Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Bekasi menunjuk Harris Convention Hall Summarecon Bekasi sebagai lokasi pengundian dan penempatan nomor urut pasangan calon (Paslon) Pilkada Kota Bekasi 2024 yang bakal digelar pada Senin (23/09/2024) esok.
Komisioner Divisi Teknis Penyelenggaraan Pemilu KPU Kota Bekasi Eli Ratnasari mengatakan, sebelum pelaksanaan pengundian dan penempatan nomor urut tersebut, pihaknya akan melakukan rapat pleno tertutup terlebih dahulu untuk membahas pelaksanaan pengundian nomor.
“Tanggal 22 September KPU Rapat Pleno tertutup. Jadi pada tanggal 23 September itu Rapat Pleno terbuka di Harris Convention Hall Summarecon Bekasi yang akan disiarkan melalui Live Streaming YouTube, untuk pengundian nomor urut yang dihadiri langsung oleh tiga Paslon berserta para pendukungnya,” ucap Eli saat dihubungi rakyatbekasi, Jumat (20/09/2024).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Dalam pelaksanaan pengundian nomor urut, kata dia, pihaknya akan membatasi jumlah para pendukung dan simpatisan paslon yang dapat masuk ke arena pengundian mengingat keterbatasan kapasitas ruangan.
“Nanti masing-masing Paslon bawa massa, yang jumlahnya nanti kita tentukan. Estimasi massa engga boleh lebih dari 100 massa, tempatnya kan terbatas. Nanti mereka yang menentukan untuk siapa yang akan masuk ke ruangan itu, baik dari Tim Pemenangan ataupun lainnya,” jelasnya.
Meski demikian, Eli membeberkan bahwa pihaknya tidak memperkenankan paslon membawa simpatisan dari para pendukungnya. Akan tetapi, Eli mengaku pihaknya tidak bisa melarang apabila hal tersebut terjadi di lapangan.
Oleh karena itu, Eli mengatakan pihaknya akan berkoordinasi dengan stakeholder untuk meminta keamanan diperketat demi menjaga keamanan, ketertiban dan kondusif di lokasi pengundian.
“Harusnya tidak dianjurkan (bilamana mereka membawa simpatisan), tapi kita tidak bisa melarang.
Ya pasti kita koordinasikan ke stakeholder terkait, seperti kepolisian, Kodim, Dishub dan Satpol-PP untuk antisipasi keamanan dan ketertiban,” sambungnya.
“Nanti secara teknis mungkin bisa ke ranah Kepolisian, yang jelas KPU mengadakan pengundian, untuk massa di luar ruangan itu nanti kita koordinasikan kembali ke stakeholder terkait,” tutupnya.