Pemerintah Kota Bekasi melalui Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kota Bekasi kembali menunjukkan komitmennya dalam menciptakan lapangan pekerjaan melalui penyelenggaraan Job Fair 2025 selama dua hari, Rabu dan Kamis, 21 – 22 Mei 2025 di Blu Plaza Mall Bekasi.
Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya menekan angka pengangguran di wilayah setempat serta membuka peluang kerja yang merata bagi seluruh masyarakat, termasuk penyandang disabilitas.
Dalam rangka memperkuat pembangunan ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan warga, Pemkot Bekasi menggelar Job Fair 2025 sebagai inisiatif strategis.
Related Posts:
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Program ini tidak hanya bertujuan mengurangi tingkat pengangguran, tetapi juga memfasilitasi pertemuan antara para pencari kerja (pencaker) dengan dunia usaha.
Dukungan penuh dari pemerintah, melalui pendanaan APBD Tahun 2025, menegaskan komitmen untuk menyelenggarakan acara yang transparan sekaligus profesional.
Sekretaris Disnaker Kota Bekasi, Neneng Sumiyati, mengatakan bahwa minat masyarakat dalam mengikuti Job Fair 2025 yang menghadirkan 40 perusahaan peserta dari berbagai sektor terhitung sangat tinggi.
Terlebih Job Fair kali ini menyediakan sejumlah 1.000 lowongan kerja, di mana 150 di antaranya merupakan posisi strategis yang membutuhkan keahlian khusus.
“Daftar perusahaan yang mengikuti kegiatan ini berjumlah ada 40 perusahaan. Pencaker yang mendaftar melalui link mencapai 11 ribu, sementara pendaftaran online menyentuh angka 12 ribu orang. Tak heran, partisipasi ini seiring dengan semakin banyaknya perusahaan sesuai domisili di Kota Bekasi,” ujar Sekretaris Disnaker Kota Bekasi, Neneng Sumiyati kepada rakyatbekasi, Rabu (21/05/2025).
Proses pendaftaran yang dilakukan secara digital, kata dia, memberikan kemudahan bagi pencari kerja. Sistem ini juga menjadi langkah inovatif untuk menghindari praktik penipuan lowongan kerja, yang pernah terjadi sebelumnya.
Sebagai bagian dari upaya inklusifitas, lanjut dia, job fair ini juga memberikan perhatian khusus kepada penyandang disabilitas.
Pihak penyelenggara menyediakan stand khusus serta mekanisme pendaftaran dengan ketentuan tertentu, khususnya untuk calon pelamar dengan kondisi tunarungu dan tunawicara.
“Dengan adanya fasilitas ini, diharapkan peluang kerja semakin terbuka dan kesempatan yang setara dapat dinikmati oleh seluruh lapisan masyarakat,” katanya.
Sementara itu Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto, menyampaikan bahwa pelaksanaan Job Fair 2025 merupakan strategi untuk memitigasi kesenjangan antara kebutuhan tenaga kerja dengan kesempatan yang tersedia.
“Kegiatan ini diharapkan dapat menghasilkan hubungan yang mutualisme dan saling menguntungkan antara perusahaan dan pencaker. Terobosan ini juga membuka kesempatan bagi anak-anak disabilitas untuk mendapatkan akses yang sama dalam dunia kerja,” tutur Tri Adhianto.
“Kita ajak masyarakat untuk berkumpul dalam satu tempat, memberikan kepastian informasi, dan menghindari praktik penipuan lowongan kerja. Dengan demikian, pencaker dapat menyesuaikan latar belakang pendidikan dan keterampilan mereka untuk membentuk karakter yang lebih baik.” tambahnya.
Job Fair 2025 di Kota Bekasi merupakan inisiatif yang menyatukan berbagai pihak dalam menciptakan sinergi antara sektor publik dan swasta.
Dengan ribuan pencaker yang telah mendaftar dan partisipasi kuat dari perusahaan, kegiatan ini membuktikan bahwa peluang kerja semakin terbuka lebar untuk semua kalangan.
Ayo, manfaatkan kesempatan ini! Jika Anda sedang mencari peluang karir atau ingin meramaikan acara dengan berbagi informasi kepada keluarga dan teman, pastikan Anda tidak melewatkan Job Fair 2025. Pantau terus perkembangan informasi melalui situs resmi Pemkot Bekasi dan akun media sosial Disnaker Kota Bekasi untuk update selengkapnya.
