Gejala Varian Covid-19 Omicron Muncul di Malam Hari

- Jurnalis

Selasa, 4 Januari 2022 - 07:29 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Varian COVID-19 Omicron dapat menyebabkan pasien mengalami gejala yang hanya terjadi pada malam hari. Gejala Omicron muncul di malam hari.

Seorang dokter di Inggris mengklaim varian baru ini menyebabkan beberapa orang yang terinfeksi banyak berkeringat di malam hari.

Dr. Amir Khan dari Layanan Kesehatan Nasional Inggris (NHS) menyebutkan, gejala Omicron muncul di antara lima pasien COVID-19 yang terinfeksi, salah satunya mengalami gejala menonjol karena hanya muncul pada malam hari.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Mengutip dari Medical Daily, mencatat, berkeringat saat malam hari pada pasien bisa menyebabkannya bangun dan berganti pakaian.

Ini bukan pertama kalinya para ahli mengamati keringat berlebih di malam hari pada pasien COVID-19. Pada Desember lalu, sekelompok peneliti juga mencatat sebanyak 114 orang dari 212 peserta studi melaporkan banyak berkeringat sementara 102 dari mereka melaporkan berkeringat pada malam hari saat memerangi virus.

Sementara itu, penelitian berbeda dari Rumah Sakit Guizhou University beberapa waktu lalu menunjukkan keringat malam bisa menjadi gejala pertama pneumonia COVID-19.

Namun, laporan ilmiah itu tidak didukung bukti yang luas sehingga penelitian lebih lanjut diperlukan untuk mendukung apa yang peneliti temukan. Meski demikian, beberapa ahli medis sejak itu mengakui keringat malam sebagai salah satu gejala infeksi COVID-19.

“Ini penting, dan penting bagi kita untuk tetap waspada terhadap gejala-gejala ini. Jika kita ingin melacak Omicron dan melacaknya di seluruh dunia, kita harus bisa menguji orang-orang dengan gejala ini,” kata Dr. Khan seperti dikutip dari New York Post, Selasa, (04/01/2022).

Dibandingkan dengan varian Delta, Omicron menyebabkan COVID-19 bergejala ringan seperti tenggorokan gatal, nyeri otot ringan, kelelahan ekstrem, batuk kering dan keringat malam.

Hal senada diungkapkan Dr. Angelique Coetzee, dokter Afrika Selatan yang pertama kali membunyikan alarm pada varian Omicron. Dia mengatakan, sebagian besar pasien Omicron menunjukkan gejala yang sangat ringan dari infeksi.

Varian Omicron Cepat Bermutasi, Masyarakat Tahan Diri ke Luar Negeri

Dr. Nadia menghimbau masyarakat untuk menahan diri tidak bepergian ke negara-negara dengan transmisi penularan Omicron yang sangat tinggi.

“Jangan egois, harus bisa menahan diri untuk tidak bepergian dulu ke negara dengan transmisi penularan COVID-19 yang sangat tinggi seperti Arab Saudi, Turki, Uni Emirat Arab, dan Amerika Serikat. Kita harus bekerjasama melindungi orang terdekat kita dari tertular COVID-19. Mari kita menahan diri,” tegas dr. Nadia.

Follow WhatsApp Channel rakyatbekasi.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Distribusikan 10.800 Telur di Karawang, Alfamidi Rampungkan CSR ‘Protein Cegah Stunting’ Tahap 6
Jadi Satu-satunya Wakil Asia Tenggara ke Piala Dunia 2025, Timnas Indonesia U-17 Sempurna
Samsung Electronics Indonesia Luncurkan Galaxy A06 5G dengan Performa Maksimal dan Memori Besar
Tiga Orang Sakti Ini Tak Butuh Paspor saat Lakukan Perjalanan ke Luar Negeri
Alfamidi Lanjutkan Program CSR Protein Cegah Stunting Tahap 5 di Karawang
Wah Bekasi Masuk Daftar Tujuh Kota dan Kabupaten Terkaya di Indonesia, Peringkat Berapa?
Gandeng Ribuan Family Midi, Alfamidi Gelar Program CSR ‘Edukasi Keluarga Balita’ di Seluruh Indonesia
Siapa Saja yang Wajib Punya NPWP di Indonesia? Cek Info lengkapnya di Sini!

Berita Terkait

Senin, 14 April 2025 - 14:10 WIB

Distribusikan 10.800 Telur di Karawang, Alfamidi Rampungkan CSR ‘Protein Cegah Stunting’ Tahap 6

Jumat, 11 April 2025 - 08:33 WIB

Jadi Satu-satunya Wakil Asia Tenggara ke Piala Dunia 2025, Timnas Indonesia U-17 Sempurna

Rabu, 12 Maret 2025 - 17:39 WIB

Samsung Electronics Indonesia Luncurkan Galaxy A06 5G dengan Performa Maksimal dan Memori Besar

Minggu, 9 Maret 2025 - 22:56 WIB

Tiga Orang Sakti Ini Tak Butuh Paspor saat Lakukan Perjalanan ke Luar Negeri

Senin, 3 Maret 2025 - 11:24 WIB

Alfamidi Lanjutkan Program CSR Protein Cegah Stunting Tahap 5 di Karawang

Berita Terbaru

error: Content is protected !!