Kata “Mega” Hilang di Twitter, Warganet Diminta Mengadu ke Elon Musk

- Jurnalis

Sabtu, 14 Januari 2023 - 11:52 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kata kunci “Mega” tak memunculkan hasil pencarian di Twitter.

Kata kunci “Mega” tak memunculkan hasil pencarian di Twitter.

Twitter dilaporkan tengah mengalami anomali pada fitur pencariannya. Informasi ini diketahui dari sejumlah laporan warganet yang menyebut tidak bisa melakukan pencarian dengan keyword atau kata kunci Mega di platform tersebut.

Chairman CISSReC Pratama Persadha mengatakan, sulit menjelaskan dengan pasti mengapa pencarian dengan kata kunci mega tidak berhasil di twitter.

“Tentu yang bisa menjawab dari pihak twitter sendiri,” kata pakar keamanan siber tersebut kepada rakyatbekasi.com, Sabtu (14/01/2023).

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Kendati demikian, menurut Pratama ada kemungkinan kata kunci tersebut gagal muncul karena terlalu banyak dan terlalu umum.

Baca Juga:  Usai Disambangi Elon Musk, Israel Pasang Iklan di 'X' Sebar Propaganda Zionis

Keyword “mega” tidak hanya merujuk pada satu orang, satu hal, satu peristiwa saja. Kata Mega juga dipakai dalam banyak bahasa,”

“Ini yang mungkin membuat keyword mega tidak muncul,” sambungnya.

Pratama melanjutkan berdasarkan uji coba lain yang dilakukan, pencarian yang menggunakan keyword Mega disertai kata-kata lain masih bisa muncul.

Sebagai contoh, mencoba berbagai kombinasi, seperti Mega Wati, Mega PDIP, Mega Bazaar, Mega Watt, hingga Mega Byte.

“Bila dikaitkan dengan nama politisi tanah Megawati misalnya, maka keyword tersebut muncul. Jadi harus lebih mendetail sehingga algoritma twitter bisa bekerja mengumpulkan twit dan menyeleksi mana yang ditampilkan,” tuturnya.

Diketahui sebelumnya hasil pencarian ketika mengetikkan kata Mega dalam pencarian malah menampilkan pesan seperti ketika Twitter mengalami masalah.

Oops, something went wrong. But don’t worry-it’s not your fault,” tulis keterangan yang muncul ketika melakukan pencarian dengan keyword tersebut.

Selain itu, ada pula notifikasi yang berbunyi, “Cannot retrieve Tweets at this time. Please try again later”. Lalu di bagian bawah, ada tombol Retry yang menandakan pengguna perlu mengulangi pencarian tersebut.

Baca Juga:  Mengapa Ibu Kota RI Harus Pindah? Joe Biden Sebut Alasan Mengerikan Ini

Untuk itu Pratama mengatakan sebaiknya warganet yang penasaran bisa langsung mencolek Elon Musk selaku Bos Twitter untuk mendapatkan jawaban pasti.

“Karena Elon Musk sendiri sedang menggalakkan program agar twitter lebih terbuka dan transparan,” tandasnya. (*)

Follow WhatsApp Channel rakyatbekasi.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Lulusannya Siap Kerja, Alfamidi Class Kini Hadir di 15 Provinsi
Sistem Bayar Tol Tanpa Berhenti Nirsentuh Berlaku Tahun Depan, Selamat Tinggal E-Toll
Rayakan HUT ke-28, Nawakara Perkuat Kesadaran Keamanan Siswa SD di Tujuh Kota
Melalui Gerakan ‘SemuaBisaUmroh’ Bersama Naffar Tour, 361 Jemaah Siap Ke Tanah Suci
PPN 12 Persen Berlaku Mulai 1 Januari 2025, Ini Dia Daftar Barang dan Jasa yang Terdampak
Tingkatkan Literasi Anak, Alfamidi dan SGM Eksplor Salurkan Buku Bacaan di 11 Cabang
Dukungan Alfamidi terhadap Pertumbuhan UMKM Lokal dengan Kemitraan Strategis
Compact Store Pertama di Jabodetabek, Decathlon Indonesia Buka Gerai di Aeon Mall Deltamas

Berita Terkait

Jumat, 15 November 2024 - 16:50 WIB

Lulusannya Siap Kerja, Alfamidi Class Kini Hadir di 15 Provinsi

Rabu, 13 November 2024 - 08:54 WIB

Sistem Bayar Tol Tanpa Berhenti Nirsentuh Berlaku Tahun Depan, Selamat Tinggal E-Toll

Rabu, 6 November 2024 - 11:08 WIB

Rayakan HUT ke-28, Nawakara Perkuat Kesadaran Keamanan Siswa SD di Tujuh Kota

Senin, 4 November 2024 - 07:53 WIB

Melalui Gerakan ‘SemuaBisaUmroh’ Bersama Naffar Tour, 361 Jemaah Siap Ke Tanah Suci

Kamis, 17 Oktober 2024 - 20:22 WIB

PPN 12 Persen Berlaku Mulai 1 Januari 2025, Ini Dia Daftar Barang dan Jasa yang Terdampak

Berita Terbaru

Tim  Kuasa Hukum Sholihin dari Tim Advokasi Patriot Indonesia.

Pilkada 2024

Kuasa Hukum Terduga Pelaku Kekerasan Seksual Laporkan Korbannya

Kamis, 21 Nov 2024 - 19:03 WIB