DPD Golkar Jabar: Hanya Ada Satu Musda di Kota Bekasi

- Jurnalis

Senin, 1 November 2021 - 11:49 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

KOTA BEKASI – Wakil Ketua Bidang Pemenangan Pemilu (Bappilu) Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar Jawa Barat Rahmat Sulaeman mengatakan bahwa dalam melaksanakan Musyawarah Daerah (Musda), tim yang ditunjuk menjalankan tugas sesuai anggaran dasar/anggaran rumah tangga (AD/ART) partai.

“Jadi tidak benar DPD Partai Golkar Jawa Barat memerintahkan dua Musda di Kota Bekasi,” tandasnya ketika diminta tanggapannya soal kisruh Musda V Partai Golkar Kota Bekasi yang dilaksanakan pada Jumat (29/10/2021) lalu.

Kisruh Musda di Kota Bekasi terjadi karena adanya dua kali Musda yang berlangsung di Graha Bintang Mustika Jaya dan Hotel Horison Bandung. Di Graha Bintang Mustika Jaya secara aklamasi memenangkan Ade Puspita, sementara di Hotel Horison mengklaim Nofel sebagai ketuanya.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dijelaskan oleh Rahmat, pelaksanaan Musda itu berdasarkan AD/ART partai oleh tim yang ditunjuk DPD Partai Golkar Jawa Barat yang tertuang dalam surat Keputusan (SK). DPD Golkar Jawa Barat hanya menugaskan kepada tim yang sudah tertuang dalam SK, melaksanakan Musda sesuai dengan tugasnya yaitu pada Jumat, 29 Oktober 2021 di Graha Bintang Mustika Jaya.

“Tidak ada Musda lagi selain itu,” katanya.

Rahmat menambahkan tidak bisa dan tidak benar berita kalau sekertaris DPD Golkar Jawa Barat (Ade Ginanjar) memerintahkan ke panitia atau tim yang sudah di SK kan oleh DPD Partai Golkar Jawa Barat ditugaskan untuk melaksanakan Musda di Hotel Horison Bekasi.

”Karena saya sebagai utusan panitia dari DPD Jawa Barat tidak pernah diperintahkan seperti itu,” kata Rahmat.

Jadi, jelasnya, semua itu ada surat yang dikeluarkan Plt atas seizin DPD Jawa Barat. “Nah oleh Plt disusunlah kepanitiaan, terjadi perumusan dan sudah ditetapkan, tempatnya di Gedung Graha Bintang. Jadilah undangan. Jadi Plt setelah membentuk kepanitiaan, tidak ada lagi panitia lain yang melaksanakan Musda di luar tempat itu. Yang di Horizon itu tidak ada panitianya, ya tidak absah. Karena panitianya siapa, yang meng-SK-kan siapa?,” ungkapnya.

Sesuai dengan prosedur yang diatur AD/ART partai, keabsahan Musda V Partai Golkar Kota Bekasi itu yang di Graha Bintang Jaya, karena selain sesuai dengan AD/ART juga dihadiri oleh unsur pimpinan, bahkan ada dari Ketua Umum Kosgoro yaitu Dev Laksono dan MQ. Iswara sebagai Ketua Pemilihan Wilayah I Jawa-Bali. Dan, verifikasi dibuktikan dengan tandatangan dan disaksikan oleh Dave Laksono dan MQ. Iswara.

Syarat untuk melaksanakan Musda itu, katanya, pertama harus terbentuk panitia, yang disusun berdasarkan rapat kesepakatan. “Kemarin rapat pleno yang diperluas, ada pengurus ada PK-PK, ada hasta karya dan ada fraksi yang dibentuk Bung Giri dan Sarjono. SK lengkap dikeluarkan, seizin provinsi, Nah diusulkannya lagi oleh panitia yang disetujui oleh provinsi di Graha Bintang. Jadi tidak ada perintah yang lain yang tidak tertulis. Semuanya secara tertulis. Orang boleh ngaku, saya deket dengan Pak Jokowi, dekat ini bisa, tapi sekarang yang struktural dan lainnya mana, kan engga bisa diukur. Jadi harus tertulis. Begitu pun dalam organisasi, yang keabsahannya adalah secara tertulis di SK-kan, secara fakta dibentuk kepanitian, untuk tempat waktunya juga harus dirinci, harus seizin, jadi itu resmi semua tidak abal-abal, ketika ada masalah acuannya AD/ART. kalau katanya, umpama, ibarat, tidak ada itu harus tertulis dalam organisasi,” papar Rahmat.

Dalam Musda V Partai Golkar Kota Bekasi itu, hadir dari DPD Partai Golkar Jawa Barat sesuai dengan surat tugas bernomor: SGAS- 66 /GOLKAR/X/2021 yang ditandatangani oleh Tb. Ace Hasan Syadzily selaku Plt. Ketua dan Ade Ginanjar sebagai sekretaris itu menugaskan (1) Rahmat Sulaeman, (2) Reynaldy Putra Andita Budi Raemi, (3) Sukim Nur Arif, (4) H. Kusnadi dan (5) Ahmad Hidayat untuk (1) mewakili DPD Partai Golkar Provinsi Jawa Barat, menjadi Peserta Musda V Partai Golkar Kota Bekasi, yang dilaksanakan pada Jum’at, 29 Oktober 2021.

Dalam Musda yang di gelar di Graha Bintang Mustika Jaya dari 18 suara yang boleh memilih ketua ada 11 yang hadir dan memang ada beberapa PK yang tidak hadir dalam acara. Namun sudah quorum dan menetapkan Ade Puspitasari secara aklamasi menjadi Ketua DPD Golkar Kota Bekasi.

Follow WhatsApp Channel rakyatbekasi.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Tak Jadi Bertemu Raden Gani, Tri Adhianto Percayai Tim Transisi dari Internal Pemkot Bekasi
Tri Adhianto dan Abdul Harris Bobihoe Bakal Dilantik Presiden Prabowo 20 Februari 2025
KPU Kota Bekasi Serahkan Surat Pengusulan Calon Kepala Daerah Terpilih ke Pimpinan DPRD
DPRD Kota Bekasi Jadwalkan Rapat Paripurna Penetapan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Terpilih Hasil Pilkada 2024
Momentum Langka: Tiga Paslon Pilkada 2024 Hadir dalam Penetapan Wali Kota Bekasi Terpilih
Tri Adhianto: Ini Adalah Kemenangan Semua Masyarakat Kota Bekasi
Uu-Nurul Ajak seluruh Elemen Masyarakat dan Stakeholder Bersatu Dukung Penuh Kepemimpinan Tri Adhianto dan Harris Bobihoe
Ini Pesan HerKos dan Gus Shol kepada Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bekasi Terpilih Pemenang Pilkada 2024

Berita Terkait

Rabu, 12 Februari 2025 - 11:23 WIB

Tak Jadi Bertemu Raden Gani, Tri Adhianto Percayai Tim Transisi dari Internal Pemkot Bekasi

Sabtu, 8 Februari 2025 - 10:45 WIB

Tri Adhianto dan Abdul Harris Bobihoe Bakal Dilantik Presiden Prabowo 20 Februari 2025

Sabtu, 8 Februari 2025 - 10:30 WIB

KPU Kota Bekasi Serahkan Surat Pengusulan Calon Kepala Daerah Terpilih ke Pimpinan DPRD

Sabtu, 8 Februari 2025 - 10:00 WIB

DPRD Kota Bekasi Jadwalkan Rapat Paripurna Penetapan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Terpilih Hasil Pilkada 2024

Sabtu, 8 Februari 2025 - 09:47 WIB

Momentum Langka: Tiga Paslon Pilkada 2024 Hadir dalam Penetapan Wali Kota Bekasi Terpilih

Berita Terbaru

error: Content is protected !!