Minta Masyarakat Hormati Proses Hukum, GP Ansor Dukung Wali Kota Bekasi Tri Adhianto

- Jurnalis

Senin, 19 Mei 2025 - 13:48 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ketua GP Ansor Kota Bekasi, Hasan Muchtar.

Ketua GP Ansor Kota Bekasi, Hasan Muchtar.

Gerakan Pemuda Ansor Kota Bekasi menyatakan dukungannya terhadap Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto, menyusul spekulasi publik yang mencoba mengaitkan namanya dengan kasus dugaan korupsi pengadaan alat olahraga di Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Bekasi.

Ketua GP Ansor Kota Bekasi, Hasan Muchtar, menegaskan bahwa tidak ada bukti hukum atau pernyataan resmi yang menunjukkan keterlibatan Wali Kota Bekasi dalam kasus yang sedang disidik Kejaksaan Negeri Kota Bekasi.

Dalam keterangannya pada Senin (19/05/2025), Hasan meminta masyarakat dan semua pihak untuk menghormati proses hukum serta tidak berspekulasi tanpa bukti.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Kami meminta masyarakat untuk menghormati proses hukum dan tidak berspekulasi. Fakta yang ada saat ini jelas: Kejaksaan telah menetapkan tiga tersangka, dan tidak satu pun dari mereka menyebut atau mengaitkan Wali Kota Tri Adhianto,” tegas Hasan.

GP Ansor Kota Bekasi juga mengapresiasi langkah transparansi Kejaksaan Negeri Kota Bekasi serta hasil audit dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) yang menjadi dasar penyidikan. Ia berharap kasus ini diselesaikan hingga ke akar permasalahan, tanpa ditunggangi kepentingan politik.

“Kami mendukung penuh penegakan hukum yang adil dan objektif. Namun, kami menolak segala bentuk politisasi terhadap kasus ini, terutama jika digunakan untuk menjatuhkan reputasi pejabat publik yang selama ini menunjukkan komitmen terhadap tata kelola pemerintahan yang baik,” tambahnya.

GP Ansor Kota Bekasi juga mengimbau masyarakat agar tetap bersikap kritis namun bijak, serta tidak mudah terprovokasi oleh opini yang belum terverifikasi.

“Tri Adhianto adalah kepala daerah yang dipilih secara demokratis. Tuduhan tanpa dasar hanya akan merusak kepercayaan publik terhadap proses hukum. Mari kita kawal kasus ini dengan kepala dingin dan semangat keadilan,” lanjut Hasan.

Menurutnya, ada pihak-pihak tertentu yang mencoba mengaburkan fakta dengan menyebarkan narasi bias, seolah-olah kepala daerah turut terlibat dalam kasus ini.

Hal tersebut berpotensi tidak hanya merusak reputasi individu, tetapi juga mengganggu stabilitas pembangunan serta kepercayaan publik terhadap pemerintah daerah.

“Kami melihat bahwa tuduhan liar ini lebih bernuansa politis ketimbang berangkat dari fakta hukum. Ini justru bisa mengganggu konsentrasi pemerintah dalam menjalankan agenda pelayanan masyarakat dan pembangunan daerah,” tegasnya.

Lebih lanjut, GP Ansor Kota Bekasi mengajak seluruh elemen masyarakat, khususnya generasi muda dan civil society, untuk terus bersikap bijak dan fokus pada hal yang lebih penting, yakni dukungan terhadap program prioritas pemerintah. Program ini meliputi:

  • Revitalisasi fasilitas publik
  • Peningkatan kualitas pendidikan dan kesehatan
  • Pemberdayaan pemuda dan UMKM

GP Ansor juga menyatakan kesiapan sebagai mitra kritis dan konstruktif bagi Pemkot Bekasi dalam menjaga integritas birokrasi, sekaligus menjadi garda terdepan dalam mendukung pembangunan berkelanjutan.

“Kami berdiri di garis terdepan untuk mendukung kebaikan, namun juga tidak akan tinggal diam terhadap praktik korupsi. Tetapi kami akan selalu berpijak pada fakta dan data, bukan opini dan kepentingan sesaat. Mari kita dukung kerja nyata Wali Kota Bekasi dan biarkan proses hukum berjalan tanpa tekanan politik,” tutup Hasan.

Follow WhatsApp Channel rakyatbekasi.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

100 Hari Kerja Duet Tri Adhianto-Harris Bobihoe Pimpin Kota Bekasi, Pengamat Soroti Masalah Pengangguran
LSM SOMASI: Jangan Kait-kaitkan Dugaan Korupsi Alat Olahraga dengan Wali Kota Bekasi Tanpa Bukti
Pengamat Dorong Pemkot Bekasi Integrasikan Aspirasi Reses DPRD dan Musrenbang, Ini Manfaatnya
Dukung Langkah Hukum dalam Kasus Korupsi Alat Olahraga, DPP KNPI: Stop Framing Hoax terhadap Wali Kota Bekasi Tri Adhianto
Wali Kota Dikait-kaitkan dengan Kasus Korupsi Alat Olahraga, Tokoh Muda Bekasi: Jangan Percaya Fitnah Terhadap Mas Tri
Pemkot Bekasi akan Tertibkan Bangunan Liar di Sepanjang Sisi Kalimalang UNISMA Bekasi Pekan Depan
Wali Kota Bekasi: Bantuan Hukum untuk ‘AZ’ Lihat Perkembangan dan Sesuai Ketentuan Hukum yang Berlaku
213 Pekerja di Kota Bekasi Terkena PHK, Disnaker Lakukan Pengawalan Pesangon

Berita Terkait

Selasa, 20 Mei 2025 - 07:20 WIB

100 Hari Kerja Duet Tri Adhianto-Harris Bobihoe Pimpin Kota Bekasi, Pengamat Soroti Masalah Pengangguran

Senin, 19 Mei 2025 - 19:54 WIB

LSM SOMASI: Jangan Kait-kaitkan Dugaan Korupsi Alat Olahraga dengan Wali Kota Bekasi Tanpa Bukti

Senin, 19 Mei 2025 - 14:59 WIB

Pengamat Dorong Pemkot Bekasi Integrasikan Aspirasi Reses DPRD dan Musrenbang, Ini Manfaatnya

Senin, 19 Mei 2025 - 13:48 WIB

Minta Masyarakat Hormati Proses Hukum, GP Ansor Dukung Wali Kota Bekasi Tri Adhianto

Senin, 19 Mei 2025 - 12:57 WIB

Dukung Langkah Hukum dalam Kasus Korupsi Alat Olahraga, DPP KNPI: Stop Framing Hoax terhadap Wali Kota Bekasi Tri Adhianto

Berita Terbaru

error: Content is protected !!