KOTA BEKASI – Pelaksanaan kegiatan Operasi Pasar Murah di Kecamatan Bekasi Barat dikeluhkan oleh masyarakat yang hendak membeli beras murah, dikarenakan terjadi pembludakan pada saat di lokasi berlangsung.
Kurnia (54) Warga asal Kelurahan Jakasampurna, Bekasi Barat mengatakan bahwa dirinya telah datang ke lokasi sekira pukul 06.00 WIB pagi. Namun ternyata, jadwal pelaksanaan Operasi Pasar berlangsung pukul 08.00 WIB.
“Saya suruh nunggu dari jam 8, tapi jam 6 pagi udah datang kesini. Kita di oper oper kesana kesini, apakah engga ada solusi lain, jauh jauh hari secara kesiapannya melalui RT atau RW,” ucapnya saat ditemui di lokasi, Rabu (21/02/2024).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Kurnia mengeluhkan, warga datang yang hendak membeli beras merasa tidak terlayani dengan cukup baik, oleh Dinas terkait. Sebab, masyarakat kini benar-benar tengah membutuhkan ketersediaan beras, imbas harganya yang melambung tinggi.
“Warga datang membludak, karena saat ini beras langka, tidak pernah seperti ini. Jadi orang berjuang untuk beras, karena beras adalah kebutuhan pokok untuk manusia, tanpa lauk boleh kenyang, tapi beras yang utama,” sambungnya
Kurnia menambahkan, atas adanya kejadian itu. Dirinya sudah tidak lagi berminat untuk membeli beras. Karena, sistem pelaksanaan yang semrawut.
“Saya juga udah mau pulang, dibikin kayak bola, kayak binatang begini, yang datang kesini warga yang susah loh, bukan warga yang mampu, kita mengharapkan beras disini, kita beli bukan gratis,” keluhnya.