Menanti Kompromi Wali Kota dan Bupati Bekasi Tuntaskan Polemik PDAM Tirta Bhagasasi

- Jurnalis

Rabu, 23 September 2020 - 09:07 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bekasi – Ketua Aliansi Peduli Air Bersih Denis Pratama mencibir aksi perang pernyataan yang dipertontonkan anggota DPRD Kota dan Kabupaten Bekasi dalam menyikapi pengangkatan kembali Usep Rahman Salim menduduki kursi empuk Direktur utama PDAM Tirta Bhagasasi.

Denis berkeyakinan bahwa aksi saling tuding yang dibumbui ancaman pelaporan ke KPK tersebut, hanya menambah kegaduhan.

“Seharusnya mereka (anggota DPRD) lebih cerdas dengan mengedepankan solusi penyelesaian yang terbaik, jangan pada ribut. Jangan sampai kegaduhan tersebut berimbas buruk dengan menurunnya pelayanan dan kinerja para karyawan di PDAM Tirta Bhagasasi,” ujar Denis kepada awak media, Rabu (23/09/2020).

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Denis juga menyampaikan bahwa pengangkatan Direktur utama seharusnya dibahas oleh kedua kepala daerah dengan duduk bersama, sehingga polemik tersebut dapat terselesaikan dengan baik.

“Saya menduga ada kepentingan tersembunyi di balik kegaduhan ini , anggota DPRD seharusnya dapat menyelesaikan dengan bijak. Yang terjadi adalah polemik ini hanya sebatas komoditas politik, sehingga terkesan bahwa mereka rebutan kue dalam polemik tersebut,” ujar denis.

Lebih jauh Denis membeberkan bahwa menurut Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 54 Tahun 2017 tentang Badan Usaha Milik Daerah, dalam rangka pemilihan anggota direksi BUMD juga diatur dalam Peraturan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor 37 tahun 2018 tentang Pengangkatan dan Pemberhentian Anggota Dewan Pengawas Atau Dewan Pengawas Atau Anggota Direksi Badan Usaha Milik Daerah, dan Peraturan Daerah Kabupaten Daerah Tingkat II Bekasi Nomor 02 Tahun 1992 Tentang Pendirian PDAM.

“Aturan dan perundangannya sudah jelas, tinggal mengikuti saja. Bupati dan Wali Kota Bekasi harus segera kompromi dan duduk bersama untuk cepat menuntaskan polemik ini,” tutup Denis. (Mar)

Visited 1 times, 1 visit(s) today

Follow WhatsApp Channel rakyatbekasi.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Polisi Amankan Rp1,2 Miliar Uang Palsu Siap Edar di Margahayu Bekasi
BPBD Bakal Bangun Enam Sumur Bor sebagai Langkah Antisipasi Kekeringan di Kota Bekasi
Tiga Anggota Satpol PP Pelaku Pungli Dilakukan Pembinaan
Tiga Oknum Satpol PP Kota Bekasi Pelaku Pungli Pedagang Hanya Disanksi Teguran Lisan
Pembatalan Proyek PSEL, Konsorsium EEI-MHE-HDI-XHE Gugat Panitia Pemilihan dan Pemkot Bekasi di PTUN Bandung
Dua Insiden Kebakaran di Kota Bekasi Telan Korban Jiwa, Disdamkarmat Akui Kesulitan Akses
94 Atlet dan Pelatih asal Kota Bekasi Wakili Kontingen Jabar di PON XXI Aceh – Sumut
Oknum Satpol PP Kota Bekasi Diduga Pungli Pedagang Kaki Lima Jalan KH Noer Alie

Berita Terkait

Sabtu, 7 September 2024 - 14:48 WIB

Polisi Amankan Rp1,2 Miliar Uang Palsu Siap Edar di Margahayu Bekasi

Sabtu, 7 September 2024 - 13:12 WIB

BPBD Bakal Bangun Enam Sumur Bor sebagai Langkah Antisipasi Kekeringan di Kota Bekasi

Sabtu, 7 September 2024 - 10:30 WIB

Tiga Anggota Satpol PP Pelaku Pungli Dilakukan Pembinaan

Jumat, 6 September 2024 - 19:33 WIB

Tiga Oknum Satpol PP Kota Bekasi Pelaku Pungli Pedagang Hanya Disanksi Teguran Lisan

Jumat, 6 September 2024 - 15:18 WIB

Pembatalan Proyek PSEL, Konsorsium EEI-MHE-HDI-XHE Gugat Panitia Pemilihan dan Pemkot Bekasi di PTUN Bandung

Berita Terbaru

error: Content is protected !!