Dihujani Interupsi Anggota Dewan saat Rapat Paripurna, Pj Gani Pinta Hargai Putusan Pemerintah

- Jurnalis

Kamis, 1 Agustus 2024 - 12:57 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Penjabat (Pj) Wali Kota Bekasi Raden Gani Muhamad.

Penjabat (Pj) Wali Kota Bekasi Raden Gani Muhamad.

KOTA BEKASI – Penjabat (Pj) Wali Kota Bekasi Raden Gani Muhamad meminta kepada seluruh pihak untuk memahami akan kebijakan yang diambil oleh Pemerintah Daerah dalam pelaksanaan PPDB Online di Kota Bekasi.

Meskipun bisa dipastikan tentu ada pihak yang tidak dapat menerima terkait kebijakan yang diambil oleh Pemerintah terhadap pelaksanaan PPDB Online.

Pasalnya saat pelaksanaan Rapat Paripurna DPRD Kota Bekasi, Rabu (31/07/2024) malam, Pj Wali Kota dihujani interupsi dari para Anggota Dewan atas carut marutnya PPDB Online Kota Bekasi 2024.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Saya pikir ini dinamika biasa, karena sebuah kebijakan tidak bisa memuaskan semua pihak. Cuma harus ada putusan dan pilihan, meskipun ini populis bagi Pemerintah,” ucap Pj Gani saat ditemui di Gedung DPRD Kota Bekasi usai Rapat Paripurna, Rabu (31/07/2024) malam.

PJ Gani berkilah bahwa banyaknya lulusan SD yang tak tertampung di SMP Negeri dikarenakan daya tampung SMP Negeri di Kota Bekasi hanya terdapat 13.600 siswa, sedangkan jumlah lulusan SD ke SMP tercatat sebanyak 44 ribu siswa.

Sehingga, Pemerintah Daerah mengusulkan agar kepada seluruh siswa yang tidak tertampung ke Sekolah Negeri untuk bisa mengalihkan pendidikannya ke Sekolah Swasta.

“Tetapi, kebijakan itu harus diambil. Dan kami mohon maaf pada seluruh warga Bekasi belum bisa mendapatkan kursi untuk Sekolah Negeri. Dimana, ini memang keterbatasan ruang untuk menampung calon peserta didik. Khususnya di SMP Negeri,” sambungnya.

Oleh sebab itu, kata dia, tentu saja ini akan menjadi evaluasi bagi Pemerintah Daerah yang selanjutnya juga bakal dibahas kembali oleh jajaran legislatif guna kesepakatan dan komitmen bersama terhadap kewenangan dan kebijakan PPDB.

“Tentu ini harus ada dan tidak bisa menjadi permasalahan Pemerintah sendiri. Ini tentu harus komitmen kesepakatan dan komitmen antara Pemerintah dan DPRD,” jelasnya seraya berkelit.

“Karena bagaimana peta permasalahannya masing-masing sudah tahu. Kekurangan gedung, kekurangan ruang dan kekurangan guru. Ini yang harus kita duduk bersama. Jangan di ujung siapapun nanti, maupun era yang akan datang kalau kondisinya seperti ini, masalah seperti ini akan tetapi sama,” tambahnya.

Sekaligus, kata dia, polemik kurangnya daya tampung ini diharapkan tidak menjadi bola salju di kemudian hari.

“Makannya, harus duduk bersama. Bagaimana menyicil permasalahan ini supaya bisa diputuskan. Baik kami dari Pemerintah (eksekutif) seolah-olah tidak populis. Karena tidak bisa menampung semua. Ya itu kebijakan terbaik saat ini,” pungkasnya.

Follow WhatsApp Channel rakyatbekasi.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Polda Metro Jaya Ungkap Motif Orang Tua Bunuh Balita Tiga Tahun di Bekasi
Usai Terima LHP BPK Semester II Tahun 2024, Pemkot Bekasi Instruksikan ITKO Audit PAD
Tunggu Putusan MK, Pj Gani Imbau Aparatur Pemkot Bekasi Tetap Jaga Profesionalitas
Tak Ada Limbah Medis di Tarumajaya, DLH Kota Bekasi Pastikan itu Hanya Sampah Domestik
DLH Kota Bekasi Pastikan Tidak Ada Limbah Medis Terbengkalai di Pemukiman Warga Tarumajaya
Almer sebut Undangan Musprov VII Kadin Jabar itu Tidak Benar, Memalsukan dan Ilegal
Pj Wali Kota Bekasi Upayakan Penelusuran Penggunaan Baktor milik DLH untuk Angkut Limbah Medis
Tumpukan Sampah Limbah Medis terbengkalai di tengah Pemukiman Warga Tarumajaya Bekasi

Berita Terkait

Senin, 13 Januari 2025 - 16:54 WIB

Polda Metro Jaya Ungkap Motif Orang Tua Bunuh Balita Tiga Tahun di Bekasi

Senin, 13 Januari 2025 - 14:32 WIB

Usai Terima LHP BPK Semester II Tahun 2024, Pemkot Bekasi Instruksikan ITKO Audit PAD

Senin, 13 Januari 2025 - 10:21 WIB

Tak Ada Limbah Medis di Tarumajaya, DLH Kota Bekasi Pastikan itu Hanya Sampah Domestik

Senin, 13 Januari 2025 - 09:11 WIB

DLH Kota Bekasi Pastikan Tidak Ada Limbah Medis Terbengkalai di Pemukiman Warga Tarumajaya

Minggu, 12 Januari 2025 - 20:25 WIB

Almer sebut Undangan Musprov VII Kadin Jabar itu Tidak Benar, Memalsukan dan Ilegal

Berita Terbaru

error: Content is protected !!