Dinas Kesehatan Jawa Barat Siapkan Surat Edaran Kewaspadaan ‘Chiki Ngebul’

- Jurnalis

Sabtu, 14 Januari 2023 - 17:59 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Penampakan makanan ringan. yang dicampur dengan gas nitrogen. (Dokumentasi: Ilustrasi IstockPhoto).

Penampakan makanan ringan. yang dicampur dengan gas nitrogen. (Dokumentasi: Ilustrasi IstockPhoto).

Dinas Kesehatan Jawa Barat (Dinkes Jabar) tengah menyiapkan surat edaran khusus yang akan dilayangkan kepada Dinkes tingkat kabupaten/kota se-Jabar terkait kewaspadaan makanan dengan nitrogen yaitu ‘Chiki Ngebul’.

“Dinkes Jabar menyiapkan surat edaran khusus ke dinkes kabupaten/kota mengenai kewaspadaan makanan dengan nitrogen,” ujar Plt Kepala Dinas Kesehatan Jawa Barat Nina Susana dalam keterangan tertulis Diskominfo Jawa Barat, Sabtu (14/01/2023).

Dinas Kesehatan Jawa Barat menetapkan kasus ‘Chiki Ngebul’ dengan status darurat medis sejalan dengan status Kejadian Luar Biasa (KLB) dari Kementerian Kesehatan, dan pengawasan terhadap kasus ‘Chiki Ngebul’ ditingkatkan.

Surat edaran itu seiring kasus keracunan ‘Chiki Ngebul’ di Kabupaten Tasikmalaya dan Kota Bekasi.

Dalam rilis tersebut Nina juga membeberkan bahwa di Kabupaten Tasikmalaya ada 24 anak mengonsumsi ‘Chiki Ngebul’ pada periode yang sama, tujuh anak bergejala.

Enam anak sudah diobervasi puskesmas dan sudah pulang kembali ke rumah. Sedangkan satu anak sempat dirawat di RS SMC Tasik tapi juga sudah pulang ke rumah.

Sementara kasus di Kota Bekasi, dari empat anak yang mengonsumsi ‘Chiki Ngebul’, satu orang bergejala hingga harus dioperasi di RS Haji Jakarta Timur.

Baca Juga:  Prostitusi Berkedok Massage Menjamur, Kearifan Lokal Kota Bekasi Tinggal Kenangan

Atas kasus tersebut, Dinkes Jawa Barat juga telah berupaya menanggulangi keracunan makanan ‘Chiki Ngebul’ di Kabupaten Tasikmalaya dan Kota Bekasi.

Adapun Langkah yang telah dilakukan pihaknya, kata dia, yakni melanjutkan informasi surat edaran kewaspadaan dari Kemenkes ke Dinkes kabupaten/kota se-Jabar.

Selain itu Nina mengaku bahwa pihaknya telah melakukan penyelidikan epidemiologi kasus yang dilaporkan dan memantau terus perkembangan kasus dan kemungkinan penambahan jumlah.

Sementara itu, Kepala Bidang Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Dinkes Jawa Barat, dr Ryan Bayusantika, mengatakan kemungkinan ada sisa nitrogen cair yang terminum sehingga menyebabkan anak-anak keracunan.

Baca Juga:  Viral, Rombongan Dinkes Tamasya ke Danau Toba bertemu Eks Wali Kota Bekasi

Saat ini, dinkes di tingkat kabupaten/kota masih mengkaji kemungkinan larangan peredaran makanan bernitrogen cair, dan akan terus berkoordinasi dengan Pemprov Jawa Barat untuk meningkatkan kewaspadaan atas konsumsi ‘Chiki Ngebul’ oleh anak-anak. (mar)

Follow WhatsApp Channel rakyatbekasi.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

BKPSDM Kota Bekasi Lantik Lima Pejabat Fungsional untuk Tingkatkan Pelayanan Publik
Gandeng 30 Perusahaan, Lima Ribu Pencaker Serbu Job Fair di Mega Hypermall Bekasi
Beredar Rekaman Percakapan Terduga Pelaku Kekerasan Seksual, Colok Kemaluan Korban
Pj Wali Kota Bekasi Imbau Ribuan TKK Ikuti Try Out Tes CAT agar Lolos Seleksi PPPK
Merasa Sulit Komunikasi dengan Pj Wali Kota, Ratusan Buruh Geruduk Gedung Pemkot Bekasi
Dinkes Pertanyakan Dukungan Organisasi Profesi Kesehatan kepada Heri-Sholihin
Pendawa VolleyBall Academi Raih Juara 1 Kejuaraan Bola Voli U-19 Piala Ketua KONI Tri Adhianto
Disdik Sambut Baik Wacana Coding dan AI jadi Mata Pelajaran Tingkat Dasar dan Menengah

Berita Terkait

Kamis, 21 November 2024 - 17:33 WIB

BKPSDM Kota Bekasi Lantik Lima Pejabat Fungsional untuk Tingkatkan Pelayanan Publik

Kamis, 21 November 2024 - 16:36 WIB

Gandeng 30 Perusahaan, Lima Ribu Pencaker Serbu Job Fair di Mega Hypermall Bekasi

Rabu, 20 November 2024 - 11:11 WIB

Pj Wali Kota Bekasi Imbau Ribuan TKK Ikuti Try Out Tes CAT agar Lolos Seleksi PPPK

Selasa, 19 November 2024 - 16:54 WIB

Merasa Sulit Komunikasi dengan Pj Wali Kota, Ratusan Buruh Geruduk Gedung Pemkot Bekasi

Selasa, 19 November 2024 - 15:05 WIB

Dinkes Pertanyakan Dukungan Organisasi Profesi Kesehatan kepada Heri-Sholihin

Berita Terbaru

Pilkada 2024

KH Abdul Hadi meRIDHOi Pilkada Kota Bekasi 2024 Aman dan Damai

Rabu, 20 Nov 2024 - 17:25 WIB