Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengangkat Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI), Andi Gani Nena menjadi Staf Khusus (Stafsus) Polri Bidang Ketenagakerjaan.
Listyo mengungkap pemilihan itu terjadi ketika pihaknya bersama dengan konfederasi serikat buruh berdiskusi di tengah pelaksanaan hari buruh Internasional atau May Day di Stadion Madya Senayan, Rabu (01/05/2024).
“Ada satu yang membedakan hari ini, atas kesepakatan rekan-rekan konfederasi, terkait dengan masalah perburuhan, hak-hak yang mereka perjuangkan, di dalam sepakat temen-temen sepakat menunjuk Bung Andi Gani untuk menjadi staf ahli Polri di bidang ketenagakerjaan,” kata Listyo di Stadion Madya Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (01/05/2024).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Lebih lanjut, Listyo menjelaskan bahwa peran Andi Gani itu yakni membantu Polri untuk menangani sengketa yang terjadi antara buruh dan pengusaha.
“Jadi saya kira begini, di lapangan kita banyak mendengar banyak sengketa ketenagakerjaan antara buruh dan pengusaha,” tuturnya.
“Ini bukan hal yang tidak bisa diselesaikan, tapi kita juga butuh ada informasi, masukan, sehingga kemudian secara komprehensif kita bisa menyelesaikan sengketa, tanpa mencampuri stakeholder lain yang punya tugas yang sama,” sambung Listyo menuturkan.
Sebagai informasi, Partai Buruh menggelar aksi unjuk rasa dan May Day Fiesta di Stadion Madya Senayan dalam memperingati hari buruh 1 Mei 2024.
Presiden Partai Buruh yang juga Presiden KSPI Said Iqbal mengatakan sebanyak 200 ribu massa melakukan aksi di berbagai daerah di Indonesia. Sementara untuk di Jakarta terdapat 50 ribu peserta aksi yang juga ikut merayakan May Day Fiesta.
Sumber Berita : inilah.com