Usai OTT Wali Kota Bekasi, Perselingkuhan Lurah dengan ASN Kecamatan Rawalumbu Bikin Heboh

- Jurnalis

Selasa, 19 April 2022 - 07:05 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Tangkapan layar chat WA antara IY yang merupakan Kepala Seksi di Kecamatan Rawalumbu dengan N yang diketahui salah satu Lurah di Kecamatan Rawalumbu yang pensiun dini usai dipanggil KPK beberapa waktu lalu.

Tangkapan layar chat WA antara IY yang merupakan Kepala Seksi di Kecamatan Rawalumbu dengan N yang diketahui salah satu Lurah di Kecamatan Rawalumbu yang pensiun dini usai dipanggil KPK beberapa waktu lalu.

KOTA BEKASI – Seakan derita tiada akhir, begitulah masalah yang dialami Pemerintahan Kota Bekasi yang datang bertubi-tubi tanpa jeda waktu.

Publik di Tanah Air tentunya mengetahui peristiwa Operasi Tangkap Tangan Komisi Pemberantasan Korupsi terhadap Wali Kota Bekasi, Rahmat Effendi awal Januari lalu karena kedapatan mengantongi uang hasil korupsi.

Baca Juga:  Camat Bantargebang Asyik Nyanyi, Diduga Anggaran Bantuan DKI Buat Hura-Hura

Akibatnya, laju pemerintahan di bumi patriot sempat mengalami stagnan atau lambat dalam berbagai aspek, terutama pembangunan dan penyelenggaraan pemerintah.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Kasus penangkapan eks wali kota ini tentu menjadi keprihatinan masyarakat, karena di tengah pandemi Covid-19, ternyata Rahmat Effendi hidup dalam kemakmuran hasil dari korupsi.

Baca Juga:  Pertanyakan Jual Beli Pokir, Mahasiswa Duduki Ruang Paripurna DPRD Kota Bekasi

Dalam kasus korupsi, Rahmat Effendi ternyata dia tidak sendiri, dirinya melibatkan bawahannya untuk meraup uang haram.

Salah satunya adalah seorang lurah di wilayah Rawalumbu yang beberapa bulan sebelumnya pensiun dini.

Keterlibatan lurah tersebut dalam kasus yang masih ditangani KPK, seharusnya membuat ia jera dan memperbaiki diri di usia senja.

Baca Juga:  Terkait Cetak Baliho Pimpinan DPRD Rp1,5 M, Pengamat: Tidak Ada Sense of Crisis di Saat Pandemi

Namun kenyataannya, mantan lurah berinisial N ini diduga memiliki kestabilan mental yang terganggu.

Pasalnya, N diduga melakukan skandal perselingkuhan juga dengan salah seorang pegawai kecamatan yang kini masih menjabat sebagai salah satu kepala seksi.

Visited 2 times, 1 visit(s) today

Berita Terkait

PPDB 2024 Dinilai Gagal, ‘For Gani’ Segel Kantor Dinas Pendidikan Kota Bekasi
Talkshow YouTube Sekretariat DPRD Kota Bekasi Minim Manfaat Bakar Uang Rakyat
Sepuluh Caleg DPRD Kota Bekasi Terpilih Belum Serahkan LHKPN
Rugikan Negara Rp5 Miliar, GPI Desak Kejari Bekasi Tuntaskan Kasus Korupsi Dispora
Polda Metro Jaya Tersangkakan 58 Orang Penjudi Sabung Ayam di Jatiasih
Warga Jakasetia Tolak Pembangunan SMP Negeri 53 Kota Bekasi
PPDB Online telah Usai, Pj Wali Kota Bekasi Pinta Masyarakat Berpikir Rasional
KPU Kota Bekasi: 14 dari 50 Caleg Terpilih Belum Lapor LHKPN

Berita Terkait

Sabtu, 27 Juli 2024 - 11:15 WIB

PPDB 2024 Dinilai Gagal, ‘For Gani’ Segel Kantor Dinas Pendidikan Kota Bekasi

Sabtu, 27 Juli 2024 - 02:25 WIB

Talkshow YouTube Sekretariat DPRD Kota Bekasi Minim Manfaat Bakar Uang Rakyat

Jumat, 26 Juli 2024 - 13:49 WIB

Sepuluh Caleg DPRD Kota Bekasi Terpilih Belum Serahkan LHKPN

Kamis, 25 Juli 2024 - 19:27 WIB

Rugikan Negara Rp5 Miliar, GPI Desak Kejari Bekasi Tuntaskan Kasus Korupsi Dispora

Kamis, 25 Juli 2024 - 16:24 WIB

Polda Metro Jaya Tersangkakan 58 Orang Penjudi Sabung Ayam di Jatiasih

Berita Terbaru