Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bekasi mulai mempersiapkan pemasangan rambu lalu lintas portabel sebagai bagian dari sarana dan prasarana pendukung untuk memfasilitasi para pemudik selama pelaksanaan Mudik Lebaran 2025.
Langkah ini bertujuan untuk memberikan kemudahan bagi para pemudik dalam menentukan jalur perjalanan yang lebih efisien, sekaligus mendukung keamanan dan kenyamanan selama perjalanan.
Sekretaris Dishub Kota Bekasi, Johan Budi Gunawan, menyampaikan bahwa pemasangan rambu portabel ini merupakan bentuk komitmen pemerintah dalam menciptakan kelancaran arus mudik di Kota Bekasi, yang menjadi salah satu jalur utama mudik ke berbagai wilayah di Pulau Jawa.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
“Pemasangan rambu petunjuk arah ini diharapkan dapat membantu para pemudik menentukan jalur perjalanan yang lebih efisien, mengurangi potensi kepadatan lalu lintas, serta meningkatkan keselamatan berkendara,” ujarnya dalam keterangannya, Kamis (20/03/2025).
Johan menjelaskan bahwa rambu portabel ini akan melengkapi Rambu Petunjuk Pendahulu Jurusan (RPPJ) yang sudah terpasang secara permanen di beberapa lokasi.
Rambu portabel akan difokuskan pada titik-titik strategis yang sering menjadi simpul pergerakan arus mudik dan balik, seperti perlintasan utama, persimpangan padat, akses menuju jalan tol, serta jalur alternatif.
“Dengan pemasangan rambu petunjuk arah di lokasi-lokasi strategis ini, kami berharap pemudik dapat dengan mudah mengakses jalur yang telah ditentukan. Hal ini juga diharapkan dapat mengurangi risiko kebingungan dan kemacetan di titik-titik rawan kepadatan,” jelasnya.
Menurut Johan, langkah ini merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat yang akan melakukan perjalanan mudik.
Ia menambahkan bahwa keberadaan rambu portabel yang jelas dan informatif akan membantu pemudik merasa lebih nyaman dan aman selama berada di wilayah Kota Bekasi.
“Langkah ini adalah wujud komitmen kami dalam memastikan perjalanan mudik lebaran berlangsung lebih aman, tertib, dan lancar,” tegasnya.
Tidak hanya memasang rambu portabel, Dishub Kota Bekasi juga berkomitmen untuk terus melakukan pemantauan dan evaluasi terhadap kondisi lalu lintas selama periode mudik.
Pemantauan ini dilakukan untuk mengidentifikasi potensi kendala yang dapat mengganggu kelancaran arus mudik dan mengambil tindakan preventif jika diperlukan.
“Diharapkan dengan adanya persiapan yang matang, termasuk pemasangan rambu, pemantauan lalu lintas, dan koordinasi yang baik dengan stakeholder terkait, arus mudik dan balik Lebaran 2025 dapat berjalan dengan lancar,” tutup Johan.
Dengan persiapan dan koordinasi yang baik dari Dishub Kota Bekasi, diharapkan pelaksanaan mudik Lebaran tahun ini dapat memberikan pengalaman perjalanan yang lebih positif bagi seluruh masyarakat.