Warga Bekasi Keluhkan Sulitnya Pembelian Gas LPG 3 Kilogram Akibat Kebijakan Baru

- Jurnalis

Senin, 3 Februari 2025 - 18:22 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Warga keluhkan sulitnya pembelian gas LPG 3 kilogram di warung-warung pengecer.

Warga keluhkan sulitnya pembelian gas LPG 3 kilogram di warung-warung pengecer.

Sejumlah warga mengeluhkan sulitnya pembelian gas LPG 3 kilogram di warung-warung pengecer. Hal ini terjadi setelah Menteri ESDM Bahlil Lahadalia mengeluarkan kebijakan baru yang melarang pengecer menjual tabung gas LPG 3 kilogram secara eceran di warung sejak 1 Februari 2025.

Erna Wati (54), warga Bekasi Barat, mengatakan bahwa dirinya mulai kebingungan mencari gas LPG 3 kilogram di warung-warung pengecer.

“Sudah beberapa hari sulit mencari gas LPG 3 kilogram. Biasanya di warung-warung pengecer seperti Madura atau kelontong ada, tapi sekarang sudah sulit dicari,” ucap Erna saat berbincang dengan RakyatBekasi.com terkait kelangkaan gas LPG 3 kilogram, Senin (03/02/2025).

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Menurut Erna, kelangkaan gas LPG 3 kilogram ini sangat merepotkan dirinya untuk memenuhi kebutuhan memasak di dapur. Ia terpaksa menghemat penggunaan gas elpiji dalam kesehariannya.

“Kemarin saja, saya nyuruh anak saya untuk mencari gas tersebut di beberapa tempat. Memang agak sulit dan lumayan jauh mencarinya. Saya berharap pemerintah tidak membuat kebijakan yang memberatkan warga. Ini kan kebutuhan pokok,” sesalnya.

Sementara itu, Ajun (58), seorang pengecer gas LPG 3 kilogram, menyebut bahwa saat ini semua tabung gas 3 kg di tempatnya kosong.

Ia mengaku tidak bisa berbuat banyak atas kebijakan pemerintah yang melarang penjualan gas melon di tingkat pengecer.

“Saya ikuti saja, protes juga percuma. Kalau ada saya jual, kalau tidak ada ya sudah,” katanya.

Di sisi lain, harga gas melon yang naik turun di atas Harga Eceran Tertinggi (HET) tidak hanya terjadi di tingkat pengecer.

Harga jual dari pangkalan juga naik turun mengikuti ketersediaan gas 3 kg. Biasanya pengecer membeli gas melon dengan harga Rp18.500 hingga Rp19.000.

Kelangkaan gas LPG 3 kilogram ini membuat warga harus mencari alternatif lain atau membeli gas dengan harga yang lebih tinggi dari pangkalan resmi.

Pemerintah diharapkan dapat segera mencari solusi untuk mengatasi kelangkaan ini dan memastikan distribusi gas LPG 3 kilogram tetap berjalan lancar sehingga kebutuhan warga dapat terpenuhi.


Eksplorasi konten lain dari RakyatBekasi.Com

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

Follow WhatsApp Channel rakyatbekasi.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Serapan Anggaran Kota Bekasi Baru 50,70% di Akhir Oktober, BPKAD Desak OPD Genjot Belanja
Wajah Baru Transportasi Bekasi: Bus Listrik ‘Trans Beken’ Muncul, Gantikan Transpatriot?
Mengawal Masa Depan Air Bersih Bekasi: Peran Vital Dewan Pengawas dalam Transformasi Strategis Perumda Tirta Patriot
Cuaca Ekstrem Terjang Kabupaten Bekasi: 304 Jiwa Terdampak, BNPB Gelar Operasi Modifikasi Cuaca
Sah! Pemkot Bekasi Umumkan 18 Nama Lolos 3 Besar Seleksi JPT Pratama 2025, Ini Daftarnya
Antisipasi Banjir dan Pohon Tumbang, DBMSDA Kota Bekasi Siagakan 12 UPTD dan Tim URC
Pemkot Bekasi Pastikan Tak Ada Dana Mengendap di Rekening Kas Umum Daerah
Atasi Kabel FO Semrawut, PT Mitra Patriot Pimpin Proyek Ducting Kota Bekasi Senilai Rp 200 Miliar

Berita Terkait

Minggu, 26 Oktober 2025 - 13:09 WIB

Serapan Anggaran Kota Bekasi Baru 50,70% di Akhir Oktober, BPKAD Desak OPD Genjot Belanja

Minggu, 26 Oktober 2025 - 12:06 WIB

Wajah Baru Transportasi Bekasi: Bus Listrik ‘Trans Beken’ Muncul, Gantikan Transpatriot?

Sabtu, 25 Oktober 2025 - 16:35 WIB

Mengawal Masa Depan Air Bersih Bekasi: Peran Vital Dewan Pengawas dalam Transformasi Strategis Perumda Tirta Patriot

Jumat, 24 Oktober 2025 - 21:40 WIB

Sah! Pemkot Bekasi Umumkan 18 Nama Lolos 3 Besar Seleksi JPT Pratama 2025, Ini Daftarnya

Jumat, 24 Oktober 2025 - 10:10 WIB

Antisipasi Banjir dan Pohon Tumbang, DBMSDA Kota Bekasi Siagakan 12 UPTD dan Tim URC

Berita Terbaru

Eksplorasi konten lain dari RakyatBekasi.Com

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca