Ketua PPK Bekasi Timur Diduga Hilang Tanpa Jejak, Ketua KPU Tepis Isu Liar

- Jurnalis

Rabu, 6 Maret 2024 - 14:59 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ketua KPU Kota Bekasi Ali Syaifa.

Ketua KPU Kota Bekasi Ali Syaifa.

KOTA BEKASI – Ketua Panitia Pemungutan Kecamatan (PPK) Bekasi Timur MLK dikabarkan menghilang hingga kini, imbas viralnya dugaan penggelembungan suara yang terjadi di wilayahnya hingga menjadi sorotan beberapa hari terakhir.

Baca Juga:  Ditanya soal Akses Penuh Akun Utama siRekap, KPU Enggan Buka-bukaan

Kecurigaan tersebut mencuat saat MLK tidak hadir ketika pelaksanaan rekapitulasi ulang suara di Balai Warga Duren Jaya, Bekasi Timur pada Senin (04/03/2024) lalu. Dan proses perhitungan tersebut hanya diikuti oleh 4 anggota PPK Bekasi Timur.

Santer kabar, ada yang menyebut MLK dalam keadaan sakit dan ada pula yang menyebut sudah diamankan oleh pihak kepolisian.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Bekasi Ali Syaifa menepis kabar burung tersebut. Menurutnya, MLK diketahui sedang mengalami sakit hingga tidak mengikuti proses rekapitulasi.

“Engga ada sejauh ini, temen temen menjalankan perintah KPU Kota Bekasi melakukan rekapitulasi ulang dan rekapitulasi ulangnya sejak hari kemarin sudah kami monitoring, kami sidak lapangan, semuanya berjalan saksi saksi dan pengawas mengikuti prosesnya dengan baik,” ucap Ali saat ditemui di Hotel Merbabu Bekasi, Selasa (05/03) Sore.

Baca Juga:  Rp500 juta - Rp1 miliar dari PPK sampai ke Komisioner, YAMSI Desak KPU Gelar Rekapitulasi Ulang Seluruh Dapil di Kota Bekasi

Ali menjelaskan bahwa pihaknya telah menonaktifkan Ketua PPK Bekasi Timur untuk sementara waktu karena terindikasi melakukan penggelembungan suara pada saat Rekapitulasi Suara. Saat ini, KPU tengah meminta klarifikasi dari yang bersangkutan untuk kebenarannya.

“Ya kalau untuk Ketua PPK nya saat ini masih dalam proses klarifikasi, Ketua PPK terkonfirmasi sakit. Sehingga dia tidak mengikuti proses rekapitulasi dan sekarang tahapan rekapitulasi ulang dijalankan oleh 4 orang anggota PPK, tanpa Ketua,” tuturnya.

Terkait status Ketua PPK Bekasi Timur itu sendiri, kata Ali, pihaknya belum bisa memutuskan bersalah atau tidak. Karena, saat ini pihaknya tengah meminta klarifikasi terlebih dahulu, sebelum memutuskan perkara dari dugaan penggelembungan suara.

Baca Juga:  Temukan Perbedaan Data, KPU Benarkan Ada Penggelembungan Suara di Bekasi Timur

“Kita mengagendakan klarifikasi atas kondisi yang ada, nanti mungkin terhadap klarifikasi itu akan ada satu keputusan KPU. Kami belum bisa memastikan, karena prinsipnya setiap keputusan harus diawali oleh proses yang baik, salah satunya adalah proses klarifikasi,” ungkapnya.

Divisi SDM maupun Divisi Hukum Pengawasan KPU Kota Bekasi, kata dia, telah melayangkan pemanggilan kepada Ketua PPK Bekasi Timur.

Namun demikian, Ali belum bisa mengkonfirmasi lebih lanjut apakah Ketua PPK Bekasi Timur hadir atau tidaknya saat dilakukan proses pemanggilan.

“Hari ini juga sudah dapat panggilan oleh Divisi SDM dan Divisi Hukum Pengawasan, kita tunggu lah yang pertama. Tapi yang jelas kita sudah mendorong agar yang bersangkutan tidak terlibat tahapan dulu untuk menjaga kepercayaan publik. Karena yang bersangkutan saat ini secara persepsi publik sedang menjadi perhatian,” pungkasnya.

Baca Juga:  Ini Dia Modus Penggelembungan Suara Caleg dan Parpol di Bekasi Timur via siRekap

Sementara itu terpisah, RakyatBekasi.com mencoba mengklarifikasi hal tersebut ke Kasatreskrim Polres Metro Bekasi yakni AKBP Muhammad Firdaus.

Firdaus menerangkan bahwa unsur dugaan penggelembungan suara oleh Ketua PPK Bekasi Timur sudah dilaporkan ke Bawaslu Kota Bekasi.

” Udah dilaporkan ke Bawaslu, Penanganannya di Bawaslu, Langsung ke Bawaslu aja,” jawabnya singkat. (DAP)

Follow WhatsApp Channel rakyatbekasi.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Bawaslu Segera Proses Laporan Black Campaign di Masa Tenang Pilkada Kota Bekasi
Pelaku Black Campaign di Masa Tenang Pilkada Kota Bekasi Ngaku Nyesel, Begini Ceritanya
Duh! Warga Tangkap Dua Pelaku Black Campaign di Masa Tenang Pilkada Kota Bekasi
Bawaslu Kota Bekasi Targetkan Penertiban APK Pilkada Tuntas H-1
Masa Tenang, Bawaslu Kota Bekasi Imbau Paslon dan Parpol turunkan APK Pilkada secara Mandiri
Ketua DDII Kota Bekasi Ustaz Salimin Dhani Doakan ‘Ridho’ Menang Terhormat di Bumi Patriot
Jelang Pilkada Kota Bekasi, Survei LSI: Tri-Harris Masih Unggul dengan Basis Pemilih Militan Kuat
Bawaslu Gandeng Pekerja Seni dan Budaya Jadi Agen Pengawas Partisipatif

Berita Terkait

Minggu, 24 November 2024 - 12:27 WIB

Bawaslu Segera Proses Laporan Black Campaign di Masa Tenang Pilkada Kota Bekasi

Minggu, 24 November 2024 - 11:32 WIB

Pelaku Black Campaign di Masa Tenang Pilkada Kota Bekasi Ngaku Nyesel, Begini Ceritanya

Minggu, 24 November 2024 - 11:04 WIB

Duh! Warga Tangkap Dua Pelaku Black Campaign di Masa Tenang Pilkada Kota Bekasi

Minggu, 24 November 2024 - 08:33 WIB

Bawaslu Kota Bekasi Targetkan Penertiban APK Pilkada Tuntas H-1

Minggu, 24 November 2024 - 08:26 WIB

Masa Tenang, Bawaslu Kota Bekasi Imbau Paslon dan Parpol turunkan APK Pilkada secara Mandiri

Berita Terbaru

Masuki hari tenang, Bawaslu Kota Bekasi beserta Tim Gabungan melakukan penertiban APK Pilkada, Minggu (24/11/2024).

Pilkada 2024

Bawaslu Kota Bekasi Targetkan Penertiban APK Pilkada Tuntas H-1

Minggu, 24 Nov 2024 - 08:33 WIB

error: Content is protected !!