Gelar Reses III, Herpur Perjuangkan Pembangunan USB SMPN di Pondok Melati

- Jurnalis

Senin, 15 November 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

KOTA BEKASI – Anggota DPRD Kota Bekasi dari Fraksi PDI Perjuangan Heri Purnomo mengaku dirinya fokus terhadap persoalan Pendidikan dan Kesehatan di Daerah Pemilihan (Dapil)-nya, yakni Kecamatan Pondok Melati.

Saat ini menurut politisi yang akrab disapa Herpur ini, Kecamatan Pondok Melati masih ketinggalan dengan Kecamatan lain terkait ketersediaan fasilitas penunjang bidang Pendidikan dan Kesehatan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Jika di tilik di bidang pendidikan, di wilayah ini baru ada satu Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 35 yang letaknya di Kelurahan Jatiwarna, padahal ada empat Kelurahan di Kecamatan Pondok Melati.

“Gedung sekolah di Kecamatan Pondok Melati cuma ada satu SMPN 35. Kemarin sudah kita usulkan USB yaitu SMPN 57, masalahnya lahan fasos – fasum di Kelurahan Jatirahayu di RW 17 yang kita usulkan di bangun masih ada warga yang Pro Kontra. Akhirnya SMPN baru 57 masih menginduk di SMPN 35 dan menempati ruang SD Jatirahayu 6 walau cuma ada tiga Rombongan Belajar (Rombel),” ungkap Herpur di ruang kerjanya, Senin (15/11).

Baca Juga:  Tak Terima Kepala Daerah Dihina, Tangkap Segera Pelaku Sabotase Running Text Plt Wali Kota Bekasi

Karena pentingnya dan kebutuhan sarana pendidikan yang mendesak, Herpur meminta agar Camat dan Lurah ikut serta dalam memfasilitasi warga yang masih kontra dengan rencana didirikanya unit sekolah baru. Padahal setiap tahunnya di wilayah Kecamatan Pondok Melati dari 33 Sekolah Dasar (SD) dan Madrasah Ibtidaiyah (MI) lulusannya dapat mencapai 2.300 an anak.

“Satu satunya Kecamatan yang punya sekolah SMAN dan SMPN hanya satu. Tiap tahun dari 33 SD dan MI yang ada sekitar 2.310 an siswa yang lulus. Sementara di SMPN 35 hanya menerima 9 Rombongan Belajar (Rombel) atau sekitar 324 an siswa tidak sampai 20 persen dari lulusan, itu kan ironis. Nah sekolah baru yang masih menginduk, menampung tiga rombel sekitar 300 an siswa,” ucapnya.

Lebih lanjut Herpur menjelaskan bahwa usulan dana pembangunan Unit Sekolah Baru (USB) SMPN 57 sudah masuk pada mata anggaran APBD 2022. Namun demikian adanya penolakan warga yang kini menjadi kendala. Sementara jika membeli lahan kosong yang bukan fasos/fasum dikhawatirkan pembangunan akan tertunda lagi.

Baca Juga:  Dipanggil Komisi I untuk Rapat Kerja tentang TKK, Pj Wali Kota Bekasi Belum Nampak Batang Hidungnya

“Udah masuk di usulan dana APBD 2022. Tapi lahannya yang sedang kita upayakan untuk lahan fasos sekitar 3000 m² lebih di RW 17 Kelurahan Jatirahayu. Karena ada penolakan oleh sebagian warga. Tapi kalo kita bicara pendidikan kurang fasilitas terus, mau sekolah di mana anak – anak kita. Apalagi pandemi, mungkin kalau ada yang punya uang banyak lain cerita, tapi tidak semua begitu kondisinya, makanya saya terus berjuang disitu agar ada SMPN baru,” jelas Herpur.

Pihaknya sangat berharap agar Camat dan Lurah untuk ikut mediasi warga yang masih kontra. Hal ini untuk kelangsungan bersama, apalagi persoalan pendidikan dijamin Undang – Undang (UU).

“Kita berpikir kedepan anak – anak kita bisa bersekolah dengan layak ,dekat dengan tempat tinggal dan gratis,” pungkasnya. (ADV)

Berita Terkait

Ketua GmnI Laporkan Pelanggaran Kode Etik Dewan Gerindra ke Badan Kehormatan DPRD Kota Bekasi
Komisi I: Promosi Eks Sekdis BMSDA Kota Bekasi Sudah Tepat Sesuai Aturan
Demonstran Duduki Kursi Pimpinan di Ruang Paripurna, Hanan Diminta Mundur
Pimpinan DPRD dan Dewan dari Gerindra Temui Massa Aksi seusai di-Sweeping
Pertanyakan Jual Beli Pokir, Mahasiswa Duduki Ruang Paripurna DPRD Kota Bekasi
Geram dengan Oknum Dewan Gerindra Jual Pokir, Mahasiswa Geruduk DPRD Kota Bekasi
Pj Wali Kota Bekasi Mangkir Rapat Komisi I, Bang Nung: Apa Dia Pikir TKK Gak Penting?
Dipanggil Komisi I untuk Rapat Kerja tentang TKK, Pj Wali Kota Bekasi Belum Nampak Batang Hidungnya
Berita ini 27 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 4 Desember 2023 - 17:10 WIB

Pasca Firli Tersangka, KPK dan Polri Sepakat Lanjutkan Kerjasama Pemberantasan Korupsi

Senin, 4 Desember 2023 - 09:23 WIB

Pertamina, Shell, BP-AKR dan Vivo Kompak Turunkan Harga BBM per 1 Desember 2023, Simak Daftarnya

Senin, 27 November 2023 - 10:09 WIB

Bahas Kerja Prioritas Komisi Antirasuah, Plt Ketua KPK Nawawi Pomolango Kumpulkan Pimpinan

Senin, 27 November 2023 - 09:40 WIB

Terkait Mundurnya Penerapan NIK Jadi NPWP, Ini Dia Penjelasan Bos Pajak

Sabtu, 25 November 2023 - 11:04 WIB

Jokowi Resmi Nonaktifkan Firli Bahuri, Nawawi Jadi Ketua KPK Sementara

Sabtu, 25 November 2023 - 10:43 WIB

Reformasi Pasal Karet UU ITE, Keadilan Digital dalam Pencemaran Nama Baik

Selasa, 21 November 2023 - 09:47 WIB

Jaksa Agung: Jangan Sekali-kali Main Perkara atau Intervensi Pengadaan Barang dan Jasa!

Jumat, 3 November 2023 - 07:33 WIB

Presiden Jokowi Tandatangani UU ASN, PPPK Dapat Uang Pensiun Seperti PNS

Berita Terbaru

Dokumentasi Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarno Putri (kiri) bersama Joko Widodo (Jokowi) yang saat berstatus calon Presiden nomor urut 01 saat kampanye akbar di Solo, Jawa Tengah, Selasa (09/04/2019) silam.

Opini

Pantang Membebek, Jokowi Guncang Dunia

Rabu, 6 Des 2023 - 08:31 WIB