Logo khas Twitter yang biasanya berupa gambar burung berwarna biru tiba-tiba diganti dengan logo anjing Shiba Inu pada Rabu pagi (04/04/2023) ini.
Perubahan ini terkait dengan gugatan senilai $258 miliar sekitar Rp3,6 triliun yang dituduhkan pada mata uang kripto, Dogecoin.
Logo Shiba Inu sendiri muncul setelah dua hari diminta untuk membatalkan gugatan tersebut.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Sebagai informasi, Dogecoin dibuat pada tahun 2013 dan sering di-tweet oleh pendiri SpaceX, Elon Musk, yang terkenal suka memposting konten yang unik di Twitter.
Harga Dogecoin juga mengalami kenaikan lebih dari 20% dalam 24 jam terakhir setelah perubahan logo tersebut.
Meski belum diketahui apakah perubahan logo ini permanen, beberapa pengamat merasa bahwa perubahan logo ini agak aneh dan tidak selaras dengan tone warna yang berbeda dari logo Twitter yang biasanya berwarna biru.
Sebelum membeli Twitter, Musk juga pernah “bercanda” tentang mengganti logo Twitter dengan logo Dogecoin.
Saat itu, ia mengunggah kicauan terkait media sosial dan prinsip kebebasan berbicara. Ia kemudian bertanya kepada para followers-nya apakah mereka butuh platform baru?
Kemudian, salah satu followers dengan handle @WSBChairman menjawab agar Elon Musk membeli Twitter dan mengganti logonya menggunakan logo Dogecoin.
Elon Musk pun menjawab “Haha, itu akan keren”.
Jejak percakapan di Twitter ini kemudian diunggah Elon Musk setelah mengganti ia mengganti logo Twitter dengan Dogecoin.
“Sesuai yang dijanjikan,” kata Musk dalam cuitan yang sudah mendapatkan sekitar 540.571 likes dan 51.700 retweet.
As promised pic.twitter.com/Jc1TnAqxAV
— Elon Musk (@elonmusk) April 3, 2023