DPRD Minta Pemkot Bekasi Kerja Keras Kejar Serapan Pembangunan 2025

- Jurnalis

Kamis, 13 November 2025 - 16:23 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ketua DPRD Sardi Efendi menyoroti realisasi fisik yang masih jauh dari target dan mendesak eksekutif segera mengambil langkah percepatan sebelum tahun anggaran 2025 berakhir.

KOTA BEKASI – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bekasi memberikan peringatan keras kepada jajaran Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi terkait rendahnya serapan anggaran dan realisasi fisik pembangunan untuk tahun 2025.

Dengan capaian yang dinilai masih jauh di bawah target, legislatif mendesak eksekutif untuk bekerja lebih serius di sisa waktu yang ada.

Kritik tajam ini disampaikan langsung oleh Ketua DPRD Kota Bekasi, Sardi Efendi, dalam pidatonya pada Rapat Paripurna DPRD mengenai Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) Kota Bekasi Tahun 2026, Kamis (13/11/2025).

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

​Sardi menyoroti bahwa realisasi fisik pembangunan di tingkat kota masih sangat minim, padahal tahun anggaran 2025 akan segera berakhir.

​”Serapan Anggaran Tahun 2025 masih sangat jauh dari target, di mana angka capaiannya masih di bawah 60 persen. Mudah-mudahan hari ini 64 persen lebih barang kali,” ucap Sardi dalam pidatonya.

Desakan Percepatan kepada Eksekutif

Atas dasar temuan tersebut, Sardi merekomendasikan agar Pemkot Bekasi segera mengambil langkah-langkah strategis untuk melakukan percepatan.

Ia mengaku telah berkoordinasi langsung dengan Pelaksana Harian (Plh) Wali Kota Bekasi agar dinas-dinas teknis yang memiliki serapan rendah segera dievaluasi dan didorong.

​”Tadi saya sampaikan ke Pak Plh Wali Kota agar dinas yang serapannya rendah dikoordinasikan mulai hari ini,” tegasnya.

​DPRD secara kelembagaan meminta Pemkot Bekasi untuk menunjukkan keseriusan penuh dalam mengeksekusi kegiatan yang telah direncanakan.

​”Oleh karena itu, DPRD meminta Pemerintah Kota Bekasi untuk bekerja lebih keras dan lebih serius dalam melaksanakan kegiatan yang telah dilaksanakan,” imbuh Sardi.

Ia menekankan bahwa percepatan ini krusial untuk menjawab target realisasi pembangunan yang hasil-hasilnya sudah dinantikan oleh masyarakat.

“Sehingga dapat tercapai sebelum Tahun Anggaran 2025 berakhir atau tutup buku,” katanya.

Sorotan Komisi 2 pada Dinas Teknis

​Peringatan dari Ketua DPRD ini sejalan dengan temuan spesifik dari Komisi 2 DPRD Kota Bekasi. Pada bulan Oktober lalu, Komisi 2 telah memanggil dua dinas teknis yang dianggap sebagai kunci pembangunan infrastruktur.

​Dua dinas tersebut adalah Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air (DBMSDA) serta Dinas Perumahan, Permukiman, dan Pertanahan (Disperkimtan). Keduanya dipanggil untuk rapat kerja evaluasi terkait minimnya realisasi fisik.

Capaian Rendah DBMSDA dan Disperkimtan

​Sekretaris Komisi 2 DPRD Kota Bekasi, Evi Mafriningsianti, memaparkan data capaian yang mengkhawatirkan dari kedua dinas tersebut per akhir Oktober 2025.

​”Kita mengundang dua dinas teknis dalam rangka melihat progres sejauh mana di dua bulan terakhir ini,” ucap Evi saat ditemui di Gedung DPRD Kota Bekasi, Rabu (22/10/2025) lalu.

​Menurut Evi, realisasi di kedua dinas vital itu bahkan tidak mencapai 50 persen.

​”Memang rata-rata masih di bawah 50 persen. Untuk Dinas Perkimtan sendiri itu sekitar 43 persen, dan DBMSDA itu 29,9 persen atau 30 persen,” ungkapnya.

Upaya Kejar Tayang di Sisa Waktu

Menghadapi situasi ini, Komisi 2 telah memberikan arahan dan stimulan kepada DBMSDA dan Disperkimtan agar melakukan percepatan pembangunan di sisa waktu anggaran 2025 yang sangat sempit.

​”Artinya progres 2 bulan terakhir ini harus bisa berhasil. Kita juga minta secara khusus identifikasi terkait dengan kegiatan-kegiatan yang tidak mungkin selesai,” jelas Evi.

​Evi menambahkan, pihaknya akan membentuk semacam meja aduan (help desk) atau crisis center untuk memantau progres secara intensif dan menindaklanjuti aduan masyarakat dengan lebih cepat.

​”Kita minta dua bulan ini bisa maksimal. Ini kita akan nanti tentukan satu meja untuk desk lah ya, agar bisa ditindaklanjuti dengan segera,” pungkasnya.

​Pemkot Bekasi kini dituntut berpacu dengan waktu untuk membuktikan kinerjanya dalam merealisasikan proyek-proyek yang telah dianggarkan dan dinantikan oleh publik.


Eksplorasi konten lain dari RakyatBekasi.Com

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

Follow WhatsApp Channel rakyatbekasi.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Dana Hibah Rp 100 Juta per RW Mulai Cair, Ketua DPRD Kota Bekasi Ingatkan Soal Akuntabilitas
Diprediksi Seret, Komisi III Pesimis Realisasi PAD Kota Bekasi 2025 Capai 80 Persen
Rencana Sewa Mobil Listrik Pemkot Bekasi Rp12,9 Miliar Tuai Sorotan, Komisi III Minta Kajian Akademis
Reses Ketiga DPRD Kota Bekasi Dimulai 7 November, Sekwan Pastikan Anggaran Tidak Dipotong
Samuel Sitompul ‘Sentil’ Raperda Penyertaan Modal BUMD: “Saya Khawatir Ini Cuma Menutup Kerugian!”
Rencana WFH ASN Pemkot Bekasi Tuai Sorotan, Komisi I: Pastikan Pelayanan Publik Tidak Terganggu
Rotasi Mutasi 250 Pejabat Disoal, Komisi I DPRD Kota Bekasi Duga BKPSDM Abaikan Prosedur
Rotasi 250 Pejabat, Komisi I DPRD Kota Bekasi Sayangkan Minimnya Komunikasi

Berita Terkait

Kamis, 13 November 2025 - 16:23 WIB

DPRD Minta Pemkot Bekasi Kerja Keras Kejar Serapan Pembangunan 2025

Kamis, 13 November 2025 - 14:39 WIB

Dana Hibah Rp 100 Juta per RW Mulai Cair, Ketua DPRD Kota Bekasi Ingatkan Soal Akuntabilitas

Selasa, 11 November 2025 - 08:57 WIB

Diprediksi Seret, Komisi III Pesimis Realisasi PAD Kota Bekasi 2025 Capai 80 Persen

Selasa, 11 November 2025 - 08:26 WIB

Rencana Sewa Mobil Listrik Pemkot Bekasi Rp12,9 Miliar Tuai Sorotan, Komisi III Minta Kajian Akademis

Kamis, 6 November 2025 - 16:55 WIB

Reses Ketiga DPRD Kota Bekasi Dimulai 7 November, Sekwan Pastikan Anggaran Tidak Dipotong

Berita Terbaru

error: Content is protected !!

Eksplorasi konten lain dari RakyatBekasi.Com

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca