Geruduk Kantor Baznas RI, Gemasi Teriakkan ‘Mosi Tidak Percaya’ Terhadap Ismail Hasyim

- Jurnalis

Senin, 13 Juni 2022 - 05:39 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Gerakan Mahasiswa anti korupSI (Gemasi) menggeruduk Kantor pusat Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) RI untuk menyampaikan

Gerakan Mahasiswa anti korupSI (Gemasi) menggeruduk Kantor pusat Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) RI untuk menyampaikan "Mosi Tidak Percaya" atas kepemimpinan Ismail Hasyim selaku Ketua Baznas Kota Bekasi yang telah terseret dalam gratifikasi di kasus korupsi Wali Kota nonaktif Kota Bekasi, Rahmat Effendi.

KOTA BEKASI – Gerakan Mahasiswa anti korupSI (Gemasi) menggeruduk Kantor pusat Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) RI untuk menyampaikan “Mosi Tidak Percaya” atas kepemimpinan Ismail Hasyim selaku Ketua Baznas Kota Bekasi yang telah terseret dalam gratifikasi di kasus korupsi Wali Kota nonaktif Kota Bekasi, Rahmat Effendi.

Koordinator Lapangan, Muhammad Asmawi dalam aksinya mengatakan, melalui keterangan dari Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor), Ismail Hasyim telah memberikan Rp100 juta kepada terdakwa dengan kode ‘Sumbangan Masjid’.

Hal itu dibuktikan dengan adanya kwitansi yang ditunjukan oleh Jaksa KPK.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Kami menyatakan tidak percaya atas kepemimpinan Ismail Hasyim dalam pengelolaan dana Ummat. Ini uang suci, bukan uang panas yang digunakan untuk kasus korupsi. Tidak seharusnya dijadikan sebagai alat kekayaan seseorang atau adanya unsur politik,” kata Asmawi kepada Rakyat Bekasi, Senin (14/06/2022).

Atas keterlibatan Ismail, Asmawi meminta Baznas RI untuk mengevaluasi kinerja Ismail Hasyim selama menjabat sebagai Ketua Baznas Kota Bekasi.

“Kinerja Ismail harus dievaluasi. Kami mendesak Baznas RI untuk memecat Ismail Hasyim Ketua Baznas Kota Bekasi dari jabatannya. Perlu adanya perubahan kepemimpinan di struktural Baznas Kota Bekasi agar dana ummat dapat dikelola dengan baik. Kita ingin lembaga sosial Baznas bersih dari setiap kasus korupsi,” ungkapnya.

[irp posts=”2601″]

Selain itu, Asmawi dalam aksinya juga membeberkan bahwa Ismail Hasyim menjadi ketua di tiga lembaga yang berbeda di bawah naungan Pemerintahan Kota Bekasi.

“Selain sebagai Ketua Baznas Kota Bekasi, Ismail Hasyim juga menjabat sebagai Ketua Masjid Al Barkah Kota Bekasi dan Ketua LPTQ Kota Bekasi. Dimana, ketiga lembaga tersebut menggunakan anggaran daerah dalam operasional,” bebernya.

“Jangankan soal dana operasional ketiganya yang bersumber dari APBD Kota Bekasi, Tiga mobil dinas hasil rangkap jabatan pun terparkir di rumahnya,” sambungnya.

Oleh karena itu, melalui Gemasi, Baznas Kota Bekasi sedang berada di krisis kepercayaan masyarakat dalam pengelolaan dana Ummat di setiap agenda sosial.

“Ini sudah diranah krisis kepercayaan. Mulai dari pelayanan yang disepelekan, menyalahi aturan dengan merangkap tiga jabatan, tidak menghormati guru ngaji, hingga terseret kasus gratifikasi korupsi pejabat daerah,” pungkasnya.


Eksplorasi konten lain dari RakyatBekasi.Com

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

Follow WhatsApp Channel rakyatbekasi.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Hotline ‘Lapor Pak Purbaya’ Terima 28.390 Pengaduan dalam 9 Hari, Pelapor Harus Tahu Hal Ini
Nggak Usah Pakai Embel-embel dari Mata Air di Pegunungan, Ahli BRIN: Aqua Jangan Bohongi Konsumen
Sebut Coretax Seperti Buatan ‘Lulusan SMA’, Menkeu Purbaya Rekrut ‘White Hacker’ Ranking Dunia
Sidak Dedi Mulyadi Ungkap Sumber Air Aqua Subang dari Sumur Bor, Walhi: Itu Drama!
Fakta Baru Pesta Gay Surabaya: 29 dari 34 Peserta Positif HIV, Polisi Tahan Seluruh Tersangka
Resmi! Kemendikdasmen Tetapkan Bahasa Inggris Jadi Mata Pelajaran Wajib Kelas 3 SD Mulai 2027
Cara Pinjam Uang di Koperasi Merah Putih: Panduan Lengkap untuk Anggota dan Pengurus
X Tak Kunjung Bayar Denda Konten Porno, Komdigi Ancam Perberat Sanksi

Berita Terkait

Sabtu, 25 Oktober 2025 - 10:21 WIB

Hotline ‘Lapor Pak Purbaya’ Terima 28.390 Pengaduan dalam 9 Hari, Pelapor Harus Tahu Hal Ini

Sabtu, 25 Oktober 2025 - 09:53 WIB

Nggak Usah Pakai Embel-embel dari Mata Air di Pegunungan, Ahli BRIN: Aqua Jangan Bohongi Konsumen

Sabtu, 25 Oktober 2025 - 00:04 WIB

Sebut Coretax Seperti Buatan ‘Lulusan SMA’, Menkeu Purbaya Rekrut ‘White Hacker’ Ranking Dunia

Jumat, 24 Oktober 2025 - 08:56 WIB

Sidak Dedi Mulyadi Ungkap Sumber Air Aqua Subang dari Sumur Bor, Walhi: Itu Drama!

Jumat, 24 Oktober 2025 - 05:48 WIB

Fakta Baru Pesta Gay Surabaya: 29 dari 34 Peserta Positif HIV, Polisi Tahan Seluruh Tersangka

Berita Terbaru

Eksplorasi konten lain dari RakyatBekasi.Com

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca