Dishub Pastikan Terminal Induk Bekasi Bebas Calo dan Travel Gelap selama Mudik Lebaran 2025

- Jurnalis

Minggu, 23 Maret 2025 - 14:16 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Petugas Dishub Kota Bekasi sosialisasikan pelaksanaan Ramp Check untuk seluruh Bus di Terminal Induk Kota Bekasi jelang masa angkutan mudik Lebaran 2025, Selasa (18/03/2025).

Petugas Dishub Kota Bekasi sosialisasikan pelaksanaan Ramp Check untuk seluruh Bus di Terminal Induk Kota Bekasi jelang masa angkutan mudik Lebaran 2025, Selasa (18/03/2025).

Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bekasi menjamin bahwa selama masa Angkutan Mudik Lebaran 2025, seluruh terminal bus yang berada di bawah tanggung jawabnya akan bebas dari praktik percaloan tiket maupun operasional bus tidak berizin atau travel gelap.

Komitmen ini diambil untuk memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat yang menggunakan layanan transportasi umum.

Kepala Dishub Kota Bekasi, Zeno Bachtiar, menjelaskan bahwa pihaknya bertanggung jawab atas dua terminal utama di Kota Bekasi, yaitu Terminal Induk Bekasi dan Terminal Kayuringin.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Sebagai langkah awal, Dishub telah melakukan operasi terhadap plang-plang milik perusahaan otobus (PO) yang tidak memiliki izin atau tidak memiliki armada bus yang layak beroperasi.

“Untuk mengantisipasi praktik semacam itu, kami telah melakukan operasi terhadap PO yang tidak memiliki izin atau unit kendaraan. Langkah ini untuk memastikan bahwa semua layanan transportasi yang ada di terminal sesuai dengan regulasi,” ujar Zeno kepada rakyatbekasi.com dalam keterangan resminya, Minggu (23/03/2025).

Masa Angkutan Mudik Lebaran 2025 di Kota Bekasi akan berlangsung mulai Senin (24/03/2025) hingga Selasa (08/04/2025).

Jelang periode tersebut, Dishub telah memanggil seluruh perusahaan otobus (PO) baik Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) maupun Antar Kota Dalam Provinsi (AKDP) untuk memberikan sosialisasi terkait aturan dan langkah-langkah pencegahan terhadap praktik travel gelap.

“Sebagai bagian dari mitigasi, kami mengintensifkan pengawasan di Terminal Induk Bekasi dan Terminal Kayuringin. Operasi razia dilakukan terhadap PO yang hanya menjual tiket tanpa menyediakan unit bus. Pengawasan ini sudah kami lakukan secara melekat sejak sekarang,” jelas Zeno.

Dishub Kota Bekasi juga memastikan bahwa pengawasan terhadap aktivitas di terminal, termasuk proses penjualan tiket, dilakukan secara ketat.

Selain razia terhadap PO yang tidak memenuhi aturan, Dishub juga akan menempatkan petugas pengawas di setiap simpul transportasi untuk mencegah adanya praktik travel gelap.

“Kami berkomitmen untuk tetap mengawasi operasional travel gelap, baik melalui operasi terbuka maupun pengawasan langsung di terminal,” tambah Zeno.

Melalui langkah ini, kata dia, Dishub berusaha memberikan pelayanan transportasi umum yang aman dan nyaman bagi masyarakat.

Selain itu, pengawasan ketat ini juga bertujuan untuk memastikan bahwa semua PO yang beroperasi di terminal memiliki izin resmi dan menyediakan armada yang sesuai standar keselamatan.

“Kami tidak hanya berfokus pada larangan, tetapi juga memastikan bahwa masyarakat mendapatkan layanan terbaik selama masa mudik Lebaran,” tegasnya.

Dengan persiapan yang matang dan pengawasan yang intensif, Dishub Kota Bekasi berharap bahwa masa angkutan mudik tahun ini dapat berlangsung tanpa hambatan.

Zeno juga mengajak masyarakat untuk melaporkan jika menemukan praktik ilegal di terminal melalui jalur pengaduan yang tersedia.

“Kami mengimbau masyarakat untuk lebih waspada dan menggunakan layanan transportasi yang resmi. Jika menemukan hal mencurigakan, segera laporkan agar dapat ditindaklanjuti,” tutupnya.

Dengan berbagai langkah strategis yang telah disiapkan, Dishub Kota Bekasi berkomitmen untuk menciptakan suasana mudik yang tertib dan nyaman bagi seluruh pengguna transportasi umum di wilayahnya.


Eksplorasi konten lain dari RakyatBekasi.Com

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

Follow WhatsApp Channel rakyatbekasi.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Serapan Anggaran Kota Bekasi Baru 50,70% di Akhir Oktober, BPKAD Desak OPD Genjot Belanja
Wajah Baru Transportasi Bekasi: Bus Listrik ‘Trans Beken’ Muncul, Gantikan Transpatriot?
Mengawal Masa Depan Air Bersih Bekasi: Peran Vital Dewan Pengawas dalam Transformasi Strategis Perumda Tirta Patriot
Cuaca Ekstrem Terjang Kabupaten Bekasi: 304 Jiwa Terdampak, BNPB Gelar Operasi Modifikasi Cuaca
Sah! Pemkot Bekasi Umumkan 18 Nama Lolos 3 Besar Seleksi JPT Pratama 2025, Ini Daftarnya
Antisipasi Banjir dan Pohon Tumbang, DBMSDA Kota Bekasi Siagakan 12 UPTD dan Tim URC
Pemkot Bekasi Pastikan Tak Ada Dana Mengendap di Rekening Kas Umum Daerah
Atasi Kabel FO Semrawut, PT Mitra Patriot Pimpin Proyek Ducting Kota Bekasi Senilai Rp 200 Miliar

Berita Terkait

Minggu, 26 Oktober 2025 - 13:09 WIB

Serapan Anggaran Kota Bekasi Baru 50,70% di Akhir Oktober, BPKAD Desak OPD Genjot Belanja

Minggu, 26 Oktober 2025 - 12:06 WIB

Wajah Baru Transportasi Bekasi: Bus Listrik ‘Trans Beken’ Muncul, Gantikan Transpatriot?

Sabtu, 25 Oktober 2025 - 16:35 WIB

Mengawal Masa Depan Air Bersih Bekasi: Peran Vital Dewan Pengawas dalam Transformasi Strategis Perumda Tirta Patriot

Jumat, 24 Oktober 2025 - 21:40 WIB

Sah! Pemkot Bekasi Umumkan 18 Nama Lolos 3 Besar Seleksi JPT Pratama 2025, Ini Daftarnya

Jumat, 24 Oktober 2025 - 10:10 WIB

Antisipasi Banjir dan Pohon Tumbang, DBMSDA Kota Bekasi Siagakan 12 UPTD dan Tim URC

Berita Terbaru

Eksplorasi konten lain dari RakyatBekasi.Com

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca