Asosiasi Penyelenggara Jaringan Telekomunikasi (Apjatel) mendukung penataan ulang kabel udara oleh pemerintah daerah di sejumlah kota besar di Indonesia seperti Jakarta, Bandung, dan Medan.
Menurut mereka, langkah ini merupakan keniscayaan dan bagian penting dari perbaikan infrastruktur.
Ketua Umum Apjatel, Jerry Mangasas Swandy, menyampaikan bahwa Apjatel mendukung inisiatif ini, tetapi perlu adanya diskusi lebih lanjut antara semua pihak yang terlibat sebelum implementasi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Kita mendukung, tapi dengan beberapa catatan. Mari kita bicarakan. Mungkin tidak bisa langsung semua kabel di DKI Jakarta ditanamkan ke tanah,” ujarnya saat ditemui di Jakarta, Rabu (11/05/2023).
Jerry mengungkapkan bahwa anggota Apjatel saat ini sedang melakukan penggelaran jaringan telekomunikasi di Jakarta sepanjang 154 km di 112 ruas jalan ibu kota.
“Mohon maaf atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan selama proses ini. Kami sedang bekerja sama dengan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk menata ulang kabel-kabel ini, agar kota menjadi lebih indah,” tambahnya.
Sebelumnya, Penjabat Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono, telah mendesak penyedia layanan untuk merapikan kabel-kabel yang semrawut. Ia bahkan mengancam akan mencabut izin perusahaan yang tidak merapikan kabelnya.
Sementara itu, Pemerintah Kota Bandung telah menetapkan target untuk menurunkan kabel udara di 13 ruas jalan utama, termasuk Jalan Ir H Djuanda (Dago), RE Martadinata (Riau), Sudirman, Wastukancana, Purnawarman, Sumatera, Cibaduyut, Otista, dan Jalan Soekarno-Hatta.
Selain penataan ulang kabel. Baru-baru ini, asosiasi ini menggelar acara Halalbihalal Idul Fitri 1444 Hijriah di Thamrin 10 Food & Creative Park dengan tema “Bangun Kebersamaan dan Memperkuat Silaturahmi.” Acara ini dihadiri oleh anggota Apjatel, media, dan juga Ketua Umum Apjatel.
Acara ini tidak hanya menjadi ajang silaturahmi, tetapi juga bertujuan membangun sinergi dan memperkuat komitmen Apjatel dalam mendukung pertumbuhan UMKM di Indonesia. (*)