Ratusan Tunanetra Kota Bekasi Khawatir Gunakan Hak Pilihnya dalam Pemilu 2024

- Jurnalis

Rabu, 24 Januari 2024 - 13:30 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

ilustrasi Pemilu 2024.

ilustrasi Pemilu 2024.

KOTA BEKASI – DPC Persatuan Tunanetra Indonesia (Pertuni) Kota Bekasi menyampaikan kekhawatirannya untuk menggunakan hak suaranya dalam pemilu 2024.Pasalnya, memasuki H-20 pelaksanaan Pemilu 2024, semua penyandang disabilitas yang bergabung di Pertuni belum diberikan sosialisasi dan simulasi pencoblosan oleh KPU Kota Bekasi di tempat pemungutan suara (TPS) hingga hari ini, Rabu (24/01/204).
“Tunanetra itu (tingkat) SDM nya berbeda-beda, ada yang lebih peka, ada yang langsung mendengarkan informasi dari pihak terkait, ada juga yang tidak peka. Nah, agar dari anggota kami yang tidak peka, bisa praktek langsung untuk sosialisasi dan simulasi pencoblosan yang digelar KPU Kota Bekasi,” ucap Wakil Ketua DPC Persatuan Tunanetra Indonesia Kota Bekasi M Ata kepada rakyatbekasi.com saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon, Rabu (24/01/2024) pagi.
Padahal sudah jauh-jauh hari sebelum memasuki tahapan pelaksanaan Pemilu 2024, kata dia, pihaknya yakni DPC Pertuni Kota Bekasi telah berkirim surat kepada KPU Kota Bekasi agar diadakannya sosialisasi untuk tunanetra dalam pelaksanaan Pemilu.
“Tetapi hingga kini, kenyataannya sampai saat ini belum ada (kabar lebih lanjut), belum digubris oleh KPU. Padahal pengajuan (Sosialisasi dan Simulasi Pemilu) tersebut telah kami ajukan dan dikirim sejak Juni 2023 lalu,” jelasnya.
Lebih jauh Ata mengatakan sekira 300 anggotanya telah didata dan masuk di DPT (Daftar Pemilih Tetap) Pemilu 2024. Dimana 300 an anggotanya itu merupakan data murni yang telah ditetapkan setiap pesta demokrasi lima tahunan digelar.
“Temen-temen Tunanetra kami ada kurang lebih 300 orang jumlahnya DPT-nya. Karena mayoritas temen temen kami itu sudah menjadi DPT tiap pelaksanaan pemilu. Datanya engga berubah, karena setiap pelaksanaan pemilu pasti mendapatkan surat undangan untuk pencoblosan,” ungkapnya.
Atas dasar itulah, pihaknya berharap agar KPU Kota Bekasi sesegera mungkin melakukan sosialisasi maupun simulasi pencoblosan pemilu 2024.Hal tersebut, kata Ata, mengingat cukup banyaknya jenis surat suara yang nakal dicoblos seperti surat suara Pemilihan Presiden, Pemilihan Anggota Legislatif, baik DPR RI, DPRD Provinsi maupun DPRD Kota/Kabupaten.“Dulu kan cuman beberapa aja (jenis surat) untuk pencoblosannya. Kalau sekarang kan ada surat suara untuk Pemilihan Presiden dan juga surat suara untuk Pemilihan Anggota Legislatif, baik DPR RI, DPRD Provinsi maupun DPRD Kota/Kabupaten,” tutupnya. (DAP)

Follow WhatsApp Channel rakyatbekasi.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Semangat Sumpah Pemuda, 2.000 Pelajar Meriahkan Festival Olahraga Tradisional IGORNAS 2025 di Go Wet Grand Wisata
Kejar Target Akhir Tahun, Wali Kota Bekasi Soroti Rp1,7 Triliun Anggaran Mengendap dan Desak Optimalisasi PAD
Pemkot Bekasi dan Kejari Teken PKS Integritas Pendampingan Hukum Lima BUMD
Wali Kota Bekasi: Dana Rp1,7 Triliun di RKUD Bukan Mengendap, Ini Penyebabnya
Andri Andreas Saragih Pimpin Pemuda Katolik Kota Bekasi 2025-2028, Usung Misi Akselerasi Organisasi
Beredar Video Banjir Viral di Cipendawa Baru, Wali Kota Bekasi Pastikan Hoaks
Disperkimtan: Pembebasan Lahan PLTSa Kota Bekasi Tak Gusur Rumah Warga
Serapan Anggaran Kota Bekasi Baru 50,70% di Akhir Oktober, BPKAD Desak OPD Genjot Belanja

Berita Terkait

Selasa, 28 Oktober 2025 - 10:46 WIB

Semangat Sumpah Pemuda, 2.000 Pelajar Meriahkan Festival Olahraga Tradisional IGORNAS 2025 di Go Wet Grand Wisata

Selasa, 28 Oktober 2025 - 10:39 WIB

Kejar Target Akhir Tahun, Wali Kota Bekasi Soroti Rp1,7 Triliun Anggaran Mengendap dan Desak Optimalisasi PAD

Senin, 27 Oktober 2025 - 14:22 WIB

Pemkot Bekasi dan Kejari Teken PKS Integritas Pendampingan Hukum Lima BUMD

Senin, 27 Oktober 2025 - 12:41 WIB

Wali Kota Bekasi: Dana Rp1,7 Triliun di RKUD Bukan Mengendap, Ini Penyebabnya

Senin, 27 Oktober 2025 - 11:34 WIB

Beredar Video Banjir Viral di Cipendawa Baru, Wali Kota Bekasi Pastikan Hoaks

Berita Terbaru

Proses pengadaan sistem perpajakan Coretax (Core Tax Administration System) kini menuai sorotan tajam.

Parlementaria

Komisi XI DPR Desak BPK Audit Pengadaan Sistem Coretax

Senin, 27 Okt 2025 - 22:30 WIB

Eksplorasi konten lain dari RakyatBekasi.Com

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca