Terapkan Bayar Tol Tanpa Henti, Indonesia jadi Pionir di ASEAN

- Jurnalis

Selasa, 5 Desember 2023 - 18:16 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi tapping e-money saat melakukan pembayaran tarif tol di gerbang tol (Dok: Hutama Karya)

Ilustrasi tapping e-money saat melakukan pembayaran tarif tol di gerbang tol (Dok: Hutama Karya)

Indonesia menjadi pionir dan negara pertama di Asia Tenggara atau ASEAN yang menerapkan teknologi Multi Lane Free Flow (MLFF), atau Pembayaran Tol tanpa henti atau nirsentuh, berbasis Global Navigation Satelit System (GNSS).

“Indonesia menjadi pionir dan negara pertama di Asia Tenggara yang akan menerapkan teknologi MLFF berbasis GNSS,” ujar Direktur PT Roatex Indonesia Toll System, Gyula Orosz di Jakarta, Selasa (05/12/2023).

Gyula menambahkan, implementasi MLFF memang menjadi bagian dan langkah penting Indonesia. Tujuannya untuk memodernisasi jaringan transportasi dengan teknologi tinggi yang handal. Serta memberikan standar bagi negara lain untuk merevolusi sistem tolnya.

Teknologi MLFF merevolusi perjalanan menggunakan jalan tol sehingga menjadi lebih lancar dan efisien serta membawa Indonesia dalam memasuki era Toll Roads Technology 4.0.

MLFF di Indonesia sudah memasuki tahap fase implementasi dan diuji coba di Tol Mandara Bali pada Desember 2023.

Sebelumnya, delegasi Intelligent Transport System (ITS) Malaysia berkunjung ke Control Center PT Roatex Indonesia Toll System di Jakarta untuk mempelajari implementasi MLFF berbasis Global Navigation Satelit System (GNSS) di Indonesia.

Baca Juga:  Tak Ada Obat, Data Terinfeksi Ransomware Tidak Dapat Dipulihkan

Kunjungan delegasi ITS Malaysia ini dalam upaya mempelajari bagaimana sistem MLFF diterapkan di Indonesia, antara lain dengan mengunjungi Control Center yang mampu memonitor arus kendaraan di ruas tol serta memastikan transaksi pembayaran yang terjadi dengan menggunakan teknologi berbasis GNSS.

“Kunjungan ini menjadi momen penting, sebagai pengakuan atas keunggulan Indonesia dalam bidang transportasi yang mampu memberikan solusi atas permasalahan umum yang dihadapi seperti kemacetan di pintu-pintu tol saat melakukan pembayaran, sehingga tercipta efisiensi waktu tempuh,” ujar Gyula.

Dalam kunjungan di Control Center MLFF delegasi Malaysia ini melakukan diskusi dan tanya jawab dengan PT RITS mengenai basis teknologi, perangkat, serta bagaimana implementasinya di Indonesia.

Baca Juga:  Jokowi Resmi Nonaktifkan Firli Bahuri, Nawawi Jadi Ketua KPK Sementara

“Kami berharap, ITS Malaysia dapat memperoleh informasi serta pembelajaran mengenai teknologi MLFF berbasis GNSS dan dapat bermanfaat bagi perkembangan sistem transportasi di Malaysia,” tutupnya. (*)

Visited 1 times, 1 visit(s) today

Berita Terkait

Ini Daftar Relawan Prabowo – Gibran Peraih ‘GiveAway’ Komisaris BUMN
Udah Tenang, Presiden Jokowi Jamin Pembelian BBM Subsidi Pada 17 Agustus tak Dibatasi
Delapan Oknum Pegawai KPK Kegep Judi Online, Total Depo Rp16,8 Juta
Kado Pahit 17 Agustus 2024, Rakyat Dibatasi Beli Pertalite
Suka Hamburkan Anggaran untuk Jalan-jalan, Mendagri Bongkar Mental Bobrok Pejabat Daerah
PBNU: 1 Muharam 1446 H Jatuh pada Senin 8 Juli 2024, Pemkot Bekasi Rayakan Jumat
DKPP Beri Dateline 7 Hari ke Presiden Jokowi untuk Pecat Ketua KPU Hasyim Asy’ari
Muncul ke Publik, Korban Asusila Hasyim Asy’ari Puas dengan Putusan DKPP

Berita Terkait

Rabu, 24 Juli 2024 - 14:43 WIB

Ini Daftar Relawan Prabowo – Gibran Peraih ‘GiveAway’ Komisaris BUMN

Selasa, 16 Juli 2024 - 14:43 WIB

Udah Tenang, Presiden Jokowi Jamin Pembelian BBM Subsidi Pada 17 Agustus tak Dibatasi

Rabu, 10 Juli 2024 - 16:33 WIB

Delapan Oknum Pegawai KPK Kegep Judi Online, Total Depo Rp16,8 Juta

Selasa, 9 Juli 2024 - 21:46 WIB

Kado Pahit 17 Agustus 2024, Rakyat Dibatasi Beli Pertalite

Selasa, 9 Juli 2024 - 11:44 WIB

Suka Hamburkan Anggaran untuk Jalan-jalan, Mendagri Bongkar Mental Bobrok Pejabat Daerah

Berita Terbaru

ilustrasi Pilkada Serentak 2024.

Pilkada 2024

Pilkada Kota Bekasi 2024 Harus Damai Tanpa Hoax dan Isu SARA

Jumat, 26 Jul 2024 - 16:26 WIB