PKB Kota Bekasi Genjot Regenerasi Lewat PKP dan Musancab

Sabtu, 4 Oktober 2025 - 18:45 WIB

DPD PSI Kota Bekasi Wujudkan Filosofi Gajah di Logo Baru Lewat Bakti Sosial dan Program Ketahanan Pangan

Kamis, 2 Oktober 2025 - 12:14 WIB

Guru Ditugaskan Awasi Makan Bergizi Gratis, PGRI Dilema antara Insentif dan Beban Kerja Tambahan

Minggu, 28 September 2025 - 10:28 WIB

Agus Suparmanto Terpilih Aklamasi Jadi Ketum PPP, Target Utama: Kembalikan Partai ke Senayan pada Pemilu 2029

Sabtu, 27 September 2025 - 19:30 WIB

Diiringi Teriakan ‘Perubahan’, Mardiono Akui Gagal Bawa PPP ke Senayan dalam Pidato Emosional di Muktamar X

Berita Terbaru

Eksplorasi konten lain dari RakyatBekasi.Com

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca