KOTA BEKASI – Dinas Pendidikan Kota Bekasi mencatat sebanyak 39.737 Calon Siswa baik di tingkat SD maupun SMP telah melakukan proses pendaftaran penyerahan persyaratan dokumen melalui Pra Pendaftaran PPDB Online yang dibuka dari tanggal 20 Mei hingga 20 Juni 2024 lalu.
Tercatat, 17.966 calon siswa SD berasal dari Kota Bekasi dan 774 calon siswa calon siswa SD dari luar Kota Bekasi. Sedangkan untuk calon siswa SMP, 19.846 berasal dari Kota Bekasi dan 1.151 calon siswa SMP berasal dari luar Kota Bekasi akan mulai berkompetisi melanjutkan jenjang pendidikannya ke sekolah tujuan.
Berdasarkan dengan kuota bangku SMP negeri di Kota Bekasi, setidaknya lebih dari tujuh ribu calon siswa SMP yang bakal tersingkir, sementara untuk SD Negeri masih ada lebih dari enam ribu bangku yang kosong.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Sekretaris Dinas Pendidikan Kota Bekasi Warsim Suryana menjelaskan, pengajuan dokumen pada masa pra pendaftaran sudah selesai pada 20 Juni lalu.
“Adapun terhadap calon siswa yang tidak bisa mendaftar pada PPDB tahun ini, dikarenakan proses pra pendaftaran terhenti pada saat orang tua atau wali belum memverifikasi pengajuan berkas, atau pengajuan berkas ditolak oleh tim verifikasi lantaran tidak memenuhi syarat,” ucap Warsim kepada wartawan, dikutip Selasa (25/06/2024).
Selain sekolah negeri, kata dia, tahun ini ada beberapa sekolah swasta yang ikut dalam PPDB Tahun 2024.
“Bagi calon siswa bisa mulai mendaftar PPDB Online untuk jalur prestasi akademik dan non akademik, Afirmasi, dan perpindahan tugas orangtua. Pendaftaran akan berakhir pada tanggal 26 Juni 2024 pukul 15:00 WIB,” jelasnya.
Pada saat masa pendaftaran PPDB online, lanjut Warsim, calon siswa tak perlu lagi direpotkan dengan persyaratan pendaftaran.
Karena pihaknya tetap membuka dan menerima pengaduan bagi calon siswa maupun orangtua yang tidak puas terhadap proses seleksi, dengan catatan memiliki dasar yang kuat.
Selain itu, kata dia, calon siswa maupun orangtua diharapkan tidak mengulur waktu untuk mendaftar di sekolah tujuan.
“Karena waktu yang diberikan itu hanya 3 hari, pastikan jangan menunggu lama-lama. Artinya, lebih cepat lebih bagus,” imbuhnya.
Tak lupa Warsim meminta agar pendaftar terus memantau status pendaftaran sekolah yang dituju, lantaran seleksi berjalan secara Real Time.
“Saya meyakini tim teknis PPDB, terutama yang mengelola server sudah bekerja dengan baik, diharapkan tidak terjadi kendala pada server,” pungkasnya.